Pernahkah Anda penasaran, darimana broker forex mendapatkan keuntungan? Pada umumnya, broker forex memperoleh keuntungan melalui 2 cara, yaitu mengenakan komisi trading atau melalui spread. Besaran nilai komisi maupun spread ini, biasanya sudah dicantumkan pada spesifikasi layanan broker forex tersebut, sekaligus untuk meluruskan kesalahpahaman bahwa broker forex mengambil keuntungan dari kerugian tradernya.
Karena itulah, dalam melakukan trading forex, biaya trading juga perlu dimasukkan dalam pertimbangan. Di dalam negeri sendiri, telah banyak broker forex Indonesia dengan spread rendah yang menarik untuk dipelajari lebih lanjut. Dengan trading pada broker-broker lokal yang teregulasi Bappebti ini, trader bisa lebih tenang karena aktivitasnya diawasi oleh lembaga berwenang dalam negeri.
Baca Juga:Why Forex Broker's Regulation Is Important
Keuntungan Trading Di Broker Forex Indonesia Dengan Spread Rendah
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, spread adalah penghasilan yang didapatkan oleh broker. Yang dimaksud oleh spread adalah selisih antara harga jual (bid) dan nilai beli (ask). Spread yang dikenakan per transaksi sangat beragam, antara nol koma sekian sampai puluhan point atau pips, tergantung dari pair yang digunakan.
Setiap broker memiliki ketentuan berbeda-beda dalam menentukan spread. Ada 2 jenis spread, yaitu fixed (tidak berubah-ubah) dan floating (berubah mengikuti pergerakan pasar). Keuntungan trading di broker forex Indonesia dengan spread rendah antara lain:
-
Lebih Ringan Biaya
Saat membuka sebuah posisi trading, ada 2 hingga 3 biaya yang harus Anda perhatikan. Antara lain: risiko modal berkurang karena pergerakan harga melawan prediksi, besaran komisi, serta nilai spread. Jika spread yang dikenakan berkisar pada angka nol koma hingga 1 pip, tentu Anda jadi lebih leluasa untuk menentukan besar modal yang dirisikokan. Jangan sampai Anda hanya profit 1-2 pips lalu sudah close posisi, tapi spread yang dikenakan pada pair tersebut mencapai 3 pips. -
Mudah Memperoleh Bimbingan
Saat ini, broker forex lokal telah melengkapi diri dengan dukungan program edukasi serta kantor yang mudah ditemui. Hal ini tentu menjadikannya sebagai keunggulan. Anda bingung tentang perhitungan spread? Bisa datang ke kantor resmi broker, mendatangi seminar atau kontak ke manajer akun pribadi. Kendala bahasa juga bisa diatasi, beda dengan trading di broker forex luar negeri yang mayoritas pelayanannya dalam bahasa Inggris.
Untuk mulai mendapatkan keuntungan-keuntungan di atas, Anda bisa mempertimbangkan trading di broker-broker spread rendah berikut ini:
Monex
Broker yang telah berdiri sejak tahun 2000 ini memiliki kantor cabang yang tersebar mulai dari di Jawa, Bali, Sumatra, hingga Kalimantan. Proses pembukaan akun trading secara online pun sangat mudah dan tak memakan waktu lama. Selain itu, Anda tidak perlu terus menerus stay di depan layar karena Monex memiliki fitur notifikasi smartphone untuk keputusan trading yang lebih baik.
Di Monex, ada 5 jenis akun yang tersedia antara lain: Ultra Low, Standard, Pro, Pro Rebate, dan Multilateral. Dengan minimal deposit mulai 500 ribu rupiah di akun Ultra Low dan floating spread mulai dari 0.3 pip, biaya trading forex di Monex relatif ramah pemula. Menurut klaim di halaman resminya, Monex mengkombinasikan biaya spread dan komisi terendah dengan selisih hingga 35% dibandingkan broker-broker lain.
(Baca Juga: Review Broker Monex)
Maxco
Selama berkiprah di industri perbrokeran di Indonesia, Maxco tidak hanya menjamin keamanan tetapi juga mampu menyediakan trading dengan spread ketat dan kompetitif. Broker ini memang tidak menyediakan jenis akun yang bervariasi seperti halnya Monex, tetapi bisa menawarkan spread variable mulai nol koma pips dengan komisi mulai $1 per lot saja.
Selain itu, Maxco tidak mengenakan komisi apapun pada transaksi deposit dan withdrawal. Kondisi trading tanpa komisi swap juga diberlakukan pada kelompok aset Futures agar trader jangka panjang bisa mempertahankan posisi menginap dengan lebih leluasa.
