EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,331.99/oz   |   Silver 27.43/oz   |   Wall Street 38,085.80   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 13 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 20 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 20 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 20 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 20 jam lalu, #Saham AS

Lonjakan Harga Minyak Tertahan Menjelang Laporan Cadangan AS

Penulis

Hari ini (17/11), lonjakan harga minyak tertahan menjelang laporan cadangan minyak AS. Kemarin harga minyak terangkat setelah tragedi yang terjadi di Paris.

Hari ini (17/11), lonjakan harga minyak tertahan menjelang laporan cadangan minyak AS. Kemarin harga minyak terangkat setelah tragedi yang terjadi di Paris.

Sumur Minyak

American Petroleum Institute (API) sebagai asosiasi industri minyak dan gas alam di AS, malam nanti dijadwalkan melaporkan estimasi cadangan minyak. Data resmi mengenai persediaan minyak dari Departemen Energi Amerika Serikat juga akan dirilis esok hari. Kedua data penting mengenai stok minyak di AS tersebut dipantau oleh para trader sebagai indikasi kekuatan pasokan minyak.

Di bursa NYMEX, WTI (West Texas Intermediate) pengiriman Desember meningkat 0.34 persen menuju 41.88 Dolar AS per barel. Sementara minyak Brent untuk bulan Januari dalam bursa Intercontinental Exchange (ICE) London ditutup naik 0.29 persen ke USD 44.59 per barel. Harga minyak melonjak pada hari Senin setelah tragedi di Paris, menyebabkan peningkatan tensi geopolitik yang dikhawatirkan mengganggu pasokan minyak global. Kenaikan harga tersebut serasa angin segar bagi minyak setelah anjlok selama pekan lalu.

Kemarin Perancis melancarkan serangan udara terhadap Syria untuk melawan ISIS, yang mengklaim bertanggung jawab atas teror di Paris. Perancis juga telah memanggil Amerika Serikat dan Russia untuk melakukan koalisi global melawan kelompok teroris tersebut. Ketegangan politik di daerah Timur Tengah cenderung dijadikan faktor bullish bagi minyak karena menyebabkan potensi gangguan pada pasokan. Banyak yang beranggapan serangan di Paris akan menghambat aktivitas ekonomi di Eropa, salah satunya karena mengurangi kunjungan wisata menuju benua tersebut.

253698
Penulis

M Septian mulai berkecimpung di dunia forex sejak 2015. Setelah itu, menyelami berbagai instrumen trading dan berlanjut menjadi jurnalis yang meliput seputar forex dan komoditas di Seputarforex mulai 2016.