EUR/USD 1.066   |   USD/JPY 154.790   |   GBP/USD 1.235   |   AUD/USD 0.646   |   Gold 2,305.51/oz   |   Silver 26.94/oz   |   Wall Street 38,239.98   |   Nasdaq 15,451.31   |   IDX 7,120.97   |   Bitcoin 66,837.68   |   Ethereum 3,201.65   |   Litecoin 85.47   |   PT Essa Industries Indonesia Tbk (ESSA) pada kuartal I/2024 meraup pendapatan senilai $73.82 juta, menyusut 15.96% dibandingkan periode yang sama tahun lalu, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT HM Sampoerna Tbk. (HMSP) akan menggelar rapat umum pemegang saham (RUPS) hari ini, guna memberikan keputusan pembagian dividen serta pengangkatan direksi baru, 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Waskita Karya (WSKT) kembali memenangkan gugatan permohonan PKPU yang dilayangkan kedua kalinya oleh emiten keluarga Jusuf Kalla, Bukaka (BUKK), 2 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Bumi Resources Tbk. (BUMI) melesat 20% seiring rencana perseroan melakukan kuasi reorganisasi untuk membagikan dividen kepada para pemegang saham, 2 jam lalu, #Saham Indonesia

Indeks Non Manufaktur AS Melejit, Dolar AS Menguat

Penulis

Kenaikan PMI Non Manufaktur AS ke level tinggi tiga bulan menunjukkan bahwa ekonomi AS tak terpengaruh perang dagang dengan China. Akibatnya, Indeks Dolar AS pun terdongkrak.

Seputarforex.com - Non Manufacturing PMI (Indeks Non Manufaktur) AS yang dirilis lembaga ISM, naik pesat ke 59.7 pada bulan Februari 2019. Hasil tersebut memperbaiki penurunan ke angka 56.7 pada bulan sebelumnya, serta lebih tinggi daripada ekspektasi di 57.3. Secara keseluruhan, data ini menunjukkan bahwa sektor jasa di Amerika Serikat telah berekspansi dengan sangat baik dalam tiga bulan terakhir. Selain itu, pasar mengartikan data ini sebagai indikasi mantapnya ekonomi AS meski sedang dilanda perang dagang dengan China.

pmi-non-manufaktur

 

Indeks Dolar AS Menguat

Laporan tersebut direspon dengan penguatan pesat oleh Dolar AS. Grafik Indeks Dolar (DXY) hourly di bawah ini menunjukkan kenaikan 0.3 persen ke 96.93. Selain karena kuatnya ekonomi domestik AS, kenaikan DXY juga didukung oleh peran Dolar AS sebagai mata uang safe haven dalam kondisi perlambatan ekonomi global, yang ditandai oleh penurunan target pertumbuhan ekonomi China.

dxy

 

287620
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.