Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 3 jam lalu, #Saham Indonesia

Syarat Kelayakan Untuk Mendapatkan Kredit Bank

Anna 11 Mar 2015
Dibaca Normal 5 Menit
bisnis > kredit >   #bank   #kredit
Apabila kini Anda sedang bingung karena sudah berkali-kali aplikasi kredit tidak diterima bank, barangkali Anda perlu memeriksa beberapa syarat kelayakan berikut ini.

Apakah Anda sedang membutuhkan pinjaman berupa kredit dari bank? Ataukah Anda telah mengajukan aplikasi kredit, tetapi berulang kali ditolak? Realitanya, setiap bank memiliki kebijakan berbeda dalam menyetujui atau menolak permohonan pinjaman, tetapi artikel ini akan mengupas seputar syarat - syarat umum untuk mendapatkan kredit bank yang bisa menentukan apakah aplikasi kredit individual Anda diterima atau ditolak.

Aplikasi Kredit

 

Kriteria 5C

Pada prinsipnya, bank hanya akan memberikan pinjaman kepada orang yang mereka percaya akan bisa menjaga komitmen yang telah dibuat, termasuk mengembalikan pinjaman tersebut plus besar suku bunga pinjamannya. Oleh karena itu, setelah Anda mengajukan aplikasi kredit, maka bank akan mengevaluasi kelayakan Anda. Evaluasi ini lebih dari sekedar BI checking.

Banyak orang salah paham dan mengira bahwa apabila aplikasi kredit mereka ditolak, maka itu adalah karena tidak lolos BI checking, padahal itu belum tentu benar. Secara umum, dikenal kriteria 5C yang menjadi basis penilaian kriteria yang harus dipenuhi oleh calon debitur. 5C ini terdiri atas character (karakter calon debitur), capacity (kemampuan calon debitur untuk mengembalikan), capital (kondisi finansial calon debitur), collateral (barang jaminan), dan condition (kondisi ekonomi).

 

1. Character

Terkait karakter calon penerima kredit (debitur), umumnya yang diharapkan adalah penerima kredit yang pernah menerima kredit dan terbukti telah mampu menyelesaikan cicilan dengan lancar. Pengetahuan tentang ini utamanya bisa diketahui oleh bank dari BI Checking; yaitu proses dimana bank mengakses Sistem Informasi Debitur (SID) Bank Indonesia. Dalam SID tersimpan riwayat kredit individual dari hampir semua orang yang pernah mengambil kredit di bank/lembaga keuangan, baik itu kredit yang sudah diselesaikan maupun kredit yang masih berlangsung.

Karakter calon penerima kredit (debitur) merupakan salah satu pertimbangan utama bank, sehingga apabila dari BI checking diketahui calon debitur ternyata masih memiliki tanggungan kredit bermasalah maka bank akan ragu untuk memberikan pinjaman. Di sisi lain, orang yang belum pernah mengambil kredit maka karakternya lebih sulit ditebak, dan karena itu bank mungkin berpikir dua kali.

 

2. Capacity

Meskipun karakter seseorang terkait kredit di masa lalunya bagus, tetapi kemampuannya untuk mengembalikan pinjaman di masa kini ditentukan oleh situasi finansialnya saat ini. Oleh karena itu, kriteria capacity ditujukan untuk mengukur kemampuan calon debitur dalam membayar cicilan bulanan secara tepat waktu. Anda dapat mengukur ini sendiri dengan membandingkan pendapatan bulanan dengan pengeluaran rutin. Yang terbaik adalah apabila kombinasi seluruh cicilan kredit Anda tidak memakan lebih dari 30% penghasilan per bulan.

30 persen

 

3. Capital

Disamping kemampuan membayar cicilan dilihat dari pendapatan rutin, bank juga akan menilik kondisi finansial calon debitur terkait dengan aset yang dimiliki. Katakanlah Anda memiliki aset-aset berupa tanah warisan, saham, atau deposito dalam jumlah besar di bank yang sama, maka ada kemungkinan bagus aplikasi kredit Anda akan disetujui. Perhatikan bahwa persyaratan ini berbeda dengan faktor Collateral yang akan dibahas di poin empat.

