EUR/USD 1.067   |   USD/JPY 154.850   |   GBP/USD 1.237   |   AUD/USD 0.645   |   Gold 2,305.79/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,503.69   |   Nasdaq 15,451.31   |   IDX 7,177.65   |   Bitcoin 66,837.68   |   Ethereum 3,201.65   |   Litecoin 85.47   |   Dow Jones Industrial Average naik 0.69% menjadi 38,503. Indeks S&P 500 naik 1.20% menjadi 5,070. Nasdaq Composite naik 1.59% menjadi 15,696, 25 menit lalu, #Saham AS   |   PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan kenaikan laba bersih, mengantongi pendapatan senilai $311.01 juta hingga Maret 2024, 28 menit lalu, #Saham Indonesia   |   PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) mencetak pendapatan sebesar Rp994.15 miliar dengan laba bersih Rp129.11 miliar, 28 menit lalu, #Saham Indonesia   |   PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) menyiapkan dana Rp800 miliar yang bersumber dari kas internal untuk mengeksekusi rencana buyback 396.50 juta saham, 29 menit lalu, #Saham Indonesia

Inflasi Inti AS Melambat, Consumer Spending Nyaris Tak Naik

Penulis

Data Core PCE Index yang cukup mengecewakan tersebut lantas menyebabkan tren tahunan Inflasi Inti AS melambat menjadi 1.3 persen YoY.

Biro Analisis Ekonomi AS mempublikasikan data Core Personal Consumption Expenditures atau Inflasi Inti PCE periode Agustus yang terlihat "jinak", berada di bawah ekspektasi sehingga mengindikasikan perlambatan tren Inflasi tahunan AS. Core PCE Index bulan lalu hanya tumbuh 0.1 persen, berada di bawah ekspektasi 0.2 persen. Pertumbuhan Inflasi Inti bulan lalu sama dengan periode Juli dan tetap berada dalam margin yang sama selama empat bulan beruntun.

Inflasi Inti AS Agustus Melambat,

Data Core PCE Index yang cukup mengecewakan tersebut lantas menyebabkan tren tahunan Inflasi Inti AS melambat menjadi 1.3 persen YoY setelah pertumbuhan 1.4 persen pada bulan Juli. Pertumbuhan sebesar 1.3 persen menjadi kenaikan Year-on-Year terkecil sejak November 2015. Dengan demikian, semakin jauh di bawah target Inflasi 2 persen yang diharapkan oleh Fed.

Bank Sentral AS pada pekan lalu telah mengisyaratkan kenaikan suku bunga lagi di akhir tahun bila tren Inflasi dan kondisi pasar tenaga kerja terus membaik. Buruknya rilis data Core PCE Index malam ini lantas menurunkan probabilitas Fed Rate Hike (CME FedWatch) bulan Desember sebesar 5 persen menjadi 71 persen.

 

Pengeluaran Konsumen AS Agustus Nyaris Tak Naik

Dalam laporan terpisah, Departemen Perdagangan AS merilis data Consumer Spending bulan Agustus yang mencatatkan sedikit kenaikan. Badai Harvey menjadi salah satu faktor utama yang membebani penjualan mobil, hingga berpengaruh terhadap data Pengeluaran Konsumen AS bulan lalu.

Belanja Konsumen yang berkontribusi sebesar dua pertiga dari total GDP AS bulan lalu tumbuh 0.1 persen, setelah pada periode Juli sempat mencatatkan kenaikan 0.3 persen. Kondisi suhu yang sejuk di beberapa negara bagian menurunkan permintaan konsumen terhadap beberapa jenis barang keperluan sehari-hari.

280418
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.