EUR/USD 1.079   |   USD/JPY 151.430   |   GBP/USD 1.261   |   AUD/USD 0.649   |   Gold 2,210.98/oz   |   Silver 24.75/oz   |   Wall Street 39,822.82   |   Nasdaq 16,399.52   |   IDX 7,288.81   |   Bitcoin 69,455.34   |   Ethereum 3,500.12   |   Litecoin 93.68   |   Pound Sterling menghadapi tekanan di tengah kuatnya penurunan suku bunga BoE, 4 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Menurut analis ING, EUR/USD berpotensi menuju 1.0780 atau mungkin 1.0750 di bawah Support 1.0800. , 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik ke dekat level 0.9060 karena penghindaran risiko, amati indikator utama Swiss, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD menarget sisi bawah selanjutnya terletak di area 1.2600-1.2605, 4 jam lalu, #Forex Teknikal   |   BEI tengah merancang aturan tentang Liquidity Provider atau penyedia likuiditas untuk meningkatkan transaksi pada saham-saham di papan pemantauan khusus, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) meraup pendapatan usaha sebesar $1.70 miliar pada tahun 2023, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) siap memasok 120,000 ton semen curah dalam satu tahun untuk memenuhi kebutuhan semen di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, 11 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,304, sementara Nasdaq 100 turun 0.1% menjadi 18,485 pada pukul 19:16 ET (23:16 GMT). Dow Jones turun 0.1% menjadi 40,119, 11 jam lalu, #Saham Indonesia

SEC Tolak Proposal ETF Bitcoin Dari Bitwise

Penulis

Regulator asal Amerika Serikat ini kembali tidak meloloskan pengajuan ETF Bitcoin karena alasan keamanan. Simak berita lengkapnya di sini.

SEC (Securities and Exchange Commission) kembali menolak pengajuan ETF Bitcoin dari perusahaan kripto. Kali ini, Bitwise yang harus menelan pil pahit setelah Komisi SEC mengumumkan penolakan tersebut pada 9 Oktober kemarin.

SEC Tolak Proposal ETF Bitcoin

Dalam pernyataannya, SEC menjelaskan bahwa Bitwise Asset Management yang mengajukan proposal ETF Bitcoin bersama NYSE Arca tidak memenuhi persyaratan keamanan.

"Komisi (SEC) tidak menyetujui proposal yang diajukan karena sebagaimana yang dijelaskan di bawah ini, NYSE Arca tidak memenuhi aturan Exchange Act dan Rules of Practice... secara khusus, perangkat aturan ini mengharuskan bursa terkait untuk menjalankan praktik pencegahan penipuan," ungkap regulator tersebut.

Kabar terbaru ini cukup ironis, terutama karena Matt Hougan sempat menyatakan optimismenya terhadap prospek lolosnya ETF Bitcoin, hanya 2 hari sebelum SEC mengkonfirmasikan penolakan di atas. "Kita saat ini sudah lebih dekat dengan penerimaan ETF Bitcoin dibandingkan periode sebelumnya," ujar Direktur Pengelola dan Kepala Riset Global dari Bitwise tersebut.

Keyakinan tersebut dilatarbelakangi oleh pertumbuhan signifikan mata uang kripto dalam beberapa tahun terakhir. "Dua tahun lalu, belum ada kustodian teregulasi dan terjamin di pasar Bitcoin. Sekarang... ada nama-nama besar seperti Fidelity dan Coinbase (yang memiliki) jaminan senilai ratusan juta Dolar dari korporasi seperti Lloyd's of London," tutur Mark Hougan.

Tak pelak, penolakan proposal Bitwise kembali meredam optimisme tersebut. Sebelumnya, SEC sudah menunda atau bahkan menolak sejumlah pengajuan ETF Bitcoin dari bursa lain. Beberapa contohnya adalah proposal dari VanEck dan SolidX Bitcoin Trust yang tidak diloloskan di pertengahan 2018. Saat itu, regulator tersebut menyatakan bahwa mereka masih mempertimbangkan kelayakan Bitcoin sebagai instrumen investasi. Kegamangan ini nyatanya terus berlanjut hingga memasuki paruh kedua tahun ini. Pada bulan Agustus lalu, SEC bahkan menunda putusan terhadap 3 proposal ETF kripto hingga 13 Oktober mendatang.

290508
Penulis

Seorang trader sejak 2012 yang mempunyai hobi menulis. Suka membahas serunya persaingan ekonomi antar negara dengan sebuah tulisan. Aktivitas trading menggunakan Price Action dan rumor fundamental saja. Karena trading itu memang simpel.