 

4. Collateral

Collateral, atau barang jaminan, atau yang dikenal juga dengan istilah 'agunan', merupakan aset yang digunakan sebagai jaminan suatu pinjaman. Barang jaminan ini bisa berupa tanah, bangunan, kendaraan bermotor, emas, maupun deposito. Jika kelak Anda gagal melunasi pinjaman, maka agunan akan dilelang oleh bank untuk memenuhi tanggungan Anda. Karenanya, semakin tinggi nilai agunan dibanding pinjaman yang diminta, maka akan semakin besar peluang aplikasi kredit Anda diterima.

Bank juga biasanya memiliki kriteria mengenai berapa besar pinjaman maksimum yang bisa diberikan sesuai dengan nilai agunan. Misalnya dalam pinjaman dengan jaminan deposito dimana pihak bank menetapkan pinjaman maksimum 80% dari deposito, maka seseorang yang memiliki deposito sebesar 100 juta Rupiah hanya akan bisa meminta kredit 80 juta Rupiah saja.

 

5. Conditions

Persyaratan terakhir berhubungan dengan kondisi ekonomi secara umum. Berdasarkan kondisi ekonomi terkini dan proyeksi kondisi ekonomi kedepan, maka bank akan menentukan penilaian mengenai jenis kredit apa dan bagi kalangan mana yang akan mendapatkan prioritas penyaluran. Dalam kondisi ekonomi tertentu, suatu bank mungkin menginginkan lebih banyak pengguna kartu kredit sehingga mempermudah persyaratannya, sedangkan di kondisi berbeda mungkin bank yang sama akan mempersulit aplikasi kartu kredit dan mempermudah kredit kendaraan bermotor atau kredit rumah. Bagi kita sebagai calon penerima kredit, yang terpenting adalah mampu memenuhi persyaratan yang diminta bank saat kita mengajukan aplikasi kredit tersebut.

 

Syarat - Syarat Aplikasi Kredit

Sebagaimana telah disampaikan di awal artikel, setiap bank bisa menetapkan persyaratan berbeda-beda bagi aplikasi kredit. Syarat - syarat yang harus kita penuhi dalam pengajuan aplikasi kredit ditujukan agar bank dapat menilai kelayakan kita untuk menerima kredit berdasarkan 5C tadi. Namun secara umum, syarat - syarat minimalnya adalah sebagai berikut:

  • Mengisi formulir aplikasi
  • Fotokopi identitas diri (KTP, SIM, atau paspor).
  • Fotokopi akta nikah (bagi yang sudah menikah).
  • Fotokopi kartu keluarga.
  • Fotokopi buku tabungan beberapa bulan terakhir.

Disamping persyaratan umum tersebut, biasanya ada syarat - syarat lain yang lebih spesifik. Tergantung bank yang Anda hubungi, masing-masing bisa meminta persyaratan berbeda tergantung profesi Anda (wirausaha/karyawan swasta/PNS) dan jenis kredit yang diinginkan (KPR/non-KPR/dan lain-lain). Karyawan perusahaan biasanya akan diminta menunjukkan slip gaji. Sedangkan Untuk aplikasi kredit kendaraan bermotor dan KPR, misalnya, Anda juga perlu menyiapkan uang muka (Down Payment). Untuk mengetahui syarat apa saja yang perlu dilengkapi dalam aplikasi kredit Anda, ada baiknya melakukan konsultasi pendahuluan dengan petugas bank yang Anda minati. Dengan demikian, Anda akan bisa mengetahui macam-macam jasa yang disediakan bank juga.

