EUR/USD 1.067   |   USD/JPY 154.540   |   GBP/USD 1.245   |   AUD/USD 0.642   |   Gold 2,380.27/oz   |   Silver 28.68/oz   |   Wall Street 37,940.88   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,087.32   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   XAU/USD bullish efek masih berlanjutnya tensi konflik Israel-Iran, 5 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Pasar bergerak dalam mode risk-off di tengah berita utama mengenai serangan Israel ke Iran, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Poundsterling menemukan area support, meskipun sentimen risk-off membuat bias penurunan tetap terjaga, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   GBP/JPY bertahan di bawah level 192.00 setelah data penjualan ritel Inggris, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 12 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 12 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 12 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 12 jam lalu, #Saham AS

Dianggap Berisiko, Bank Of Montreal Blokir Seluruh Transaksi Kripto

Penulis

Semakin banyak bisnis perbankan yang mulai melarang transaksi kripto bagi nasabahnya, yang terbaru datang dari Bank of Montreal. Apa alasan di balik larangan ini?

Perusahaan perbankan multinasional Kanada, Bank of Montreal, dilaporkan telah menerapkan larangan terhadap kliennya yang berpartisipasi dalam transaksi mata uang kripto. Larangan ini juga mencakup investasi aset kripto di berbagai bursa, baik lokal maupun internasional, dan dilakukan demi melindungi klien dari risiko atas kegiatan spekulasi berbahaya.

 

Transaksi kripto diblokir Bank of Montreal

Seorang sumber anonim yang mengaku sebagai pegawai BMO telah berbagi dokumen internal pada tanggal 28 Maret 2018. Menurut dokumen yang berjudul "Blocking Cryptocurrency Transactions for BMO Credit Cards, Debit Cards, & Intrac Online Payment" itu, pihak BMO akan memblokir seluruh transaksi pembelian aset kripto melalui Kartu Kredit, Kartu Debit, ataupun metode Pembayaran Online lainnya.

Ketika klien mencoba menggunakan fitur bank untuk membeli aset kripto dari bursa lokal maupun internasional, mereka akan mendapatkan pesan sederhana bahwa "Transaksi tidak dapat diselesaikan". Keputusan ini dibuat karena volatilitas yang dikandung kripto dapat membahayakan keamanan dana klien.

Bank of Montreal sebelumnya dikabarkan menyediakan layanan perbankan untuk broker mata uang kripto seperti TMX Group dan Bursa Efek Toronto. Namun maraknya kabar miring terkait kripto mendorong pihak BMO untuk mengambil keputusan tegas, dengan memblokir seluruh transaksi kripto yang memanfaatkan fitur pembayaran mereka. Hal ini juga dilakukan demi melindungi kredibilitasnya sebagai Bank terbesar di Kanada.

BMO bukanlah satu-satunya perusahaan keuangan di dunia yang mencoba untuk memblokir kliennya dalam mengakses pasar kripto. Pada bulan lalu, Bank of America yang menguasai seperempat peredaran kartu kredit AS telah melarang penggunaan CC untuk pembelian mata uang kripto.


Kripto Dijauhi, Blockchain Diadopsi

Berbeda dari BMO, beberapa industri perbankan masih berusaha merangkul teknologi yang mendasari kripto, yakni Blockchain. Salah satu bank tersebut adalah Rabobank, yang telah bekerja sama dengan IBM untuk mengembangkan teknologi Blockchain bagi perbankan. Selain itu, ada pula Bank ING dan Credit Suisse yang telah sukses melakukan uji coba atas platform perbankan berbasis Blockchain.

283074
Penulis

Seorang trader sejak 2012 yang mempunyai hobi menulis. Suka membahas serunya persaingan ekonomi antar negara dengan sebuah tulisan. Aktivitas trading menggunakan Price Action dan rumor fundamental saja. Karena trading itu memang simpel.