EUR/USD 1.066   |   USD/JPY 154.370   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.644   |   Gold 2,383.84/oz   |   Silver 28.53/oz   |   Wall Street 38,017.22   |   Nasdaq 15,683.37   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 61,276.69   |   Ethereum 2,984.73   |   Litecoin 80.17   |   EUR/USD terlihat akan melanjutkan pemulihan melampaui level 1.0700, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dolar As menjauh dari level tertinggi multi-bulan menjelang data tingkat menengah, 5 jam lalu, #Forex Fundamental   |   de Guindos, ECB: Penguranan pembatasan moneter adalah hal yang tepat jika kondisi inflasi terpenuhi, 5 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD melanjutkan pemulihan, target sisi atas pertama terlihat di level 1.0700, 5 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatat peningkatan trafik penggunaan data sebesar 16% sepanjang masa libur Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2024, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham-saham di Wall Street AS ditutup lebih rendah pada hari Rabu karena harga minyak mentah anjlok dan investor mempertimbangkan komentar The Fed, 10 jam lalu, #Saham AS   |   RUPST emiten batu bara PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) akan dilaksanakan pada 15 Mei 2024, 10 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Perusahaan pemasaran digital Ibotta yang didukung oleh Walmart, kemungkinan akan mengumpulkan dana sebesar $577.3 juta dengan valuasi $2.67 miliar, setelah menetapkan harga penawaran saham perdananya pada hari Rabu, 10 jam lalu, #Saham Indonesia

Harga Emas Turun, Investor Evaluasi Hasil Pemilu Parlemen AS

Penulis

Para investor mulai mengevaluasi hasil Pemilu Parlemen AS dan mulai fokus pada pengumuman FOMC. Harga emas pun menurun.

Seputarforex.com - Harga emas turun di sesi perdagangan Kamis (08/November) siang ini, sehubungan dengan menguatnya Dolar AS. Para investor mulai mencerna hasil Pemilu Parlemen AS kemarin, dan mengalihkan fokus mereka pada kebijakan moneter The Fed yang akan diumumkan dini hari esok.

Setelah kemarin mengalami kenaikan, harga emas turun hari ini. "Saya menduga emas akan ping-pong bersama Dolar AS, begitu trader mulai mengevaluasi kembali posisi USD saat ini," kata Stephen Innes, Kepala APAC OANDA di Singapura.

Harga emas spot turun 0.2 persen ke posisi $1,223.70 per ons pada pukul 11:10 WIB. Sedangkan harga emas futures di Comex turun 0.3 persen ke $1,224.7 per ons. Grafik XAU/USD di bawah ini juga menunjukkan penurunan ke 1,224.80:

xauusd

 

Antisipasi Pasar Terhadap Kebijakan The Fed

The Fed tidak diekspektasikan menaikkan suku bunga sampai bulan Desember depan. Akan tetapi, para pelaku pasar menantikan pengumuman kebijakan bulan ini, untuk mendapatkan petunjuk mengenai kelanjutan suku bunga pada tahun 2019 mendatang. Kenaikan suku bunga AS cenderung menguatkan Dolar AS dan menaikkan yield obligasi. Sebaliknya, daya tarik asset tak berimbal hasil seperti emas akan memudar.

xau

"Harga emas menemukan support di kisaran $1,223. Apabila kita mendapat kabar baik dari The Fed (seperti menunda kenaikan suku bunga atau hal dovish lainnya), maka kita akan melihat pantulan naik. Namun untuk saat ini, kami rasa bank sentral AS tersebut akan terus mengetatkan kebijakan moneternya," kata Benjamin Lu, analis komoditas di Phillip Futures.

Hal senada juga diungkapkan oleh Sim Moh Siong dari Bank of Singapore, "Dolar AS memanfaatkan ekspektasi kita bahwa The Fed akan mempertahankan kebijakan hawkish-nya. Ekonomi AS membutuhkan kenaikan suku bunga, seiring dengan terbentuknya tekanan dan adanya risiko overheating dalam perekonomian."

286081
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.