Terkait Lainnya
 
Saham-saham top losers lQ45: PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) -3.85%, PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) -3.36%, PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) -2.77%, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

IHSG dibuka terkoreksi mengekor bursa regional pada Jumat (19/April), turun 0.91% ke level 7,101, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk. (RMKO) mencatatkan peningkatan pendapatan usaha sebesar 47.4% YoY, mencapai Rp272.4 miliar, 3 jam lalu, #Saham Indonesia

Laba bersih PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) turun di kuartal I/2024, membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 6.05 triliun per Maret 2024. , 3 jam lalu, #Saham Indonesia

EUR/USD berubah arah setelah komentar hawkish dari Lagarde, 22 jam lalu, #Forex Fundamental

NZD/USD naik menuju level 0.5950 di tengah dolar AS yang lemah, sentimen risk-on, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

 XAU/USD pulih karena kewaspadaan pasar, menargetkan level $2,400, 22 jam lalu, #Emas Teknikal

USD/CAD melemah mendekati level 1.3750 karena sentimen risiko yang membaik di tengah dan melemahnya minyak mentah, 22 jam lalu, #Forex Teknikal

PT Astra International Tbk (ASII) mencatatkan penurunan penjualan mobil selama periode Januari–Maret 2024, 1 hari, #Saham Indonesia

IHSG dibuka rebound pada perdagangan hari ini, naik 0.35% ke level 7,156, 1 hari, #Saham Indonesia

Pada Rabu (17/April), BEI melakukan pengumuman Unusual Market Activity (UMA) terhadap saham PT Barito Renewables Tbk (BREN), 1 hari, #Saham Indonesia

Kapitalisasi pasar alias market cap PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) makin menggembung, sudah menembus Rp1,063 triliun, 1 hari, #Saham Indonesia


Komentar @inbizia

Bntu jawab. Utk syarat2 mahh kyak biasa sihh, harus ada KTP, NPWP ama bukti alamat. Dan jelas lahh klo sampai ada NPWP berarti minimal umur yg diperbolehkan utk trading adalah di umur 18 tahun. Dibawah itu, ya ga bsa buka akun live gan, tetapi klo utk akun demo itu bisa banget kok. Jd bsa bagnet latian dlu sambil nggu legal age 18 tahun utk buka akun live.

Mengenai alamat, biasanya kita harus menyertakan bukti alamat seperti taguihan listrik, tagihan kartu kredit maupun tagihan air utk buktiin alamat kita itu real. Oh iya, jngn lupa perlu rekening tabungan yaa agar bsa melkukan withdrawal nantinya. Selengkapnya buka akun di GKInvest baca di : Cara Buka Akun Di Broker GKInvest

 Larson |  14 Jul 2023
Halaman: Tips Memilih Akun Trading Terbaik Di Gkinvest

Mau tnya ajaa, apakah withdraw di GKinvest itu cepat? Soalnya gini, biasanya kan klo broker2 luar itu sring bngt nawarin withdraw dngn berbagai mcm opsi, kyk e-payment dan kartu kredit yg dikenal prosesnya cepat banget dibandingkan dngn transfer bank. Sedangkan di GKinvest, utk opsi pembayrannya cma ada bank transfer aja. Jdi ini menjadi pertanyaan aja, apakah beneran transfer di GKinvest itu cukup cepat mengingat opsi yg ada cma ada transfer bank

Kmudian perihal withdraw sndiri, ada ga pengalaman penarikan uang dngn broker GKInvest? Klu ada bsa di share ga kira2 kecepatan sampainya uang dri saldo ke akun bank kita? Terima ksh sblmnyaa

 Ferry Ardian |  14 Jul 2023
Halaman: Cara Deposit Dan Withdrawal Di Broker Gkinvest

Dari apa yg gue simpulkan ya dari artikel2 di Inbizia mengenai broker2 yg legal di Indonesia. Salah satu yg jadi indikator itu adalah terdaftar di BAPPEBTI dan memiliki nomor legalitas. Dan di DCFX maupun HSB kan sama2 memiliki nomor BAPPEBTI dan terdaftar nih di BAPPEBTI. Brrti dari segi legal dan keamanan bisa dikatakan kita klu trading dngn broker DCFX dan HSB, maka dana kita akan dijamin aman oleh BAPPEBTI.

