EUR/USD 1.068   |   USD/JPY 154.360   |   GBP/USD 1.247   |   AUD/USD 0.645   |   Gold 2,379.20/oz   |   Silver 28.58/oz   |   Wall Street 37,753.31   |   Nasdaq 15,683.37   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 61,276.69   |   Ethereum 2,984.73   |   Litecoin 80.17   |   EUR/USD terlihat akan melanjutkan pemulihan melampaui level 1.0700, 47 menit lalu, #Forex Teknikal   |   Dolar As menjauh dari level tertinggi multi-bulan menjelang data tingkat menengah, 48 menit lalu, #Forex Fundamental   |   de Guindos, ECB: Penguranan pembatasan moneter adalah hal yang tepat jika kondisi inflasi terpenuhi, 49 menit lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD melanjutkan pemulihan, target sisi atas pertama terlihat di level 1.0700, 49 menit lalu, #Forex Teknikal   |   PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatat peningkatan trafik penggunaan data sebesar 16% sepanjang masa libur Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2024, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham-saham di Wall Street AS ditutup lebih rendah pada hari Rabu karena harga minyak mentah anjlok dan investor mempertimbangkan komentar The Fed, 5 jam lalu, #Saham AS   |   RUPST emiten batu bara PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) akan dilaksanakan pada 15 Mei 2024, 5 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Perusahaan pemasaran digital Ibotta yang didukung oleh Walmart, kemungkinan akan mengumpulkan dana sebesar $577.3 juta dengan valuasi $2.67 miliar, setelah menetapkan harga penawaran saham perdananya pada hari Rabu, 5 jam lalu, #Saham Indonesia

Harga Emas Menurun, Investor Tunggu Kepastian Kenaikan Suku Bunga AS

Penulis

Harga emas masih menurun pasca pernyataan Janet Yellen pekan lalu dan seiring dengan para pelaku pasar yang terus menantikan kepastian terkait kapan the Fed akan menaikkan tingkat suku bunganya.

Emas terpantau masih melandai di sesi perdagangan Asia pada hari Senin (29/08) setelah sebagian besar investor mencerna lagi pernyataan Janet Yellen pekan lalu dan menunggu kepastian kapan the Fed akan menaikkan suku bunganya. Saat berita ini diturunkan, harga XAU/USD diperdagangkan di kisaran level harga 1,316 dolar AS.

Harga Emas

Sementara itu, pada Comex New York Mercantile Exchange, harga emas futures untuk pengiriman bulan Desember berada di kisaran level harga 1,319 dolar AS, turun sebesar 0.48 persen. Sedangkan harga perak futures untuk pengiriman bulan Desember menurun signifikan sebesar 1.20 persen ke level harga 18.52 dolar AS per troy ons dan harga tembaga futures untuk pengiriman bulan Desember terpantau diperdagangkan di level harga 2.086 dolar AS per pound, naik tipis sebesar 0.07 persen.

Selama sesi perdagangan hari Jumat pekan lalu, harga emas mengalami penurunan sangat signifikan. Kondisi tersebut terjadi setelah sebagian pelaku pasar menilai bahwa kemungkinan terjadinya kenaikan tingkat suku bunga oleh the Fed adalah saat rapat kebijakan bulan September nanti.

 

Investor Tunggu Kepastian Kenaikan Suku Bunga AS

Dalam pidatonya pada agenda pertemuan tahunan di Jackson Hole, Wyoming, Ketua the Fed, Janet Yellen menyatakan, kepentingan untuk menaikkan tingkat suku bunga AS sudah menguat, mengingat adanya perbaikan dalam sektor ketenagakerjaan AS dan ekspektasi tentang akan membaiknya pertumbuhan ekonomi AS.

Akan tetapi, Janet Yellen tidak mengindikasikan dengan gamblang kapan the Fed akan bertindak untuk menaikkan suku bunga AS. Janet Yellen hanya menyatakan bahwa kenaikan tingkat suku bunga oleh the Fed akan bergantung pada data perekonomian AS yang akan dirilis dalam beberapa waktu mendatang.

Seperti yang sudah diketahui bahwa harga emas sensitif dengan pergerakan tingkat suku bunga the Fed. Oleh karena itu, apabila bank sentral AS tersebut memutuskan untuk menaikkan suku bunga AS, maka harga emas akan bearish (cenderung menurun).

Sementara itu, sebagian besar investor tengah menunggu data dari sektor manufaktur China dan NFP AS yang dijadwalkan akan rilis pada pekan ini. Dua data ini dinilai penting ditengah-tengah kekhawatiran atas kesehatan dan pertumbuhan ekonomi terbesar di dunia tersebut.

271399
Penulis

Pernah menempuh pendidikan di Fakultas Sastra, jurusan Sastra Inggris konsentrasi Linguistik, Unversitas Negeri Malang. Menyukai bidang kepenulisan dan dunia penerjemahan ekonomi dan bisnis sejak tahun 2013 silam. Saat ini menjadi jurnalis di Seputarforex yang bertanggung jawab untuk menulis berita emas dunia, forex, dan saham.