“Untuk menjadi seorang juara Anda harus percaya bahwa Anda adalah yang terbaik. Jika tidak demikian, Anda hanya berpura-pura saja menjadi seorang juara.” (Muhammad Ali, petinju legendaris Amerika Serikat).
Tujuan trading Anda dalam jangka panjang mungkin ingin menjadi seorang trader profesional, atau paling tidak ingin mendapatkan banyak uang, mungkin untuk biaya hidup sehari-hari atau membayar tagihan-tagihan setiap bulan. Demikian juga seorang atlet, mungkin ia ingin menjadi atlet profesional sehingga bisa memperoleh banyak uang, atau paling tidak ingin lebih banyak menang dalam setiap pertandingan.
Ada banyak kesamaan antara seorang trader dengan seorang atlet, yang jelas tidak banyak atlet yang menjadi profesional, demikian pula hanya sedikit yang bisa menjadi trader profesional. Namun demikian seorang atlet profesional mempunyai karakter dan cara pandang yang sama dengan seorang trader profesional. Kita bisa mengambil pelajaran dari para atlet profesional tersebut untuk diterapkan dalam trading, khususnya kekuatan mental mereka.
Atlet profesional tidak pernah takut gagal
Sebagai seorang trader, mengalami kerugian mungkin sudah menjadi kebiasaan rutin setiap minggu. Namun sikap Anda dalam menghadapi hal tersebut akan menentukan apakah Anda akan bisa menjadi trader profesional atau tidak. Anda mungkin meragukan pernyataan ini, tetapi inilah ungkapan dari Michael Jordan, pemain bola basket nomor satu Amerika Serikat: “Sepanjang karir saya, saya telah gagal memasukkan bola sebanyak 9000 kali dan saya bersama team telah mengalami kekalahan hampir sebanyak 300 game. 26 kali saya gagal memasukkan bola yang jelas-jelas sangat gampang. Sungguh tidak bisa dipercaya. Ya, saya telah gagal berkali-kali. Dan oleh karena itulah saya bisa sukses.”
Atlet profesional, seperti halnya trader profesional sadar bahwa mengalami kerugian dalam sebuah trade bukanlah akhir dari segalanya melainkan bagian dari profesinya, oleh karenanya ia akan selalu melakukan yang terbaik guna memperoleh profit dalam jangka panjang. Sebaliknya masalah yang dialami trader dan atlet amatir adalah membiarkan dirinya terpengaruh oleh setiap kerugian atau kekalahan yang dialaminya.
Jika Anda melakukan hal semacam itu maka akan meniadakan setiap kemajuan yang telah Anda capai. Anda akan selalu menyalahkan diri Anda seolah belum mencapai kemajuan yang berarti. Dean Smith, pelatih olimpiade bola basket AS mengatakan: “Apa yang harus Anda lakukan terhadap kesalahan yang telah Anda perbuat adalah: kenali, akui, belajar dari kesalahan itu, dan lupakan.”
Tujuan untuk mencapai sukses dalam jangka panjang
Atlet dan trader profesional mempunyai tujuan yang sama yaitu mencapai sukses untuk jangka panjang, bukan untuk menang atau profit saat ini saja, atau minggu ini saja. Mereka komit untuk mencapai tujuan tersebut dengan kerja keras, disiplin dan konsisten. Jika Anda mempunyai pandangan demikian, cara trading Anda barangkali akan berbeda dibandingkan bila Anda hanya fokus pada hasil yang akan Anda peroleh hari ini atau minggu ini saja.
(Bersambung)
Sumber : www.learntotradethemarket.com : What Professional Athletes Can Teach You About Trading, by: Nial Fuller