Penasaran aja nih, misalkan nomor registrasi BAPPEBTI antara DCFX dan jga HSB itu trnyata expired, kira2 kita bsa mengetahui nya ga ya ato bisa kita cek dimana ya utk nomor registrasi resmi dari kedua broker ini. Bukan beermaksud diskredit artikel ini, cma kan kita cari aman gitu, apakah bisa ngecek nomor registrasi BAPPEBTI di Internet gitu. Mohon bntuannya yaa, terima kasih!

 Andre Taufan |  17 Oct 2023
Halaman: Kupas Tuntas Perbandingan Aplikasi Dcfx Vs Hsb

Hendri: Maaf nih, tlng bedain antara jual beli perhiasan dngn jual beli emas batangan. Emang btl klo jual beli perhiasan biasanya kita cenderung ga untung hingga rugi krna kandungan emas yg terkandung itu ga 99% emas alias udah dicampur ama logam lain. Sedangkan logam emas asli ini justru biasa bisa berikan keuntungan signifikan bila kita nympan bertahun2 krna secara historis, harga emas selalu naik.

Sdngkn trading CFD Emas sndiri, harga emas jga ngikutin kok harga emas mulia. Shngga ga peer to peer lah ngebandingin jual beli emas fisik dngn jual beli perhiasan emas kcuali perhasaian emas lo 99 karat.

Mengenai emas CFD emang ngebuka peluang keuntungan lbh besr krna bsa ambil untung 2 arah, sdngkn emas fisik itu cma untung saat harga naik. Tetapi sisi mnus yg mngkn dipertimbankan di trading emas CFD adalh kita ga pnya aset emas tsb. ITu aja sih tnggapan dri gue

 Potter |  19 Oct 2023
Halaman: Keuntungan Trading Emas Di Broker Maxco

"trader dapat membuat deposit minimal $1000 di bank-bank yang disediakan oleh Finex. Pilihan bank yang tersedia untuk deposit Finex adalah BCA, Mandiri, BNI, dan CIMB."

sekedr brtnya aja nih. Yg pertama adalh jumlah depoosit. Setau ane, minimal deposit utk Finex saat ini klo ga salah di akun mini Finex cma $10 ato klo di rate tetapnya adlah RP 100.000. Tetapi mengapa yaa trading Indeks itu butuh $1000??

Yg kedua, perihal deposit yg ditawarkan. Ada ga biaya2 deposit yg mngkn tersembunyi di Finex? Soalnya ak pernah mengalami hal ini dmana terdapat potongan admin dll saat deposit di broker luar negeri. Bagaimana dngn Finex?? Kira2 ada ga biaya deposit yg mngkn kita ga ketahui??

Yg ketiga, apabila bank kita berbeda dngn yg ada di Finex, apkh msh bsa deposit? Mengingat ak sndiri cma ada BRI dan Danamon.

 Brandon |  23 Oct 2023
Halaman: Trading Indeks Saham As Di Broker Finex

Sepertinya ancaman nomor 3 udah mulai terjadi deh, krna saat ini China sudah mengalami penurunan ekonomi, misalnya ekspor sdh mulai turun, kemudian dlm hal properti jg sdh mulai sepi peminat, nah kabarnya nih tingkat pengangguran jg udh mulai naik di china, kmdian bnyaknya kredit macet di beberpa provinsi di china. wah bisa jd bubble akan benar2 meledak nih.

Tp gw mo nanya nih apa benar perekonomian china juga akan berdampak dlm perekonomian global, klo emang bener spt apa gitu penjelasannya, gw jg agak2 gak paham nih, soalnya biasanya US dan Eropa yg bs berpengaruh thd perekonomian global.

 Nadha |  24 Oct 2023
Halaman: Ancaman Dibalik Penguatan Mata Uang Utama
Suku Bunga Deposito
BANK 12 bulan 12 bulan
  Rupiah USD
BNI 46 2.75% %
BCA 2.50% %
MANDIRI 2.50% %
OCBC NISP 3.00% %
PANIN 4.25% %
Lihat Bank Lain
Suku Bunga Kredit
BANK Korporasi Ritel KPR
BRI 8.00% 8.25% 7.25%
BNI 8.05% 8.30% 7.30%
BCA 7.90% 8.10% 7.20%
Mandiri 8.05% 8.30% 7.30%
BTN 8.05% 8.30% 7.30%
OCBC NISP 8.25% 8.75% 8.00%
BTPN 7.64% 10.36% -
Danamon 8.50% 9.00% 8.00%
CIMB Niaga 8.00% 8.75% 7.30%
HSBC Indonesia 7.00% 8.75% 8.00%
Lihat Bank Lain

