Bingung Pasang SL Atau Cut Loss
Jika tidak memasang SL,resiko jadi tak terbatas,jika pasang SL mudah terkena stoploss hunter,jika mau cut loss harus selalu memantau chart terus,saya jadi bingung pilih mana?
Untuk Mariono..
Semu broker memberikan warning bahwa :
Trading forex termasuk High Risk, tidak cocok bagi sebagian orang.
Peringatan tersebut bukan tanpa alasan, karena memang pergerakan pasar sangat fluktuatif. Bisa berubah dalam hitungan detik. Perubahan yang cepat ini karena banyak orang atau lembaga yang terlibat didalamnya.
Dalam hal ini broker memberikan layanan atau garansi SL, sebagai salah satu cara untuk membatasi kerugian. Tak perlu apriori dengan SL. Justru pada sebagaian orang, dengan keterampilannya SL minus bisa berubah menjadi SL profit.
Maka jadilah trader yang bisa merubah SL - menjadi SL +
Bagaimana bisa? Anda bisa membaca penjelasan lengkapnya di artikel: Antara SL, TP dan TS.
Thanks.
@ Muhammad Fauzal:
Biasanya trader menentukan stop loss (SL) dari level support atau resistance terdekat.
Mengenai caramenentukan SL, silahkan baca:
Teknik Memasang Stop Loss Terbaik Dalam Trading Forex
@ Yohana:
Target profit (TP) ditentukan untuk membatasi profit. Profit harus dibatasi, karena jika tidak dibatasi sesuai dengan perkiraan, jika pergerakan harga berbalik arah maka besarnya profit bisa berkurang atau bahkan bisa loss.
Jika pergerakan harga sedang trending dengan kuat, maka tidak perlu menentukan TP, tetapibisa menggunakan fasilitas trailing stop.
Untuk Ghefary,
Anda dapat menggunakan Stop Loss pada setiap posisi trading untuk mengontrol kerugian yang terjadi. Banyak cara dan metode yang dapat digunakan untuk menentukan titik Stop Loss level. Salah satu cara yang paling sederhana adalah menggunakan level support atau resisten terdekat sebagai titik kerugian (Stop Loss).
Semoga bisa membantu.
Saya ambil 1lot di posisi sell 1456 dan order ke 1450, tp ternyata posisi bergerak naik terus ke posisi 1500, bgm caranya utk bisa stop kerugian?
Untuk Chrys,
Jika sampai saat ini Anda masih memiliki posisi Sell tersebut, saya asumsikan Anda bertrading tanpa SL atau Anda pasang SL yang lebar (long-term)?
Apapun itu, jika Anda merasa ragu akan posisi Anda, Anda dapat merealisasikan saja kerugian (cut loss) Anda saat ini. Karena sifat ragu dan bimbang tentu akan mempengaruhi psikologis trading Anda sehingga dapat mengganggu Anda dalam menganalisa pasar dan saat mengambil keputusan trading.
“...bgm caranya utk bisa stop kerugian?”
Satu-satunya cara untuk mengatasi merugian adalah dengan menetapkan stop loss. Perlu diketahui juga untuk tren emas saat ini masih sangat bullish. Meskipun demikian, bukan berarti emas tidak akan turun untuk terkoreksi. Oleh karena itu, Anda dapat menentukan stop loss di level resisten terdekat atau Anda juga bisa mengikuti ulasan yang rutin kami hadirkan setiap harinya.
Semoga bisa membantu.
@Herry Tutu: Trading plan. Trading plan adalah rambu-rambu trader di market.
Setiap keputusan trader yang ada di dalam market semua harus termasuk dalam trading plan.
Mulai dari memilih pair, memilih entry di level mana, sampai ke peletakan stoploss dan take profit.
Melanggar trading plan sama halnya menghancurkan trading kita sendiri.
@Samuel@doel: Trading plan yang baik mempunyai 2 ciri khusus yaitu jelas dan detail dari kriteria entry sampai tutup posisi.
Trading plan yang jelas dan detail harus bisa menjawab pertanyaan berikut:
1. Entry posisi apa dan alasannya apa? (struktur market)
2. Dimana rencana level entry? (Level)
3. Apa kriteria valid entry dan tidak valid (signal)
4. Kalau jadi entry, dimana meletakkan stoploss dan take profitnya? (trade management)
Contoh:
Anda melihat ingin sell pair XXX/XXX di harga 1.2000.
Rencana entry diatas tidak jelas dan detail. Untuk jadi trading plan, maka analisa harus menyeluruh.
1. Struktur market sedang turun, maka saya akan sell.
2. Harga sebelumnya tertahan di support 1.2000 lalu berhasil break dan sekarang pullback ke resisten 1.2000.
3. Harga reject di resisten 1.2000, entry posisi sell.
4. Stoploss diletakkan di 1.2040 (40 pips) dengan Take Profit di 1.1920 (80 pips).
Jika diibaratkan trading sebagai mesin, maka trading plan adalah SOP (Standard Operational Procedure) mesin.
Dengan menggunakan SOP, maka trading Anda lebih terarah dan jelas. Kalau tradingnya jelas dan terarah, maka Anda bisa dengan mudah evaluasi performa.
@Anggi: Benar. Pair cross lebih tinggi range pergerakannya dibandingkan dengan major pair.
Akibatnya, stoploss lebih besar namun target profitnya juga lebih besar.
Sebagai contoh, range pergerakan hari pair EUR/USD adalah 100.2 pips.
Pada pair cross rangenya lebih besar:
- EURAUD 116.6
- EURCAD 137.6
- EURJPY 143.6
Jadi, mengenai stoploss tersebut sebenarnya sama saja. Lebih besar stoploss, tapi lebih besar juga target profitnya.
selamat pagi, ijin bertanya. kenapa kalau saya perhatikan banyak analis yang kalau naruh stop loss biasanya dilebihkan beberapa pips ya pak? apakah itu tanda tidak yakin dengan stop loss yg dia pasang?
Bukan, stoploss (SL) yang dilebihkan beberapa pips adalah karena memperhitungkan spread.
Kalau SL dipasang diharga persis sama dengan yang kita inginkan, maka spread akan membuat SL terkena sebelum harga yang kita inginkan.
Oleh karena itulah, analis menambahkan beberapa pips sebagai perhitungan spread.
Selamat malam pak, izin bertanya. dijenis strategi yang mana pemakaian stop loss bagus? begitu pula cutloss, strategi apa yg cocok buat cutloss?
Malam bu.
Pada dasarnya setiap strategi trading wajib memiliki stoploss sebagai sabuk pengaman.
Namun, dalam strategi tertentu Anda bisa melakukan cut loss walaupun belum mengenai stoploss.
Strategi ini adalah strategi yang melibatkan momentum. Momentum artinya harga yang bergerak dengan cepat.
Ketika Anda menggunakan strategi momentum dan seharusnya harga bergerak dengan cepat ke tujuan Anda, namun ternyata berbalik arah dan menuju stoploss, Anda bisa melakukan stoploss.