EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,331.99/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 12 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 18 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 18 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 18 jam lalu, #Saham AS

Euro Masih Flat Meski PMI Manufaktur Zona Euro Membaik

Penulis

Rilis data PMI manufaktur di Zona Euro tumbuh karena dipicu oleh apiknya PMI manfaktur Jerman. Meski demikian membaiknya PMI Manufaktur Zona Euro tersebut tidak mampu mendorong mata uang euro terangkat.

Seputarforex.com- Sektor manufaktur di Zona Euro pada bulan September tetap berada di level tinggi seiring dengan bisnis baru dalam kurun waktu tiga bulan terakhir yang masih mengalami pertumbuhan bagus. Data seperti new orders (pesanan baru), output industri, dan ekspor di Zona Euro semua membaik. Setelah rilis data tersebut, mata uang euro terpantau stagnan terhadap dolar AS dengan pair EUR/USD diperdagangkan di kisaran level harga 1.1236 per dolar AS.

Euro

 

Rilis Data PMI Manufaktur Zona Euro

Data Purchasing Managers Index (PMI) manufaktur bulan September di Zona Euro meningkat sesuai dengan ekspektasi ke level 52.6 dari sebelumnya di bulan Agustus sebesar 51.7. PMI manufaktur yang berekspansi ini dipicu oleh kuatnya permintaan dari konsumen dalam dan luar negeri. Meskipun laporan PMI manufaktur tersebut mengindikasikan adanya rebound setelah ketidakpastian politik serta indikasi pelemahan ekonomi, peningkatan indeks ini masih dinilai kurang.

Menurut pakar ekonomi di IHS Markit, kenaikan produksi utamanya didorong oleh perbaikan dari pasar dalam kawasan Euro dan perluasan pasar ekspor. Ia juga menambahkan, kenaikan pada sektor manufaktur ini tidak merata karena cenderung bergantung pada negara Jerman dan beberapa negara di sekitarnya.

Data PMI manufaktur Jerman untuk bulan September naik ke level tinggi tiga bulan yakni menjadi di level 54.3. Performa bagus di sektor manufaktur juga terlihat di negara Belanda dan Austria. Sedangkan data PMI manufaktur pada negara Spanyol, Italia, dan Irlandia melemah dan pada negara Perancis masih berlanjut turun.

Sementara itu, saham Deutsche Bank rebound seiring dengan adanya spekulasi bahwa pihak bank tersebut akan melakukan negoisasi dengan pihak US Department of Justice sehubungan dengan penjualan Mortgage-Backed Securities (MBS). Pada sesi sebelumnya, mata uang euro menurun cukup tajam karena Deutsche Bank yang dituntut untuk mengembalikan dana sebesar 14 miliar dolar AS.

273597
Penulis

Pernah menempuh pendidikan di Fakultas Sastra, jurusan Sastra Inggris konsentrasi Linguistik, Unversitas Negeri Malang. Menyukai bidang kepenulisan dan dunia penerjemahan ekonomi dan bisnis sejak tahun 2013 silam. Saat ini menjadi jurnalis di Seputarforex yang bertanggung jawab untuk menulis berita emas dunia, forex, dan saham.