(Baca Juga: Review Broker Maxco)
Soegee
Salah satu keuntungan trading di broker forex Indonesia dengan spread rendah adalah transaksi bisa dilakukan dalam rupiah. Hal ini tentu Berbeda dengan broker luar negeri yang sebagian besar meminta deposit dalam USD, sehingga Anda harus menukar dulu Rupiah Anda. Hal ini didukung juga dengan ditetapkannya fixed rate sebesar 10,000 Rupiah per Dolar AS. Jadi, Anda tidak perlu bingung dengan nilai tukar saat akan melakukan deposit atau penarikan.
Broker Soegee memiliki 3 pilihan akun yaitu Trader, StpTrader, dan XTrader. Minimal depositnya pun bervariasi mulai dari 1 juta rupiah pada akun StpTrader, hingga 10 juta rupiah di akun XTrader. Dengan spread mulai dari 0.6 pips, Anda bisa trading pada beragam instrumen mulai dari forex sampai CFD saham dan komoditas.
GKInvest
Broker Indonesia dengan spread rendah yang layak diulas selanjutnya adalah GKInvest. Saat ini, tersedia 6 pilihan akun antara lain: Standard FIXED, Silver FIXED, Gold FIXED, Platinium FIXED, Standard Variable, dan ECN Zero. Pada akun platinium FIXED, minimal deposit yang disyaratkan sebesar 200 USD, fixed spread sebesar 0.8, dan komisi trading yang ditawarkan senilai 2 USD. Bagi Anda yang menginginkan floating spread serendah 0, tersedia akun ECN Zero. Namun, perlu diingat bahwa terdapat komisi sebesar 10 USD per lot standard.
GKInvest merupakan broker yang ramah pemula serta cukup modern dibandingkan broker lokal sekelasnya. Hal ini dibuktikan dengan sudah digunakannya platform trading MT5, memperbolehkan trading dengan Expert Advisor, serta tersedianya analisa harian Trading Central.
Agrodana Futures
Broker yang berdiri pada tahun 2000 ini memiliki 2 jenis Akun yaitu Mini dan Reguler. Dengan minimal deposit mulai dari 1,000 USD di akun mini hingga 10,000 USD di akun reguler, Anda dapat menikmati fixed spread di angka 1 pip. Saat ini, di Agrodana Futures tersedia 10 Pair Forex, 8 Jenis CFD Indeks Saham, serta 7 Aset Komoditas yang siap untuk ditradingkan.
Selain menawarkan keunggulan spread rendah, broker yang berkantor di Menara Batavia-Jakarta ini juga sering mengadakan beragam promosi menarik serta program loyalitas, sehingga cocok bagi para trader yang ingin terjun secara serius ke bisnis forex dalam jangka panjang.
Baca Juga:Info Broker Forex Lainnya
Askap
Broker yang menawarkan kemudahan bergabung hanya dengan cara mengisi formulir dan unggah scan dokumen online ini, menjadi salah satu broker lokal yang menerapkan spread rendah. Selain spread yang rendah, broker Askap memberikan jaminan No Requote serta Instant Withdrawal hingga 2x sehari.
Pada akun Silver, trader bisa menikmati spread mulai dari 0.8 poin pada pair EUR/USD, USD/JPY, GBP/USD, USD/CHF, AUD/USD, USD/CAD, serta NZD/USD. Deposit awal yang dibutuhkan cukup 300 USD, dengan komisi trading 8 USD per lot settled. Selain akun silver, tersedia juga akun Gold serta Platinum yang minimal depositnya berkisar antara 500-5,000 USD.
Penutup
Sebagai trader, mencari broker forex Indonesia dengan spread rendah sangat wajar untuk dilakukan. Namun, ada yang perlu diingat: Sekalipun Anda menggunakan fixed spread, beberapa broker akan mengeluarkan pengumuman jika terjadi perubahan yang drastis di pasar dan mengubah ketentuan tradingnya. Selain itu, broker forex dengan spread rendah seringkali mengkombinasikan layanannya dengan menarik komisi.
Baca Juga:Spread Comparison in Forex Brokers
Peringatan-peringatan di atas membuat Anda wajib memperhatikan betul-betul biaya apa saja yang perlu dikeluarkan saat memilih broker. Agar tidak salah hitung, pelajari dulu berapa besar biaya komisi trading forex yang wajar agar profit Anda bisa maksimal dan tidak tergerus biaya ini-itu.
