EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,326.50/oz   |   Silver 27.41/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,155.29   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   EUR/USD dapat lanjutkan pemulihan selama support level 1.0700 bertahan, 2 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 9 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 9 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 9 jam lalu, #Saham AS

Manufaktur AS Merosot Jauh Dari Harapan, Euro Merangsek Naik

Penulis

Berbagai indikator ekonomi pada hari ini berada di pihak Euro. Hampir secara keseluruhan sentimen dari dalam zona Eropa bernada positif. Dengan melempemnya gairah dari Negeri Paman Sam yang diwakili anjloknya kekuatan sektor manufaktur, Euro semakin berasa di atas angin.

Semakin rendahnya gairah perekonomian global mendorong kejatuhan performa sektor Manufaktur AS di bulan November ini. Perputaran pasar dalam negeri yang menjadi andalan pun tidak serta merta terlihat kinerjanya. Sementara itu, Euro mendapatkan momentum di tengah sentimen positif yang muncul dari dalam Benua Biru.

us pmi nopember 2015


Produsen Tak Bergairah

Kenyataan tidak bergeraknya pabrik-pabrik manufaktur yang berada di AS tampak semakin jelas. Jika di periode sebelumnya masih terdapat sedikit harapan bahwa pasar dalam negeri dapat membantu agar sektor ini lebih bergairah, di bulan Nopember ini harapan itu pupus. Indeks pengukur sektor industri manufaktur tersebut terkoreksi cukup dalam hingga harus bertengger di level 48.6 basis poin saja.

Paling tidak dari ke delapan belas sektor di industri manufaktur, tercatat sekitar sepuluh mengalami tekanan berat dan mau tak mau harus mengurangi tingkat pembelanjaan dan produksinya. Manufaktur yang berkaitan dengan plastik, permesinan dan pakaian, dikabarkan terdampak cukup parah.

Semakin kuatnya indikasi bahwa sektor manufaktur belum menemukan performa terbaiknya ditunjukkan pula oleh data harga-harga komoditas di sektor ini yang makin terjerembab. Jika dibandingkan dengan periode sebelumnya, pada bulan November ini, survei hanya mendapatkan hasil sekitar 35.5 basis poin. Anjloknya harga-harga ini sudah terpantau dari tren menurun sejak pertengahan tahun 2015.


Euro Mencuri Momentum

Kekuatan-kekuatan dari berbagai indikator ekonomi pada hari ini berada di pihak Euro. Hampir secara keseluruhan sentimen dari dalam zona Eropa bernada positif. Dengan melempemnya gairah dari Negeri Paman Sam yang diwakili anjloknya kekuatan sektor manufaktur, Euro semakin berasa di atas angin.

Pembukaan pasar hari ini langsung disambut investor dengan mendongkrak Euro dari level 1.0560an sampai melompati angka psikologis 1.0600. Itu pun masih dirasa kurang oleh para pelaku pasar; Euro masih terus didorong naik hingga hampir menyentuh angka 1.0650. Namun hingga ulasan ini diunggah, Euro masih harus menanti kesempatan itu dikarenakan sedang mendapat perlawanan dari Greenback hingga masih harus terparkir di sekitaran 1.0605.

255320
Penulis

Kukuh Raharjo aktif sebagai penulis berita dan artikel di Seputarforex.com sejak tahun 2014 serta aktif juga sebagai freelance di dunia social media promotion. Sambil masih bertrading forex online, Kukuh Raharjo juga menggeluti dunia blogging dengan posisinya sebagai pengisi konten lepas.