Cara Menganalisa Indikator Dengan Time Frame

@ Dedi:

Mengenai tingkat akurasi indikator teknikal, di time frame berapa saja sama, karena hampir semua output indikator teknikal dihitung berdasarkan matematis dari input yang diberikan oleh harga yang masuk.

Tingkat akurasi harga yang masuk (yang akan dihitung oleh indikator) adalah pada time frame yang digunakan, karena akurasi pergerakan harga pada time frame yang lebih rendah akan semakin rendah juga akibat adanya noise atau kesalahan pergerakan harga.
Misal pergerakan harga di time frame daily akan lebih akurat daripada time frame H1, dan di time frame H1 akan lebih akurat dari yang di time frame M5.

Dengan demikian output atau sinyal yang diberikan oleh indikator yang ada pada time frame yang tinggi akan lebih akurat dibandingkan dengan yang ada pada time frame yang lebih rendah. Output atau sinyal ini adalah tampilan hasil dari perhitungan indikator tersebut secara keseluruhan.