Performa Buruk Euro Akibat Siprus

Pembuat kebijakan Eropa harus mempertimbangkan seberapa jauh untuk mendorong Siprus setelah anggota parlemen di negara Mediterania menolak retribusi yang belum pernah terjadi sebelumnya pada deposito bank, melemparkan ke dalam limbo paket penyelamatan yang dirancang supaya Siprus untuk tetap di euro.

Luksemburg Luc Frieden Menteri Keuangan menyerukan kepada menteri keuangan di 17 daerah euro untuk mengadakan pertemuan lagi "sesegera mungkin" dalam mengumpulkan paket baru. Bank Sentral Eropa, yang bertemu Dewan Pemerintahan hari ini di Frankfurt, juga harus memutuskan apakah akan memberikan Siprus lebih banyak waktu atau mempertimbangkan memotong likuiditas bagi bank-bank negaranya.

"Ini bukan hasil yang baik untuk Siprus, maupun untuk zona euro, dan kita harus mencari bersama-sama alternatif mengenai paket bailout ini," kata Frieden kemarin dalam sebuah wawancara telepon dari Frankfurt. Dia menyebut hal ini sebagai "berita yang sangat menyedihkan," meskipun keputusan oleh parlemen harus dihormati.

Penolakan Siprus datang setelah beberapa anggota saling tuduh yang dipicu oleh rencana Eropa untuk memaksa nasabah di negara itu menanggung bagian dari bailout dengan tabungan mereka. Presiden Siprus Nicos Anastasiades kembali berbicara pada 16 Maret, mengatakan alternatif akan menjadi "penderitaan yang tak terlukiskan" dari ECB untuk memotong dana ke salah satu bank tersebut.

"Yang penting sekarang adalah untuk melakukan semua langkah untuk menjamin stabilitas zona euro," kata Frieden.

Libur Bank
Para pejabat dari troika yang disebut ECB, Dana Moneter Internasional dan Komisi Eropa berada di Siprus membahas kontrol modal lebih lanjut dan kemungkinan melakukan perpanjangan hari libur bank hingga akhir minggu, seorang pejabat Eropa akrab dengan perundingan mengatakan pada kondisi anonimitas karena diskusi bersifat rahasia.

Saham jatuh dan euro pun jatuh ke titik terendah selama empat bulan terakhir terhadap dolar pada prospek kebuntuan di Siprus. Sedangkan rekening negara berkurang setengah persen dari ekonomi euro, perjuangan atas risiko bank yang memicu gejolak pajak baru dalam krisis keuangan dimulai pada tahun 2009 lalu oleh Yunani.

Siprus "memiliki beberapa dampak pada simbolisme Eropa, tapi itu bukan masalah ekonomi yang benar-benar besar," kata Laurence D. Fink, kepala eksekutif dari BlackRock Inc (BLK), manajer aset terbesar di dunia, dalam sebuah wawancara televisi Bloomberg di Hong Kong hari ini. "Itu mengingatkan kita akan kerapuhan Eropa. Ini memang mengingatkan kita bahwa Eropa akan memperbaiki beberapa tahun lagi. "



Para pengunjuk rasa bersorak pada luar parlemen di ibukota Siprus, Nicosia, sebagai anggota parlemen memberikan suara menentang usulan sebesar 36 suara untuk tidak mendukung bailout. sedang 19 suara lainnya mengalami abstain. Kesepakatan telah diputuskan siprus meningkatkan bailout sebesar € 5800000000 ($ 7500000000) dengan menarik dana dari rekening bank di Siprus lebih dari 10 miliar euro.

_____________________
sumber : bloomberg.com