Euro menang telak dari Swissy setelah inflasi (yoy) Swiss dirilis stagnan di level negatif. Walaupun data inflasi dari bulan ke bulan masih sanggup mempertahankan laju peningkatan, namun CHF yang sebelumnya sudah terhempas oleh lesunya laporan iklim konsumen harus mengakui keperkasaan Euro.
EUR/CHF melesat ke level tertinggi harian di area 1.0833, dan menutup kerugian dari pullback kemarin (4/11) yang merosot hingga ke level 1.0777. Tidak hanya terhadap Euro, Franc Swiss juga melemah terhadap USD dan GBP. USD/CHF meningkat sampai ke poin 0.9977, menanggalkan pencapaian sebelumnya yang hanya mencatatkan peningkatan tipis sampai ke 0.9932. Di sisi lain, GBP/CHF juga terdongkrak sampai ke poin 1.5349, meningkat jauh dari poin pembukaan di 1.5279.
Inflasi Masih Stagnan
Rilis data inflasi Swiss sore ini (5/11) tidak mengindikasikan pertumbuhan yang berarti. Laporan yang membandingkan hasil dari bulan ke bulan (mom) mencatatkan pertumbuhan 0.1 persen, sama dengan periode sebelumnya. Walau demikian, hasil tersebut mampu mengalahkan ekspektasi yang memperkirakan adanya penurunan ke 0 persen.
Sementara itu, pencapaian year-on-year di bulan Oktober sejalan dengan ekspektasi yang memprediksikan stagnasi di -1.4 persen, mengulang perolehan di 2 bulan sebelumnya. Kemerosotan di sektor perumahan dan kebutuhan rumah tangga menjadi pemicu dibalik lemahnya pertumbuhan harga makanan dan transportasi.
Iklim Konsumen Gagal Penuhi Ekspektasi
Indeks yang mengukur tingkat kepercayaan konsumen Swiss, Seco Consumer Climate, hanya bergerak sedikit ke poin -18 dari perolehan sebelumnya di -19. Padahal, forecast dari data ini memperkirakan adanya perbaikan sampai ke tingkat -13. Menurut Seco, lembaga peneliti yang melakukan survei kepercayaan konsumen ini, pencapaian tersebut masihlah terhitung sangat rendah jika dibanding dengan level historis, juga rerata jangka panjang yang menduduki level -9.
Performa Franc Swiss yang masih dinilai kokoh kini tengah membebani perekonomian Swiss. Sejak SNB mencabut patokannya pada Euro di awal tahun ini, nilai CHF memang langsung menjulang terhadap mata uang tersebut. Hal ini memberikan dampak negatif pada ekspor karena Euro sendiri adalah mata uang dari pasar ekspor utama Swiss.
