Masalah Siprus Kian Sulit

Sebagian besar Pemegang Obligasi berkumpul di Siprus dalam rangka membicarakan bailout. Kanselir Jerman Angela Merkel mengatakan pekan ini Siprus tidak akan mendapatkan bantuan "khusus" karena negosiasi penyelamatan yang diminta pada bulan Juni tidak di taati. Enda Kenny dari Irlandia dan para pemimpin lainnya dari Partai Rakyat Eropa turun di kota Limassol untuk membahas anggaran Uni Eropa berikutnya karena akan ada pemilihan Nicos Anastasiades sebagai kepala oposisi DISY pengganti Komunis Presiden Demetris Christofias bulan Februari.



Bantuan bagi zona euro kemungkinan akan diperkecil karena ada komitmen dari para pembuat kebijakan untuk memegang blok mata uang di 17 anggota secara bersama-sama menghindari lebih banyak utang setelah bantuan Yunani selesai di distribusikan.

Mengenai Siprus, banyak orang yang meragukan akan membaiknya keadaan perekonomian nasional. Wolff GUNTRAM dari Bruegel, sebuah organisasi penelitian berbasis di Brussels mengatakan "Ini akan menjadi mustahil mendapatkan dana dari Bundestag untuk menyelamatkan deposan bank Siprus."

Pasar Eropa
Dengan adanya rally harga dari krisis utang Eropa telah berlalu, sekarang Siprus telah terjebak dalam negosiasi bailout, siprus merupakan salah satu dari 5 wilayah euro yang sedang terjebak hutang sejak 2010. Bank Siprus kehilangan lebih dari 4 miliar euro ($ 5,3 miliar) dalam restrukturisasi utang Yunani.

Paket Bantuan
Siprus mungkin perlu sebanyak € 17500000000 untuk membayar tagihan dan rekapitalisasi bank Siprus, Menteri Keuangan Vassos Shiarly mengatakan pada bulan November lalu. Jumlah tersebut masih dalam pembahasan. Pemerintah mengatakan telah cukup uang untuk bertahan sampai Maret.

Kabar buruknya Moody Investors Service telah memangkas rating kredit Siprus tiga langkah menjadi Caa3 kemarin. Standard & Poor `s mengatakan utang publik Siprus menjadi 97% dari produk domestik bruto tahun ini bahkan membengkak menjadi 103% pada tahun 2014. S & P mengharapkan dinaikkan bailout di atas 100% guna menopang bank-bank negara itu.

Pilihan Restrukturisasi
Pilihan lainnya untuk Siprus dalam merestrukturisasi utang pemerintah adalah dengan "terlibatnya sektor swasta". Shiarly mengatakan swap utang di Siprus akan mengacaukan pasar karena hanya akan merugikan bank-bank yang sudah membutuhkan bantuan. Para pemimpin Eropa telah berjuang untuk membantu utang Siprus.

Banyak yang menduga Ciprus telah sulit untuk disembuhkan. "Sementara tahun lalu kami menentang untuk mengeluarkan Yunani dari zona euro, namun kali ini kita tidak bisa optimis tentang Siprus karena banyaknya beban utang," kata Chandler dalam sebuah catatan kepada klien.