iklan |
iklan |
Dilansir dari media Swiss, Allnews, perusahaan CoinShares dan MKS segera meluncurkan proyek yang telah dikerjakan selama 2 tahun, yaitu mata uang kripto berbasis emas yang berlabel "DGLD". Tokenisasinya menggunakan Sidechain dari Ocean Bitcoin yang dikembangkan oleh perusahaan CommerceBlock.
Menurut pihak CoinShares, suplai emas pada token DGLD saat ini sudah setara dengan 20 juta Dolar AS. Kabarnya, setiap koin DGLD akan di-backup oleh 1/10 troy ounce emas. Untuk emas fisiknya akan disimpan pada sebuah brankas yang dikelola oleh perusahaan bullion "PAMP" di Ticino, Swiss.
Kombinasi Emas Dan Blockchain Dinilai Sangat Serasi
Presiden CoinShares, Danny Masters, mengungkapkan keuntungan yang didapat jika menggabungkan keuntungan karakteristik emas dan Blockchain. Menurutnya, stabilitas logam mulia emas dan keamanan jaringan Blockchain bisa membuat DGLD lebih terjamin dan mudah diperdagangkan. Ia menyampaikan:
"Token DGLD ini mengkombinasikan stabilitas aset yang paling tahan yaitu emas, dengan keamanan jaringan yang sampai saat ini paling tangguh di dunia yaitu Bitcoin. Sekarang Anda bisa tenang, karena token ini juga dibackup emas nyata yang tersimpan dalam brankas di Swiss. Tingkat kenyamanan sama halnya seperti memegang ETF pada emas namun tidak dengan perantara yang sama."
Selain itu, presiden MKS, Marwan Shakarchi juga mengomentari bahwa adanya token emas DGLD ini mampu mengubah cara pandang dan penggunaan logam mulia emas dalam kehidupan sehari-hari.
"Dengan DGLD, kami telah membuat emas dalam bentuk baru sehingga membuat Anda lebih mudah secara digital menggunakan emas fisik yang disimpan dalam brankas 24/7. Dengan adanya DGLD ini, akan mengubah penggunaan emas dalam kehidupan sehari-hari."
Akan Tersedia Di Ratusan Negara
Pihak CoinShares mengatakan bahwa token DGLD akan bisa diperdagangkan di bursa kripto yang beroperasi di 200 negara lebih. Namun sebagai permulaan, pembelian token emas DGLD kemungkinan hanya bisa dilakukan di PIT, bursa yang meluncur belum lama ini. Warga negara Amerika Serikat dan Kanada serta negara-negara lain yang menerapkan regulasi ketat terkait perdagangan kripto, tampaknya belum bisa membeli token emas DGLD untuk sementara waktu.