Komentar[11]    
  Imam   |   8 Sep 2015
gimana mas saya mengajukan kredit leasing FIF, adira , WOM, bca, kok semua dblacklist nama saya semua tolong saya mntak bntuan 
  Anna   |   7 Nov 2016
Ada beberapa kemungkinan mengapa pengajuan kredit Anda ditolak.  Pertama, Anda bisa jadi masih memiliki tunggakan kredit sebelumnya. Untuk mengetahui pastinya, silahkan periksa riwayat kredit Anda. Caranya sangat mudah, datang langsung ke kantor Bank Indonesia (BI) terdekat, atau isi formulir di situs BI berikut ini lalu ambil hasilnya di kantor BI. Jika benar ada tunggakan, maka selesaikan dulu tunggakan tersebut, karena Anda akan selalu kesulitan mendapatkan kredit jika itu belum diselesaikan. Kedua, ada kemungkinan profil keuangan Anda memang tidak layak mendapatkan kredit. Untuk ini, ada baiknya Anda coba simak baik-baik lagi artikel di atas dari awal sampai akhir, lalu pastikan Anda memenuhi semuanya, baru ajukan lagi aplikasi kredit Anda. Perlu diperhatikan disini bahwa bank tidak akan memberikan pinjaman pada orang yang menurut mereka tidak memiliki kemampuan untuk mengembalikan. Orang yang akan layak mendapatkan kredit perlu menampilkan bahwa mereka punya kemampuan untuk mengembalikan di masa depan.
  Supriyono   |   31 Dec 2017
Kami mau Tanya, setelah Baca arti Kel di Atas. Kami mau mengajukan pinjaman bank. Tp istri saya Masih Ada bi ceking. Apakah kmngkinan lolos pinjaman, dengan agunan sertifikat Tanah..
  Anna   |   2 Jan 2018
Ya, sebagaimana tercantum di atas, ada banyak faktor yang menjadi syarat kelayakan untuk mendapatkan kredit bank, dimana lolos BI Checking itu hanya salah satunya. Jadi, memang ada kemungkinan bank mau memberikan pinjaman pada Anda jika lolos semua kriteria lainnya, meski istri tersangkut BI Checking. Akan tetapi, perlu diperhatikan bahwa hal ini tergantung pada kebijakan masing-masing bank. Ada yang menilai tidak apa-apa, dan ada yang mempermasalahkannya. Akan lebih baik bila Anda berkonsultasi langsung dengan pegawai bank dimana Anda ingin meminta pinjaman.
  Wiwin   |   15 Nov 2021

Bagaimana cara cek BI checking?

  Gunawan   |   15 Nov 2021

seperti yang sudah diinfokan oleh penulis untuk cek BI checking bisa dengan datang langsung ke kantor Bank Indonesia (BI) terdekat atau bisa secara online langsung melalui SLIK OJK
Akses di link berikut ini

  Amanda   |   30 Jan 2023

Selamat pagi, saya seorang wiraswasta yang memiliki usaha di bidang isi ulang air minum. Saya pernah mengajukan kredit di bank beberapa kali tapi selalu ditolak. Bahkan tidak hanya satu bank saja, sudah beberapa bank saya coba tapi hasilnya nihil.

Sedangkan tetangga saya seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) sangat mudah untuk mendapatkan kredit di bank. Bahkan setelah satu kredit lunas, bisa mendapatkan pinjaman lainnya yang jumlahnya lebih besar.

Yang ingin saya tanyakan, kenapa pelayanan kredit untuk ASN sangat mudah bahkan bisa tanpa agunan? Berbeda dengan wiraswasta yang sangat banyak sekali syaratnya dan belum tentu bisa disetujui permohonannya.

