Pasar Yang Tak Pernah Tidur

Market forex merupakan pasar yang tidak pernah tutup. Misalnya saja ketika sesi Amerika selesai, maka akan terganti oleh pembukaan pasar di Sydney untuk pembukaan sesi baru. Karena pasar terus menerus beraktivitas tanpa henti, menjadikan Anda dapat melakukan transaksi kapanpun jika punya waktu dan kesempatan.



Terlepas dari pengamatan trader mengenai perdagangan forex, bukan berarti seluruh trader di dunia akan melakukan trading bersama-sama. Hal ini disebabkan karena ada perbedaan tempat dan geografis. Jika di Amerika, orang sudah pada melakukan trading, mungkin trader-trader di Indonesia masih pulas dengan tidurnya. Jadi ada hal yang lebih nyaman dan santai karena market berjalan 24 jam non stop, sehingga Anda dapat menerapkan analisa dan strategi yang lebih efektif untuk bisa memenangkan perdagangan. Pada artikel kali ini, akan diulas mengenai masing-masing sesi yaitu Perdagangan Sesi Tokyo, Sesi London, dan Sesi AS.

Sesi Asia
Pada sesi ini pergerakan harga dimulai dari pembukaan pasar di Selandia Baru, tepatnya pada kota Wellington. Disini pembukaan market dimulai pada pagi hari tepat pukul 04.00 WIB. Pergerakannya cenderung stabil dan stagnan, dan biasanya bergerak sedikit serta tidak membuat pergerakan yang memicu penembusan harga di titik SR.



Sesi London
Pada sesi ini likuiditas harga sedang mulai meningkat. Pergerakan dapat sangat meningkatkan dari pasangan mata uang utama seperti EURUSD. Grafik di bawah ini menggambarkan statistik didasarkan pada waktu rata-rata pergerakan harian.



Sesi Amerika
Sesi AS sering dianggap sebagai market yang paling dinamis, karena dapat menyerupai sesi London di awal pembukaan tetapi lebih mirip dengan perdagangan Asia menjelang akhir sesi. Trader dapat mengamati lebih detail dengan menggunakan strategi breakout karena dapat melihat volatilitas harga yang tinggi saat pembukaan market.



Melihat Perbedaan antar Sesi
Untuk transaksi jangka pendek, ada hal yang cukup menyenangkan dalam take profit yaitu dengan membandingkan antara sesi Asia dan sesi Eropa. Dalam sesi Asia dan sesi Eropa memungkinkan harga akan bertentangan. Begitu juga dengan sesi Eropa dan Amerika, harga juga mungkin saja akan bertentangan. Hal ini merupakan nilai plus untuk mendapatkan peluang profit lebih besar.