EUR/USD 1.066   |   USD/JPY 154.370   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.644   |   Gold 2,384.54/oz   |   Silver 28.51/oz   |   Wall Street 37,731.56   |   Nasdaq 15,683.37   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 61,276.69   |   Ethereum 2,984.73   |   Litecoin 80.17   |   EUR/USD terlihat akan melanjutkan pemulihan melampaui level 1.0700, 9 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dolar As menjauh dari level tertinggi multi-bulan menjelang data tingkat menengah, 9 jam lalu, #Forex Fundamental   |   de Guindos, ECB: Penguranan pembatasan moneter adalah hal yang tepat jika kondisi inflasi terpenuhi, 9 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD melanjutkan pemulihan, target sisi atas pertama terlihat di level 1.0700, 9 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatat peningkatan trafik penggunaan data sebesar 16% sepanjang masa libur Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2024, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham-saham di Wall Street AS ditutup lebih rendah pada hari Rabu karena harga minyak mentah anjlok dan investor mempertimbangkan komentar The Fed, 14 jam lalu, #Saham AS   |   RUPST emiten batu bara PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) akan dilaksanakan pada 15 Mei 2024, 14 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Perusahaan pemasaran digital Ibotta yang didukung oleh Walmart, kemungkinan akan mengumpulkan dana sebesar $577.3 juta dengan valuasi $2.67 miliar, setelah menetapkan harga penawaran saham perdananya pada hari Rabu, 14 jam lalu, #Saham Indonesia

Minyak WTI Diperdagangkan Lebih Mahal Daripada Brent

Penulis

Nilai jual minyak berjangka AS mengungguli harga minyak internasional Brent setelah laporan cadangan minyak di Amerika Serikat berkurang drastis, sementara pasar global masih dibanjiri dengan pasokan yang berlimpah.

Nilai jual minyak berjangka AS mengungguli harga minyak internasional Brent setelah laporan cadangan minyak di Amerika Serikat berkurang drastis, sementara pasar global masih dibanjiri dengan pasokan yang berlimpah.

Gasoline

Minyak West Texas Intermediate (WTI) untuk dikirim Februari menguat 0.55 persen ke 36.32 Dolar AS per barel, mengungguli kontrak berjangka Brent yang berada pada USD 36.30 perbarel atau menguat 0.62 persen. Menurut laporan American Petroleum Institute (API), persediaan minyak AS menyusut 3.6 juta menjadi hanya 486.7 juta barel. Sebelumnya para analis memperkirakan terjadi peningkatan stok sebesar 1.1 juta barel.

"WTI telah mengungguli Brent dan diperdagangkan pada premium. Ada spekulasi baru mengenai pencabutan larangan ekspor AS yang dapat membantu meringankan masalah kelebihan pasokan," menurut pernyataan ANZ Bank dikutip dari CNBC. Awal bulan Desember, Kongres AS melakukan voting untuk mencabut larangan ekspor minyak mentah domestik. Walaupun belum ada harapan pada ekspor minyak skala besar dalam waktu dekat, keputusan tersebut menyebabkan minyak Amerika akan mengalir ke pasar global di tahun-tahun mendatang.

Pencabutan ekspor minyak AS akan semakin memperburuk kekhawatiran di pasar minyak global, yang selama ini telah dibebani membanjirnya pasokan. "Menurut pandangan kami, oversupply akan berlanjut hingga tahun depan sebelum mulai seimbang pada kuartal keempat 2016," kata Goldman Sachs dalam laporannya kemarin. Salah seorang analis dari perusahaan investasi multinasional Amerika tersebut juga memperkirakan ketidakseimbangan supply-demand di pasar minyak global akan berlanjut hingga paruh pertama tahun depan karena cuaca musim dingin yang lebih hangat dari biasanya telah membebani permintaan.

257040
Penulis

M Septian mulai berkecimpung di dunia forex sejak 2015. Setelah itu, menyelami berbagai instrumen trading dan berlanjut menjadi jurnalis yang meliput seputar forex dan komoditas di Seputarforex mulai 2016.