Advertisement

iklan

EUR/USD 1.085   |   USD/JPY 150.340   |   GBP/USD 1.269   |   AUD/USD 0.652   |   Gold 2,151.37/oz   |   Silver 25.14/oz   |   Wall Street 38,790.43   |   Nasdaq 16,103.45   |   IDX 7,336.75   |   Bitcoin 67,548.59   |   Ethereum 3,517.99   |   Litecoin 87.11   |   Pound Sterling menghadapi Sell-Off saat sentimen pasar melemah dalam pekan yang penuh peristiwa penting, 52 menit lalu, #Forex Fundamental   |   USD/CHF naik ke dekat level 0.8890 di tengah sikap hati-hati di pasar jelang keputusan The Fed, 53 menit lalu, #Forex Teknikal   |   BoJ akhiri suku bunga negatif, RBA pertahankan kebijakannya, 54 menit lalu, #Forex Fundamental   |   Emas masih berada di dalam area down trend channel dan tertahan di resistance, 54 menit lalu, #Forex Teknikal   |   McDonald's (NYSE:MCD) mengalami masalah teknologi global yang signifikan pada hari Jumat, menyebabkan gangguan operasional di berbagai lokasi internasional, termasuk AS, Australia, Inggris, Jepang, dan Hong Kong, 7 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,207, sementara Nasdaq 100 turun 0.3% menjadi 18,181 pada pukul 19:06 ET (23:06 GMT). Dow Jones turun tipis menjadi 39,218, 7 jam lalu, #Saham AS   |   Michael S. Dell, CEO Dell Technologies Inc (NYSE: DELL), baru-baru ini telah menjual sejumlah besar saham di perusahaan tersebut. Ia membuang saham senilai lebih dari $145 juta dalam serangkaian transaksi, 7 jam lalu, #Saham AS   |   Reddit dan YouTube Google menghadapi tuntutan hukum yang meminta mereka bertanggung jawab karena membantu memungkinkan supremasi kulit putih membunuh 10 orang kulit hitam pada tahun 2022, 7 jam lalu, #Saham AS

Rupiah Stabil Di Tengah Isu Pelonggaran Lockdown

Penulis

Sentimen negatif dari dalam atau luar negeri masih belum membuat Rupiah bergerak banyak hari ini, justru cenderung stabil di level 14,700.

Advertisement

iklan

Advertisement

iklan

Seputarforex.com - Rupiah bergerak konsolidatif di sekitar harga 14,700 pada sesi perdagangan Kamis (28/Mei). Mengacu pada rilis Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), nilai tukar Rupiah hari ini dipatok pada harga 14,769, hampir tidak ada pergerakan dari sesi penutupan hari sebelumnya.

rupiah hari ini 28 mei 2020

Setelah libur hari raya beberapa hari lalu, Rupiah tidak menunjukkan pergerakan yang agresif. Terlihat sejak tanggal 26 Mei, Rupiah stabil di kisaran harga 14,700. Menurut beberapa analis, pelemahan sangat tipis hari ini diakibatkan dari sentimen negatif yang datang dari dalam ataupun luar negeri.

Dikutip dari Katadata, Bhima Yudhistira selaku peneliti dari Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) mengemukakan bahwa sentimen negatif dalam negeri datang dari sektor perbankan yang mencatatkan kenaikan rasio kredit macet atau Non-performing Loan (NPL). NPL berada di angka 2.89% pada April 2020, lebih tinggi jika dibandingkan dengan angka NPL pada Desember 2019 yang hanya 2.5%. Menurutnya, kenaikan NPL ini merupakan pertanda bahwa jasa keuangan mulai menunjukkan kenaikan risiko.

Sedangkan dari luar negeri, sentimen negatif datang dari ketegangan antara AS dan Tiongkok terkait isu Hong Kong. Selain itu, investor juga memperhatikan soal pandemi virus corona yang menyebabkan kematian lebih dari 100,000 jiwa di AS, hal ini dipandang sebagai cerminan situasi dunia yang masih dalam tahap siaga.

 

Analis: Rupiah Masih Berpeluang Menguat

Meski Rupiah saat ini sedang melemah tipis, beberapa analisa justru optimis jika Rupiah masih berpotensi kembali menguat. Salah satunya adalah anggota tim riset dan edukasi PT. Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra.

Ia beranggapan bahwa penguatan rupiah akan sangat ditopang oleh sentimen positif setelah sejumlah negara mulai melakukan pelonggaran lockdown. Hal ini tentu menjadi kabar yang ditunggu-tunggu para investor. Untuk hari ini, Ariston memperkirakan Rupiah akan bergerak dalam kisaran Rp14,650 per Dolar AS hingga Rp14.800 per Dolar AS.

"Pasar masih merespons positif potensi pertumbuhan ekonomi dengan bertambahnya rencana atau pelaksanaan pembukaan lockdown di negara-negara pandemi seperti di Jepang, Australia, Korea Selatan, AS, Eropa, China dan negara lainnya, termasuk Indonesia.. Sentimen positif ini masih bisa mendorong penguatan rupiah hari ini meski dalam pergerakan yang konsolidatif.." ujar Ariston.

Download Seputarforex App

292991
Penulis

Trading kripto sejak tahun 2015, sekarang telah menjadi seorang trader forex yang secara khusus menggunakan analisa teknikal untuk memproyeksikan pergerakan harga. Saat ini penulis bergabung dengan Seputarforex dan aktif menulis seputar konten-konten yang berkaitan dengan strategi trading, tips trading, money management, dan topik-topik terkait lainnya.