Padahal kalau dihitung saya memiliki penghasilan jauh lebih besar dari tetangga saya yang ASN. Selain itu semua syarat sudah saya lengkapi dan saya tidak memiliki tunggakan kredit sebelumnya. Mohon penjelasannya. Terima kasih.

  Suseno   |   30 Jan 2023

Amanda:

Memang sudah menjadi rahasia umum jika seorang ASN atau PNS memiliki kemudahan saat mengajukan permohonan kredit atau pinjaman ke bank. Apalagi jika instansi tempat bekerja PNS tersebut sudah memiliki kerja sama dengan bank tertentu.

Misalnya bank MDR sudah bekerja sama dengan instansi PNS tersebut terkait masalah payroll atau pembayaran gaji. Nah, bank tersebut akan lebih mudah memberikan kredit atau pinjaman terhadap PNS di instansi itu.

Bahkan biasanya pihak bank menawarkan pinjaman pada para PNS tersebut tanpa ada pengajuan pinjaman dari yang bersangkutan. Kenapa bisa begitu? Karena, pihak bank akan dengan mudah melakukan pemotongan secara langsung terhadap gaji PNS yang memiliki pinjaman.

Jadi pihak bank akan diuntungkan karena sudah memiliki kepastian jika PNS tersebut tidak akan terlambat atau menunggak saat mencicil atau membayar cicilan pinjamannya. Selain itu pihak bank juga akan berpikir tidak akan mungkin seorang PNS melarikan diri meninggalkan pekerjaannya hanya karena pinjaman 10 atau 20 juta.

Kemudian ada beberapa syarat dan ketentuan terkait jumlah kredit atau pinjaman yang diberikan bank untuk para ASN. Misalnya jumlah angsuran bulanan tidak melebihi 30 persen dari jumlah gaji PNS tersebut.

Kemudian jangka waktu kredit juga diperhitungkan oleh bank, misalnya pinjaman harus lunas sebelum masa pensiun PNS tersebut. Selain itu ada syarat-syarat lainnya, yang mungkin lebih mudah dipenuhi oleh PNS daripada oleh orang yang berprofesi sebagai wiraswasta atau karyawan swasta.

Itulah sebabnya kenapa para PNS lebih mudah mendapatkan kredit atau pinjaman dari bank. Itu saja penjelasan dari saya, semoga bermanfaat. Terima kasih.

  Dwibudi   |   30 Jan 2023

Amanda:

Saya hanya ingin menambahkan sedikit dari penjelasan @Suseno. Seorang PNS memang lebih mudah mendapatkan pinjaman dari bank seperti yang sudah disebutkan di atas. Tapi jumlahnya pun tidak terlalu banyak, itu untuk pinjaman tanpa agunan.

Sedangkan untuk pinjaman dalam jumlah besar dengan jangka waktu angsuran panjang, PNS juga diwajibkan memiliki agunan. Tapi kemudahannya, agunan tersebut bisa berupa Surat Keputusan (SK) Pengangkatan PNS.

Agunan tersebut biasanya digunakan untuk ASN yang hendak kredit rumah atau KPR. Tapi bisa juga untuk pengajuan pinjaman tunai dalam jumlah besar.

Jika Anda mengeluh tidak berhasil mendapatkan pinjaman dari bank walaupun sudah memenuhi semua syarat dan lolos BI Checking, mungkin Anda harus memperhatikan beberapa hal selain beberapa ketentuan yang sudah disebutkan dalam artikel di Atas.

Misalnya jumlah pinjaman yang anda ajukan terlalu besar. Mungkin Anda bisa menurunkan jumlah pinjaman tersebut. Selain itu Anda juga harus memperhatikan jumlah pemasukan per bulan dari usaha Anda.

Bagi wiraswasta jika penghasilan per bulan tidak stabil, biasanya pihak bank akan berpikir dua kali untuk melepaskan kredit. Walaupun Anda memiliki agunan yang nilainya jauh lebih besar dari pinjaman.

Mungkin Anda harus mengubah beberapa hal dalam syarat pengajuan kredit tersebut, agar bisa lebih mudah mendapatkan pinjaman dari bank.

