Seputarforex - Pada hari Rabu (14/April), Biro Statistik Australia mempublikasikan data Kepercayaan Konsumen bulan April yang meningkat 6.2 persen dari 111.8 menjadi 118.8. Indeks yang didasarkan dari hasil survei Westpac Banking ini juga menorehkan pencapaian tertinggi sejak Augustus 2010.
Secara garis besar, lonjakan indeks kepercayaan konsumen didukung oleh semakin tumbuhnya optimisme di tengah pasar perumahaan yang kian kokoh; harga rumah di Australia telah menguat sebesar 5.8 persen sepanjang tahun ini. Disamping itu, sektor ketenagakerjaan juga terus membaik.
Dalam rincian data kepercayaan konsumen bulan April, terjadi kenaikan cukup signifikan pada hampir semua sub indeks. Kondisi keuangan saat ini naik dari 91.3 menjadi 103.5, begitu pula dengan sub indeks kondisi keuangan 12 bulan mendatang yang menguat dari 111.6 menjadi 117.6. Sub indeks kondisi ekonomi 12 bulan mendatang naik dari 113.8 menjadi 125.5, sejalan dengan kondisi ekonomi 5 tahun mendatang yang meningkat dari 118.9 menjadi 123.8.
Pelemahan Dolar AS Dukung AUD
Rilis data indeks kepercayaan konsumen Australia pagi ini menopang pergerakan Dolar Australia terhadap Dolar AS. Pair AUD/USD berada di kisaran 0.7646, menguat 0.11 persen dari harga Open harian. Dolar Australia juga diuntungkan atas pelemahan Dolar AS pasca rilis data inflasi AS tadi malam.
Pelemahan USD di tengah lonjakan inflasi diyakini terjadi karena komitmen The Fed untuk mempertahankan kebijakan longgar hingga beberapa tahun mendatang meski inflasi mengalami peningkatan.
"(Rilis data Inflasi) itu tidak akan mengubah prospek The Fed di jalur suku bunga rendah dalam waktu yang cukup lama… Kami cenderung melihat lonjakan inflasi ini hanya bersifat sementara sebelum akhirnya kembali turun," kata Joe Manimbo, analis pasar Western Union Business Solutions di Washington.
