EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,329.23/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,063.42   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 10 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 17 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 17 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 17 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 17 jam lalu, #Saham AS

Menkeu AS: Pembicaraan Dagang Tingkat Tinggi AS-China 2 Minggu Lagi

Penulis

Menteri Keuangan AS, Steven Mnuchin, memberikan kejelasan mengenai jadwal pembicaraan dagang AS-China. Hal itu berdampak positif terhadap pergerakan Dolar AS hari ini.

Pada hari Senin (24/September), Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin mengatakan bahwa pembicaraan dagang AS-China akan kembali dilanjutkan dalam kurun waktu 2 minggu dari saat ini. Kabar tersebut langsung menghapus ketidakpastian di kalangan pelaku pasar usai pertemuan tingkat Wakil Menteri dari kedua belah pihak di Washington akhir pekan lalu.

Menkeu AS : Pembicaraan Dagang Tingkat

"Sebenarnya, saya pikir (pembicaraan dagang lanjutan) bukan dilaksanakan minggu depan, tetapi minggu berikutnya lagi kita akan bertemu dengan perwakilan China untuk mengadakan pembicaraan kembali," kata Mnuchin dalam sebuah wawancara dengan Fox Business Network.

Mnuchin kembali menambahkan bahwa dalam pertemuan sebelumnya, perwakilan kedua negara telah melakukan pembicaraan yang sangat konstruktif sebagai bentuk upaya mengurangi ketegangan dagang.

 

Tanda Positif Dari China Muncul, Dolar AS Pertahankan Kenaikan

Sebelumnya, Dolar AS tertekan karena respon negatif pasar menyusul hasil pembicaraan dagang tingkat Wakil Menteri pekan lalu. Hal ini agaknya terkait dengan "insiden" saat delegasi China membatalkan kunjungan ke kawasan pertanian AS dan mempercepat jadwal kepulangan mereka.

Pelaku pasar melihat pembatalan itu sebagai cerminan bahwa perbedaan mendasar antara AS-China belum terselesaikan pada pertemuan kedua negara minggu lalu. Kondisi ini pula yang menekan pergerakan Dolar AS terhadap mata uang safe haven seperti Yen dan Franc Swiss.

Namun, pada awal pekan ini, sentimen pelaku pasar kembali positif menyusul kabar terbaru yang menyebut China akan segera membeli produk pertanian AS sebanyak 600,000 ton. Hal ini menandai adanya itikad baik China untuk memenuhi tuntutan AS, sekaligus memupus rumor tak sedap sehubungan dengan pembatalan kunjungan delegasi China ke kawasan sentra pertanian AS minggu lalu.

Pada saat berita ini ditulis, Indeks DXY yang mengukur kekuatan Dolar AS terhadap enam mata uang utama berada di kisaran 98.65. Secara garis besar, Indeks masih mempertahankan penguatannya di zona konsolidasi yang sudah terbentuk dalam dua pekan terakhir.

290217
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.