Cara Memastikan Kejujuran Broker Forex

@ Jerry:
- Broker STP atau Straight Through Processing adalah broker yang meneruskan ordernya ke broker yang lebih besar sebagai liquiditornya.
- Broker jenis ECN ((Electronic Communication Network) adalah broker yang mempertemukan penjual dan pembeli secara langsung dan real time dimana partisipannya adalah bank dan institusi keuangan. Broker ECN memperoleh keuntungan dari mark up spread dan biaya per transaksi (comission). Broker jenis ini menggunakan spread yang berubah-ubah (variable spread) sesuai dengan kondisi pasar yang sesungguhnya.

- Broker Non Dealing Desk (NDD) adalah broker yang meneruskan ordernya langsung ke pasar, yaitu institusi keuangan atau bank-bank besar, atau ke broker lain yang lebih besar. Biasanya spread di broker jenis NDD ini berubah-ubah (fluktuatif). Broker STP dan ECN termasuk dalam broker jenis NDD.

Mengenai data transaksi dari broker yang Anda inginkan, kalau Anda sebagai trader (nasabah) tentu akan sulit mendapatkan data-data itu kecuali Anda bekerja di management broker tersebut, tentu nanti akan tahu dapurnya. Atau kalau Anda punya channel orang dalam yang mempunyai kedudukan penting di suatu broker mungkin Anda akan diberi tahu.
Kalau Anda tanya ke trader meskipun disebut master tetapi tidak bekerja di management suatu broker dan tidak termasuk dalam inner circle management perusahaan suatu broker maka tentu tidak akan tahu kemana order nasabah dilempar.
Saya jelaskan demikian karena saya pernah bekerja di sebuah perusahaan broker forex.
Semoga bisa membantu.

berarti kejelasannya, sebagai trader tidak akan pernah tahu dong , sbenarnya sebuah transaksi kita ditempatkan dalam aksinya bukan dalam seharusnya dasar kerja sistemnnya?(berarti inilah yang mungkin menjadi syubhat

@ Jerry:
Sebagai trader kita memang tidak tahu dengan pasti kemana ordernya akan dilempar oleh broker (untuk broker yang non dealing desk), tetapi jika Anda trading pada broker market maker tentu ordernya tidak dilempar.
Yang penting bagi kita broker tersebut tidak curang misalnya melakukan stop loss hunting atau mempermainkan order kita dengan sulitnya menutup posisi ketika profit dsb. Selain itu kalau kita withdraw lancar, tidak berbelit-belit, sesuai dengan ketentuan yang dijanjikan.

Untuk itu demi keamanan dan kelancaran trading pilihlah broker yang sudah diregulasi dengan benar oleh badan regulator yang kredible secara internasional. Dengan trading pada broker-broker yang sudah regulated tersebut maka jika ada masalah dengan broker, atau broker ketahuan berbuat curang, Anda bisa adukan ke badan regulator tersebut (tentu saja dengan bukti yang cukup valid).
Menurut saya kita tidak perlu tahu kemana order kita akan dilempar karena itu urusan intern perusahaan broker, yang penting broker tersebut tidak curang dan kalau kita withdraw lancar.