EUR/USD 1.065   |   USD/JPY 154.410   |   GBP/USD 1.244   |   AUD/USD 0.642   |   Gold 2,382.71/oz   |   Silver 28.27/oz   |   Wall Street 37,775.38   |   Nasdaq 15,601.50   |   IDX 7,087.32   |   Bitcoin 63,512.75   |   Ethereum 3,066.03   |   Litecoin 80.80   |   XAU/USD bullish efek masih berlanjutnya tensi konflik Israel-Iran, 2 jam lalu, #Emas Fundamental   |   Pasar bergerak dalam mode risk-off di tengah berita utama mengenai serangan Israel ke Iran, 2 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Poundsterling menemukan area support, meskipun sentimen risk-off membuat bias penurunan tetap terjaga, 3 jam lalu, #Forex Fundamental   |   GBP/JPY bertahan di bawah level 192.00 setelah data penjualan ritel Inggris, 3 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) mencatat jumlah pengunjung saat libur lebaran 2024 ini mencapai 432,700 orang, 8 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 turun 0.2% menjadi 5,039, sementara Nasdaq 100 turun 0.4% menjadi 17,484 pada pukul 20:09 ET (00:09 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 37,950, 8 jam lalu, #Saham AS   |   Netflix turun hampir 5% dalam perdagangan aftermarket setelah prospek pendapatannya pada kuartal kedua meleset dari estimasi, 9 jam lalu, #Saham AS   |   Apple menghapus WhatsApp dan Threads milik Meta Platforms (NASDAQ:META) dari App Store di Cina pada hari Jumat setelah diperintahkan oleh pemerintah Cina, 9 jam lalu, #Saham AS

Dampak Dari Perang Dagang AS-China

Analisa Fundamental

2018
yang paling merugi dari perang dagang china dan usa siapa pak? apakah negara2 berkembang seperti Indonesia?
2018

@ Eko:

Sebenarnya AS dan China sama-sama dirugikan. Saham perusahaan otomotif, pesawat, IT, kedelai dan wiski AS mengalami penurunan sejak adanya isu perang dagang. Ekspor AS ke China dan juga China ke AS akan turun karena harga yang semakin mahal akibat penerapan tarif baru.

Negara-negara berkembang yang sebagian besar ekspornya ke AS juga akan kena dampaknya karena AS juga akan menerapkan peraturan dagang baru termasuk terhadap Indonesia. Untuk Indonesia, AS akan meninjau ulang fasilitas pemotongan tarif yang diterima Indonesia terutama produk pertanian, makanan hewan, kayu lapis dan tekstil.
AS memang sedang mengincar negara-negara yang perdagangannya dengan AS mengalami surplus, dan Indonesia termasuk yang surplus.

Kategori Analisa Fundamental

Pertanyaan Penanya Balasan Dilihat Aktivitas
Fundamental hawkish dan dovish? Deni 18 5406 2017
Bagaimana cara membedakan berita di analisa fundamental? Dwi 15 5761 2015
USD tidak cocok dengan hasil NFP? Ben 15 4655 2015
Dampak suku bunga terhadap trader? Yunus 15 877 2021
Bisakah trading tanpa melihat chart gunakan analisa fundamenta... Darmono Qodari 12 1010 2021
Actual forecast previous lebih bagus mana? Andy 7 7613 2017