Cara OP Tidak Ketinggalan Trend

bisa diperjelas ? kami kurang paham maksudnya .

Thanks

@ Deni:
Agar tidak ketinggalan, gunakan indikator oscillator untuk mengetahui momentum entry (open posisi) yang tepat. Indikator tersebut bisa RSI atau stochastics. Yang mudah biasanya dengan indikator stochastics, dimana kita lihat perpotongan antara kurva %K dan %D. Jangan lupa gunakan indikator untuk konfirmasi, biasanya MACD.
Berikut ini contoh trading EUR/USD tf H1 dengan indikator tsb:



Entry sell ketika harga menembus kurva ema 55 (menunjukkan downtrend), dan ketika kurva %K indikator stochastics memotong kurva %D (warna merah) dari arah atas. Untuk konfirmasi: kurva indikator MACD berada dibawah kurva sinyal (warna merah), dan garis histogram OSMA juga berada dibawah level 0.0.

Adapun jika Anda telah melakukan hal tersebut ternyata harga bergerak berlawanan sebelum target Anda tercapai, itu memang dinamika pasar, dan Anda harus menerimanya atau berani rugi, dengan syarat sebelumnya Anda sudah menentukan level stop loss dan target profit yang reasonable.
Selalu terapkan money management yang proporsional. Hasil akhir trading tidak dilihat dari trade per trade, tetapi keseluruhan trade atau jangka panjang.