EUR/USD 1.064   |   USD/JPY 154.630   |   GBP/USD 1.243   |   AUD/USD 0.641   |   Gold 2,386.17/oz   |   Silver 28.63/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,063.10   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 3 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 3 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 3 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 3 jam lalu, #Saham AS

Pergerakan NZD/USD Awal Tahun Baru Masih Bearish

Penulis

Kiwi menggelinding turun di awal tahun 2016, bersama dengan mata uang komoditas lainnya. Hal ini dipengaruhi faktor pengalihan resiko dan kuatnya Greenback.

Kiwi menggelinding turun di awal tahun 2016, bersama dengan mata uang komoditas lainnya. Hal ini dipengaruhi faktor pengalihan resiko dan kuatnya Greenback.

New Zealand Dollar

Mata uang komoditas mengawali tahun 2016 dengan kurang meyakinkan. Kiwi dan Aussie terlemahkan kecenderungan pengalihan resiko pasar. Kondisi tersebut menyebabkan mata uang save-haven seperti Yen menjadi lebih kuat, sementara Dolar AS mengalami rally akibat lemahnya indikator ekonomi China dan ketegangan di Timur Tengah.

Dane Williams seorang analis pasar dari Vantage FX menyebut bahwa trend bearish jangka panjang telah mendominasi pergerakan Dolar New Zealand dan cenderung berlanjut hingga 2016. Kiwi memulai tahun baru pada kisaran 0.6840 namun kemudian merosot tajam 2 persen dalam perdagangan dua hari belakangan. Saat ini, pair NZD/USD telah melemah 0.24 persen menjadi 0.6732. Tak berbeda jauh dengan AUD/USD yang kini bergerak stabil setelah terjun bebas kemarin.

Sehari yang lalu (4/1), PMI manufaktur China dilaporkan lebih lemah daripada prediksi, yang menyebabkan tumbuhnya kekhawatiran baru mengenai perlambatan ekonomi ke depan. Kondisi tersebut memberikan dampak negatif pula bagi Kiwi, mengingat China merupakan mitra dagang terbesar New Zealand. Hasil lelang Global Dairy Trade esok hari (6/1) akan dipantau sebagai pedoman arah NZD/USD lebih lanjut.

257620
Penulis

M Septian mulai berkecimpung di dunia forex sejak 2015. Setelah itu, menyelami berbagai instrumen trading dan berlanjut menjadi jurnalis yang meliput seputar forex dan komoditas di Seputarforex mulai 2016.