EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,326.50/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 31 menit lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 6 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 6 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 6 jam lalu, #Saham AS

Euro Menguat Berkat Data Sentimen Bisnis Ifo Jerman

Penulis

Kenaikan Indeks Bisnis Jerman versi Ifo untuk pertama kalinya sejak September 2018, menghentikan penurunan Euro. EUR/USD masih terus menguat hingga malam ini.

Seputarforex.com - Indeks Kepercayaan Bisnis Ifo Jerman naik 0.9 poin ke level 99.6 di bulan Maret 2019. Angka tersebut jauh melebihi ekspektasi pencapaian di 98.5, dan sekaligus menjadi kenaikan pertama kalinya dalam tujuh bulan terakhir. Sektor Service Providers menjadi kontributor peningkatan terbesar dalam Kepercayaan Bisnis Jerman, disusul kemudian sektor grosir dan ritel.

ifo-jerman

 

Euro Hentikan Penurunan

Data yang dirilis Senin (25/Maret) sore tersebut sukses mendongkrak nilai tukar Euro dan mengangkat yield obligasi Jerman ke teritori positif. Saat berita ini ditulis, EUR/USD melanjutkan kenaikan 0.24 persen ke 1.1327, mengerem penurunan yang terjadi sejak dua hari sebelumnya.

eurusd

Menurut analis dari Commerzbank, Ulrich Leuchtmann, akhir pekan lalu pasar mengkhawatirkan indikasi resesi global yang potensinya sangat tinggi. Oleh sebab itu, data Ifo ini dapat menjadi sedikit angin segar. Meski demikian, Leutchmann tak lantas mengartikan fenomena tersebut sebagai akhir dari perburuan pasar terhadap aset-aset safe haven. Menurutnya, sentimen penghindaran risiko masih ada, tetapi tak akan sebesar akhir pekan lalu.

 

 

287890
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.