EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.23/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,099.51   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 16 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 16 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 17 jam lalu, #Saham AS

Ekonomi Selandia Baru Melambat, Dolar NZ Anjlok

Penulis

Perlambatan ekonomi Selandia Baru di kuartal ketiga dipicu oleh penurunan aktivitas pada sektor manufaktur, makanan, dan konstruksi. NZD/USD pun turun tajam.

Badan Stastistik Selandia Baru merilis data GDP kuartal ketiga pada hari Kamis (20/12) pagi waktu setempat. Laporan tersebut hanya mencatatkan pertumbuhan sebesar 0.3 persen, berada di bawah ekspektasi ekonom untuk kenaikan 0.6 persen. GDP New Zealand untuk kuartal ketiga ini juga lebih rendah dari pertumbuhan kuartal sebelumnya yang mencapai 1.0 persen.

GDP Selandia Baru turun

 

GDP Tumbuh Lebih Lambat Karena Faktor Ini

Ekonomi Selandia Baru selama kuartal ketiga tumbuh dalam laju lebih lambat dibandingkan kuartal sebelumnya, karena terbebani oleh penurunan sektor manufaktur, makanan, dan konstruksi yang menorehkan rekor terendah sejak Desember 2013.

Di samping itu, penurunan aktivitas ekonomi juga dirasakan pada kategori investasi infrastruktur dan gross fixed capital formation. Keduanya berkaitan dengan sektor bisnis investasi yang tercatat turun selama kuartal ketiga. Sementara itu, sektor primer tetap tumbuh kuat dan meningkat 2.2 persen, sedangkan sektor jasa tumbuh dalam laju lebih lambat dibanding kuartal sebelumnya.

"Ada beberapa sektor yang terbukti kurang positif dibandingkan Forecast kami sebelumnya, seperti ekspektasi rebound dalam pertambangan yang tidak terlihat selama kuartal ketiga. Sementara itu, adanya penundaan perbaikan infrastruktur cukup berdampak terhadap aktivitas ekonomi," kata Michael Gordon, ekonom senior Westpac.

 

NZD/USD Melemah Tajam

Pasca rilis data GDP Selandia Baru yang berada di bawah ekspektasi, pergerakan Dolar NZ langsung tertekan terhadap major currencies lain, terutama Dolar AS. Selain memburuknya data GDP Selandia baru, kenaikan suku bunga AS juga disinyalir menjadi faktor utama pelemahan NZD/USD.

Pada pukul 09:34 WIB pagi, pair NZD/USD berada di kisaran 0.6749, melemah 1.48 persen sejak sesi New York tadi malam. Saat berita ini di-update pada pukul 10:40 WIB, pasangan mata uang tersebut masih melanjutkan penurunan ke kisaran 0.6739.

NZD/USD Daily

Selain terhadap Dolar AS, NZD juga melemah 0.39 persen terhadap Dolar Australia, turun sebanyak 0.5 persen terhadap Poundsterling, melemah 0.51 persen terhadap Euro, dan melemah 0.47 persen terhadap Yen Jepang. Pair NZD/CHF juga bernasib serupa, karena menunjukkan pelemahan 0.49 persen ke kisaran 0.6703 saat berita ini ditulis. Sementara terhadap Dolar Kanada, NZD turun 0.33 persen di area 0.9094.

286703
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.