  Bintang   |   30 Jan 2023

Saya seorang karyawan swasta dan masih berstatus karyawan kontrak. Saya pernah mengajukan pinjaman pada pihak bank yang bekerja sama dengan perusahaan tempat saya bekerja dalam hal pembayaran gaji.

Tapi permohonan pinjaman saya mendapat penolakan dari pihak bank. Lain halnya dengan teman saya dari perusahaan yang berbeda. Dia lebih mudah mendapatkan pinjaman dari bank, bahkan mendapatkan kartu kredit dari beberapa bank.

Yang ingin saya tanyakan, kenapa teman saya lebih mudah mendapatkan pinjaman dari bank? Padahal kami masih dalam status karyawan kontrak walaupun berbeda perusahaan. Mungkin ada yang bisa memberikan penjelasan kepada saya. Terima kasih sebelumnya.

  Nimah   |   30 Jan 2023

Bintang:

Sebenarnya kemudahan dalam hal kredit atau pinjaman, tidak hanya untuk para PNS saja. Karyawan swasta pun bisa mudah mendapatkan pinjaman. Pinjaman untuk karyawan swasta tersebut, pihak bank biasa menyebutnya dengan Kredit Tanpa Agunan (KTA).

Biasanya bank yang bekerja sama dengan perusahaan dalam payroll atau pembayaran gaji, akan menawarkan KTA bagi karyawan perusahaan itu, baik yang sudah berstatus karyawan tetap atau masih kontrak.

Tanpa harus ada pengajuan dari perusahaan, biasanya pihak bank yang lebih dulu menawarkan KTA tersebut. Dan kemudian pihak perusahaan akan secara kolektif atau mengakomodir karyawan-karyawan yang akan mengajukan KTA.

Jumlahnya pun bervariasi dan tergantung status karyawannya. Untuk karyawan kontrak ada beberapa syarat yang berlaku, salah satunya minimal sudah menjalani kontrak di perusahaan tersebut selama dua tahun.

Selain itu biasanya pihak bank meminta rekomendasi dari pihak perusahaan terkait kontrak Anda kedepannya. Apakah kontrak Anda nantinya bisa mudah diperpanjang, atau tidak (Biasanya ini terkait dengan kinerja Anda).

Sedangkan untuk karyawan tetap, salah satu persyaratannya, minimal sudah satu tahun berstatus karyawan tetap. Dan jumlah pinjamannya biasanya bisa lebih besar dari karyawan kontrak.

Selain syarat tersebut, bank yang akan menawarkan KTA kepada sebuah perusahaan, juga akan melihat kondisi keuangan perusahaan. Bank akan lebih mudah menawarkan KTA pada perusahaan yang memiliki jumlah karyawan banyak.

Karena biasanya perusahaan yang memiliki karyawan lebih dari 100 orang kondisi keuangannya lebih stabil daripada perusahaan yang hanya memiliki 20 orang karyawan saja. Dengan kata lain, bank lebih memilih mengelontorkan KTA untuk perusahaan besar daripada perusahaan kecil.

Kemudian jika Anda mengajukan pinjaman ke bank secara mandiri (tidak kolektif melalui perusahaan) biasanya pihak bank juga akan meminta rekomendasi dari perusahaan tempat Anda bekerja, terkait kelayakan Anda mendapatkan KTA.

Hal itu tentunya tergantung dari perusahaan, apakah bisa mengeluarkan atau merekomendasikan Anda sebagai penerima KTA atau tidak.

Jadi kesimpulannya, tidak semua karyawan terutama yang berstatus kontrak bisa mendapatkan KTA lebih mudah. Antara karyawan perusahaan satu dengan yang lainnya juga tidak sama dalam kemudahan mendapatkan KTA.

Tapi saat ini sudah banyak bank yang mau menggelontorkan dana untuk KTA baik itu berupa dana pinjaman cash atau pun melalui kartu kredit. Bahkan syaratnya pun cukup mudah. Mungkin Anda bisa mencoba mengajukan KTA ke beberapa bank, dan semoga bisa disetujui salah satunya.