EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,326.50/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 5 menit lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 6 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 6 jam lalu, #Saham AS

Kenaikan Retail Sales Kurang Gereget, Dolar AS Turun

Penulis

Meskipun Penjualan Ritel AS bulan Januari 2019 naik di atas ekspektasi, tetapi pasar kurang puas dan menilai minat beli konsumen masih lesu. Oleh sebab itu, Dolar AS pun turun.

Seputarforex.com - Dalam basis bulanan (MoM), Penjualan Ritel (Retail Sales) Amerika Serikat untuk bulan Januari 2019 naik ke 0.2 persen. Angka tersebut lebih tinggi daripada ekspektasi kenaikan ke 0.0 persen saja. Namun, Retail Sales bulan Desember 2018 direvisi turun dari -1.2 persen menjadi -1.6 persen. Kenaikan penjualan terjadi di sektor hobi seperti alat-alat olah raga, alat musik, dan buku.

retail-sales

Sementara itu, Penjualan Ritel Inti (Core Retail Sales)--yang tidak memasukkan penjualan barang-barang dengan harga volatile seperti makanan dan bahan bakar--meningkat 0.9 persen, juga melebihi ekspektasi 0.4 persen. Akan tetapi, angka Penjualan Ritel Inti bulan sebelumnya direvisi turun menjadi dari -1.8 persen menjadi -2.1 persen.

 

Indeks Dolar AS Turun

Kenaikan pertumbuhan Retail Sales di atas rupanya tak membuat Dolar AS menguat. Saat berita ini di-update Selasa (12/Maret) jelang penghujung sesi New York, Indeks Dolar (DXY) turun 0.18 persen ke 97.18.

dxy

Menurut analisa dari BMO, hal itu dikarenakan oleh penilaian pasar, bahwa peningkatan Penjualan Ritel dari bulan Desember ke Januari tersebut kurang signifikan. Selain itu, mesin perekonomian AS secara umum dinilai masih dingin dibandingkan dengan konsistensi pertumbuhan dalam tiga tahun terakhir.

 

 

287703
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.