EUR/USD 1.067   |   USD/JPY 154.850   |   GBP/USD 1.237   |   AUD/USD 0.645   |   Gold 2,327.43/oz   |   Silver 27.33/oz   |   Wall Street 38,503.69   |   Nasdaq 15,696.64   |   IDX 7,162.30   |   Bitcoin 66,837.68   |   Ethereum 3,201.65   |   Litecoin 85.47   |   Dow Jones Industrial Average naik 0.69% menjadi 38,503. Indeks S&P 500 naik 1.20% menjadi 5,070. Nasdaq Composite naik 1.59% menjadi 15,696, 4 jam lalu, #Saham AS   |   PT Bumi Resources Tbk (BUMI) membukukan kenaikan laba bersih, mengantongi pendapatan senilai $311.01 juta hingga Maret 2024, 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Rukun Raharja Tbk. (RAJA) mencetak pendapatan sebesar Rp994.15 miliar dengan laba bersih Rp129.11 miliar, 4 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. (TBIG) menyiapkan dana Rp800 miliar yang bersumber dari kas internal untuk mengeksekusi rencana buyback 396.50 juta saham, 4 jam lalu, #Saham Indonesia

Penjualan Ritel Dan Produksi Industri Tiongkok Membaik

Penulis

Produksi industri, yang mengukur aktivitas pabrikan di China, naik 6.3 persen pada bulan Agustus dari setahun sebelumnya. Penjualan ritel China juga tercatat naik 10.6 persen YoY. Akan tetapi, AUD/USD tetap tergelincir di angka 0.7546.

Aktivitas ekonomi Tiongkok untuk bulan Agustus naik namun masih menunjukkan tren volatil yang berlanjut dalam upaya negara tersebut untuk terus mengayuh pertumbuhan.

ekonomi_china

Produksi industri, yang mengukur aktivitas pabrikan di China, naik 6.3 persen pada bulan Agustus dari setahun sebelumnya, demikian laporan dari Biro Statistik Nasional China di Beijing hari Selasa (13/September) ini. Produksi industri melambat ke kisaran 6 persen sebulan sebelumnya.

Penjualan ritel China juga tercatat naik 10.6 persen tahun ke tahun, setelah naik 10.2 persen satu bulan sebelumnya. Sementara itu, laporan terpisah tentang investasi aset-aset tetap terpantau stabil di level rendah 16 tahun pada kisaran 8.1 persen pada bulan Januari hingga Agustus. Para ekonom memperkirakan produksi industri akan meningkat, penjualan ritel akan tetap stabil dan investasi aset tetap menurun ke level rendah baru.

Pertumbuhan GDP China masih terbilang baik, berada dalam rentang target yang dipasang pemerintah, tetapi penjualan ritel dan investasi aset-aset tetap terus tersendat di bawah ekspektasi. Fenomena ini disadari oleh National Development and Reform Commission (NDRC) sehingga mendesak Bank Sentral China (PBoC) untuk segera menambah dukungan bagi ekonomi negara.

Meski demikian, optimisme bahwa perekonomian China akhirnya kembali menguat, muncul pekan lalu setelah otoritas China melaporkan adanya kenaikan impor untuk pertama kalinya sejak tahun 2014. Dalam Dolar AS, impor Tiongkok naik 1.5 persen pada bulan Agustus dibandingkan dengan satu tahun sebelumnya.


AUD/USD Tak Terpengaruh

Mata uang mayor yang terpengaruh oleh laporan ekonomi China biasanya adalah Dolar Australia. Namun, pagi ini kendati laporan indikator ekonomi Australia dan China sama-sama menunjukkan kenaikan, AUD/USD tetap tergelincir di angka 0.7546. Pejabat Bank Sentral Australia, Kent, dalam pidatonya pagi ini menyebutkan bahwa pelemahan Aussie saat ini sebetulnya belum sesuai dengan ekspektasi mengingat suku bunga sudah di level rendah 1.5 persen.

272385
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.