EUR/USD 1.064   |   USD/JPY 154.630   |   GBP/USD 1.243   |   AUD/USD 0.641   |   Gold 2,386.17/oz   |   Silver 28.53/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,091.80   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 5 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 5 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 5 jam lalu, #Saham AS

Euro Jatuh Pasca Ujaran Kebencian Deputi PM Italia Kepada Uni Eropa

Penulis

Deputi Perdana Menteri Italia, Matteo Salvini mengatakan bahwa Presiden Komisi Uni Eropa, Jean-Claude Juncker dan Pierre Moscovici adalah musuh sejati bagi Eropa.

Seputarforex.com - Euro menurun terhadap Dolar AS di sesi perdagangan Senin (08/Okt) sore ini. Pasalnya, perseteruan antara pemerintah populis Italia versus komisi Uni Eropa terus memanas dan semakin mengecewakan sentimen pasar.

 

Matteo Salvini: Pejabat Komisi Uni Eropa Adalah Musuh

Euro memperpanjang penurunan terhadap Dolar AS, setelah Deputi Perdana Menteri Italia, Matteo Salvini, mengatakan bahwa Presiden Komisi Uni Eropa (Jean-Claude Juncker) dan Komisioner Kerja Sama Ekonomi (Pierre Moscovici) adalah musuh sejati bagi Eropa.

matteo-salvini

"Musuh-musuh Eropa adalah mereka yang bersemayam di bunker Brussels, yaitu Juncker dan Moscovici, yang selalu membawa ketakutan dan ketidakamanan kerja pada Eropa," ungkap Salvini dalam konferensi pers gabungan dengan tokoh sayap kanan Prancis, Marine Le Pen.

Ujaran kebencian yang dilayangkan oleh Salvini itu muncul di tengah polemik rancangan anggaran tiga tahun ke depan, yang masih menjerat Italia dalam perundingan di Brussels (markas Komisi Uni Eropa) hingga saat ini.

Uni Eropa menilai Italia menerobos aturan dengan defisit yang berlebihan dan beban utang yang tinggi. Jika Uni Eropa menyetujui proposal Italia, maka dikhawatirkan krisis utang Italia akan kembali terpicu. Di sisi lain, pihak Italia merasa tidak ada yang salah dengan rencana anggarannya. Akhir pekan lalu, pemerintah Italia bahkan sempat menekankan bahwa mereka tak akan putar haluan dari rancangan belanja negara sebelumnya.

Walaupun begitu, pemerintah Italia dikabarkan berniat memperkecil defisit anggaran untuk tahun 2019 sebanyak 2.4% dari GDP, dan 2.2% dari GDP untuk tahun 2020. Tahun 2021, defisit anggaran akan disusutkan lagi menjadi 2.0 persen dari GDP.

 

Euro Melemah

Sengkarut dua pihak tersebut jelas memukul Euro. Mata uang berjuluk Single Currency ini melemah terhadap Dolar AS sampai 0.36% ke angka 1.1480. Namun saat berita ini ditulis, EUR/USD sudah mengehtikan penurunan dan diperdagangkan flat pada posisi 1.14759.

eu

285631
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.