![]() iklan |
![]() iklan |
Seputarforex.com - Indeks PMI Jasa Inggris versi Markit/CIPS turun ke 50.4 pada bulan November 2018, jauh lebih rendah dari level periode sebelumnya di level 52.2. Selain itu, indeks PMI Jasa bulan ini juga tidak mencapai ekspektasi di level 52.5. Secara umum, level tersebut merupakan level terendah sejak bulan Juni 2016. Penyebabnya yakni pelemahan aktivitas bisnis dan berkurangnya belanja konsumen, akibat ketidakpastian Brexit.
GBP/USD Naik Tipis
Pada pukul 22:30 WIB atau sekitar lima jam pasca laporan tersebut dirilis, GBP/USD terpantau menguat tipis. Di chart harian berikut ini, GBP/USD naik 0.09 persen ke level 1.2726. Pergerakan tersebut tampak menahan penurunan Pound terhadap Dolar AS yang sudah terjadi dalam beberapa hari terakhir.
Turunnya PMI Jasa Inggris tak terlalu mempengaruhi sentimen pasar terhadap Pound, karena isu Brexit masih menjadi katalis dominan bagi mata uang Inggris tersebut. Yang terbaru adalah munculnya opini advokat ECJ kemarin, optimisme penarikan Article 50, serta isu digelarnya referendum kedua untuk membatalkan keluarnya Inggris dari Uni Eropa.
Indeks PMI Jasa adalah hasil pengukuran yang diambil dari survei terhadap purchasing manager di industri jasa. Mereka diminta untuk menilai level kondisi bisnis yang terdiri dari 5 indikator utama, yaitu: produksi, ketersediaan produk, aktivitas pengiriman, jumlah pesanan, dan jumlah tenaga kerja. PMI jasa dianggap penting, karena berfungsi sebagai leading indicator untuk menilai kondisi ekonomi dalam jangka waktu ke depan.
Pengaruh:
Tinggi (High Impact)
High Impact adalah level tertinggi dalam tingkat pengaruh suatu rilis data terhadap pergerakan harga. Status High Impact menandakan jika suatu rilis data bisa memicu pergerakan signifikan dan perubahan sentimen pasar.
Jadwal rilis:
Bulanan (hari kerja ketiga di awal bulan).Sumber:
Markit