EUR/USD 1.066   |   USD/JPY 154.370   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.644   |   Gold 2,378.64/oz   |   Silver 28.30/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   0.00   |   EUR/USD terlihat akan melanjutkan pemulihan melampaui level 1.0700, 15 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Dolar As menjauh dari level tertinggi multi-bulan menjelang data tingkat menengah, 15 jam lalu, #Forex Fundamental   |   de Guindos, ECB: Penguranan pembatasan moneter adalah hal yang tepat jika kondisi inflasi terpenuhi, 15 jam lalu, #Forex Fundamental   |   EUR/USD melanjutkan pemulihan, target sisi atas pertama terlihat di level 1.0700, 15 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT XL Axiata Tbk (EXCL) mencatat peningkatan trafik penggunaan data sebesar 16% sepanjang masa libur Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri 2024, 20 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham-saham di Wall Street AS ditutup lebih rendah pada hari Rabu karena harga minyak mentah anjlok dan investor mempertimbangkan komentar The Fed, 20 jam lalu, #Saham AS   |   RUPST emiten batu bara PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) akan dilaksanakan pada 15 Mei 2024, 20 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Perusahaan pemasaran digital Ibotta yang didukung oleh Walmart, kemungkinan akan mengumpulkan dana sebesar $577.3 juta dengan valuasi $2.67 miliar, setelah menetapkan harga penawaran saham perdananya pada hari Rabu, 20 jam lalu, #Saham Indonesia

PMI Manufaktur AS Maret Jaga Momentum Ekspansi

Penulis

Indeks Manufaktur yang dirilis lembaga ISM berada di angka 57.2 pada pengukuran bulan Maret, sedikit turun bila dibandingkan data Februari yang kokoh bertengger di angka 57.7. Namun secara keseluruhan sektor manufaktur AS tetap melanjutkan trend membaik.

Pabrik pabrik di AS tetap melanjutkan trend ekspansi selama bulan Maret dalam laju kuat yang menunjukan adanya momentum positif di sektor industri yang telah berjuang untuk terus membaik selama dua tahun terakhir, menurut laporan dari Institute for Supply Management pada hari Senin (3/4) pagi waktu setempat.

PMI Manufaktur AS Maret Jaga Momentum

Indeks Manufaktur yang dirilis lembaga ISM berada di angka 57.2 pada pengukuran bulan Maret, sedikit turun bila dibandingkan data Februari yang kokoh bertengger di angka 57.7. Namun secara keseluruhan sektor manufaktur AS tetap melanjutkan trend membaik setelah selama enam bulan dari tujuh bulan terakhir terus mengalami kenaikan.

Sementara itu indeks yang mengukur pesanan Manufaktur bulan lalu juga mengalami penurunan tipis menjadi 64.5 dari periode sebelumnya 65.1. Di sisi lain pengukuran terhadap pekerjaan pabrik di AS merangkak naik menyentuh level 58.9 dari sebelumnya 54.2 yang merupakan tertinggi sejak 2011.

Indeks Manufaktur yang rilis di awal sesi New York malam ini menunjukan sikap optimisme di antara manager pabrik yang juga muncul di kawasan Asia dan Eropa. Pemerintahan China terbaru ini telah merilis indeks Manufaktur untuk bulan Maret yang meraih level tertinggi sejak 2012. Sedangkan PMI Manufaktur AS pada pengukuran pesanan ekspor menunjukan kenaikan, tertinggi sejak November 2013 yang mengindikasi telah terjadi peningkatan permintaan dari pasar global.

Pasca rilis data PMI Manufaktur AS, Greenback terpantau bergerak cukup variatif terhadap berbagai major currency. Dollar secara menyakinkan menguat versus Euro dan Sterling, sementara itu terhadap Yen harus melemah 0.58 persen sejak sesi Asia tadi hingga sekarang. Fokus pelaku pasar tertuju pada pertemuan Trump – Xi Jinping serta rilis data NFP akhir pekan nanti.

278339
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.