Advertisement

iklan

Menurut anlisa UOB, sasaran berikutnya USD/JPY adalah di sekitar level 149.50, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling berada dalam genggaman pasar bearish karena risiko perlambatan yang semakin meningkat, 8 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) meresmikan Bursa Karbon Indonesia alias IDXCarbon pada Selasa (26/September), 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan terdapat potensi investasi sebesar $9.5 miliar atau setara Rp146.29 triliun, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Lima gugatan class action telah diajukan terhadap MGM Resorts (NYSE:MGM) International dan Caesars (NASDAQ:CZR) Entertainment, yang menuduh mereka gagal dalam melindungi para pelanggan dari serangan siber pada bulan September, 9 jam lalu, #Saham AS   |   David Solomon, CEO Goldman Sachs Group Inc (NYSE: GS), menegaskan kembali dukungannya kepada perusahaan-perusahaan energi tradisional meskipun ada tekanan yang semakin besar dari para aktivis iklim agar bank-bank memutuskan hubungan dengan perusahaan-perusahaan bahan bakar fosil, 9 jam lalu, #Saham AS
Selengkapnya

GDP Kanada Diprediksi Melambat di Kuartal Keempat

Penulis

Pertumbuhan ekonomi Kanada yang menurun justru diinginkan oleh BoC. Pasalnya, mereka masih fokus menurunkan inflasi untuk mencegah risiko resesi.

Advertisement

iklan

Advertisement

iklan

Seputarforex - Pekan ini tidak banyak diramaikan oleh data yang berdampak pada Dolar Kanada. Menurut analis MarketPulse, GDP menjadi satu-satunya data yang mungkin berpengaruh besar bagi USD/CAD. Pasar memperkirakan bahwa GDP Kanada akan melambat menjadi 1.5% y/y di kuartal keempat. Sebagai perbandingan, ekonomi Kanada menguat 2.9% y/y di kuartal ketiga kemarin.

gdp kanada

 

Inflasi Kanada Masih Jadi Perhatian

Perlambatan dalam aktivitas ekonomi adalah hal yang diinginkan oleh Bank of Canada (BoC), mengingat inflasi masih menjadi masalah utama. CPI sendiri mulai bergerak sesuai harapan karena turun menjadi 5.9% di bulan Januari, lebih rendah dari bulan Desember yang mencapai 6.3%. Ini membuat BoC memperkirakan inflasi turun menjadi 3% pada pertengahan 2023 dan mencapai target 2% pada akhir tahun.

Bank sentral Kanada harus berhati-hati dalam menentukan langkah di tengah kondisi ekonomi ini. Pasalnya, meskipun pergerakan ekonomi melambat dan inflasi turun, kondisi saat ini masih jauh dari target 2%. Sehingga, dibutuhkan kenaikan suku bunga tambahan untuk mengatasinya.

Jika pertumbuhan ekonomi terus melemah pada tahun 2023, tak menutup kemungkinan Kanada akan mengalami resesi di pertengahan tahun 2023.

Pada pertemuan BoC berikutnya pada 8 Maret, pasar memproyeksikan kenaikan suku bunga 0.25%. Bank sentral Kanada kemungkinan akan menghentikan siklus pengetatan moneter untuk sementara waktu, namun hal ini membutuhkan penurunan inflasi yang substansial.

 

Suku Bunga The Fed Diproyeksikan Naik

Di AS, data ketenagakerjaan dan konsumen yang kokoh, serta inflasi yang jauh dari target mendukung sikap hawkish The Fed. Pasar pun semakin optimis akan kenaikan suku bunga Fed setinggi 6%. Padahal, hanya beberapa minggu sebelumnya, pasar ramai berspekulasi jika The Fed hanya akan menaikkan suku bunga di bulan Maret, sebelum akhirnya mengambil jeda panjang dan memotong suku bunga pada akhir tahun.

Baca juga: Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Tingkat Suku Bunga AS

Hal tersebut menunjukkan kekuatan ekonomi AS di tengah tingginya suku bunga dan inflasi. Pasar saat ini memperkirakan tiga kenaikan suku bunga lagi tahun ini. Namun, hal itu masih bisa berubah jika data-data berdampak tinggi menunjukkan adanya perlambatan ekonomi AS.

Download Seputarforex App

299078
Penulis

Menekuni dunia tulis menulis dan SEO sejak 2011. Berkarir di bidang berita online selama dua tahun sebelum bergabung dengan Seputarforex. Sedang giat-giatnya belajar dunia trading.