Pergerakan Bitcoin kemarin (26/Desember) sudah mulai menunjukkan rebound dari titik support di sekitar level $11,000 hingga $12,000. Kenaikan yang signifikan kemarin kemungkinan besar dipicu oleh naiknya volume transaksi setelah libur Natal 2017.
Pasar BTC mencapai level High di sekitar level $16,100 di banyak bursa global, dimulai dari level $13,800 - $14,000. Artinya dalam 1 hari sesi perdagangan kemarin, BTC sudah naik hingga lebih dari $2,000.
Bisa dibilang hampir keseluruhan mata uang kripto selama 24 jam terakhir juga mulai mengalami kenaikan tajam. Bitcoin (BTC) menjadi pencetak pertumbuhan terbesar senilai 16.23%; disusul Ripple (XRP) yang mencetak pertumbuhan 14.57%. Sedangkan mata uang kripto yang baru merangkak naik adalah NEM (0.54%), Ethereum (2.44%) dan Cardano (3.02%).
Sepuluh aset digital teratas secara keseluruhan mengalami kenaikan antara 0.5-16 persen. Pasar inti Bitcoin (BTC) bahkan meningkatkan dominasinya diantara 1,382 aset digital lainnya sebesar 45.8% setelah mencapai titik terendah 42% selama liburan akhir pekan dan Natal.
Menurut data dari lima Platform perdagangan teratas, yaitu Bitfinex, Bittrex, Binance, Bithumb dan Bitflyer, saat ini volume perdagangan Bitcoin selama 24 jam terakhir hampir menyentuh $1 miliar. Kemungkinan kenaikan yang akan dicetak Bitcoin sampai akhir pekan ini masih sangat besar, dimana level psikologis yang mungkin menjadi hambatan nantinya adalah level Supply $18,000 hingga $19,666.
Secara keseluruhan, pedagang aset digital dan para investor masih optimis dengan kenaikan tersebut setelah mengalami salah satu penurunan terbesar dalam tahun ini. Jika skenario yang lumrah terjadi di Bitcoin kembali terulang, maka setelah penurunan lebih dari 20%, rebound yang akan terjadi bahkan akan memperbarui titik tertinggi sepanjang masanya. Apalagi, setelah libur tahun baru 2018 nanti, keseluruhan peserta pasar kripto akan kembali menaruh dana mereka di pasar yang biasanya akan memicu lonjakan besar sekali lagi.
Bahkan salah satu analis kripto kawakan, Ronnie Moas, baru saja memperbarui prediksinya bahwa dia sangat yakin Bitcoin masih mampu melonjak hingga 20 kali lipat dan menempatkan valuasinya sekitar $6 triliun selama tahun 2018.