EUR/USD 1.081   |   USD/JPY 151.210   |   GBP/USD 1.264   |   AUD/USD 0.651   |   Gold 2,210.98/oz   |   Silver 24.75/oz   |   Wall Street 39,760.70   |   Nasdaq 16,405.03   |   IDX 7,288.81   |   Bitcoin 69,455.34   |   Ethereum 3,500.12   |   Litecoin 93.68   |   Pound Sterling menghadapi tekanan di tengah kuatnya penurunan suku bunga BoE, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Menurut analis ING, EUR/USD berpotensi menuju 1.0780 atau mungkin 1.0750 di bawah Support 1.0800. , 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF naik ke dekat level 0.9060 karena penghindaran risiko, amati indikator utama Swiss, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD menarget sisi bawah selanjutnya terletak di area 1.2600-1.2605, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   BEI tengah merancang aturan tentang Liquidity Provider atau penyedia likuiditas untuk meningkatkan transaksi pada saham-saham di papan pemantauan khusus, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) meraup pendapatan usaha sebesar $1.70 miliar pada tahun 2023, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) siap memasok 120,000 ton semen curah dalam satu tahun untuk memenuhi kebutuhan semen di proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.1% menjadi 5,304, sementara Nasdaq 100 turun 0.1% menjadi 18,485 pada pukul 19:16 ET (23:16 GMT). Dow Jones turun 0.1% menjadi 40,119, 12 jam lalu, #Saham Indonesia

Upah Riil Jepang Turun Lagi, USD/JPY Menguat

Penulis

Upah Riil Jepang belum mampu beranjak dari trend negatif. Karena hal ini berpotensi mempengaruhi belanja konsumen, tak heran jika Yen tertekan oleh rilis data tersebut.

Departemen Statistik Jepang pada hari Selasa (09/Juli) merilis upah riil (Real Wages) Jepang yang berada di level -1.0 persen, menyusul penurunan -1.4 persen pada periode sebelummya. Data upah riil dalam basis tahunan (YoY) tersebut melengkapi trend penurunan selama lima bulan berturut-turut. Kendati demikian, rilis Real Wages Jepang pagi ini masih lebih baik ketimbang ekspektasi ekonom, yang memproyeksi penurunan -1.5 persen.

Upah Riil Jepang Turun Untuk Bulan

Lesunya upah riil dalam beberapa bulan terakhir tidak terlepas dari faktor utama, yaitu penurunan gaji reguler yang memiliki porsi besar dalam perhitungan upah bulanan. Di samping itu, rata-rata pendapatan tunai (Average Cash Earnings) di bulan Mei juga masih berada di teritori negatif -0.2 persen. Meski demikian, pasar menilai jika pencapaian Average Cash Earnings kali ini menunjukkan perbaikan, karena lebih baik dari angka bulan April yang -0.3 persen, dan mengungguli ekspektasi pelemahan di -0.6 persen.

 

USD/JPY Lanjutkan Reli

Rilis data upah riil Jepang bulan Mei pagi ini yang belum mampu beranjak dari trend negatif, semakin menekan pergerakan Yen versus Dolar AS. Pasalnya, lemahnya tingkat upah bisa berdampak langsung pada belanja konsumen yang dibutuhkan untuk memacu perekonomian Jepang. Bank Sentral Jepang selama ini konsisten berupaya menstimulus ekonomi dengan berbagai kebijakan longgarnya. Jika performa ekonomi masih di bawah target, maka akan berisiko memicu Bank Sentral untuk mengupayakan kebijakan akomodatif lebih lanjut.

Pada saat berita ini ditulis, pair USD/JPY melanjutkan reli bullish jangka pendek di area 108.872. Pasangan mata uang tersebut semakin menguat pasca hasil upah riil Jepang, melanjutkan kenaikan yang sebelumnya dipicu oleh rilis positif dari NFP Juni. Data ketenagakerjaan AS yang di atas ekspektasi membuat pasar menurunkan outlook pemotongan suku bunga The Fed secara agresif.

Upah Riil Jepang Turun Untuk Bulan

289145
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.