Fitur Fixed Rate Diaktifkan
Lainnya
Halo, ingin tau aja, jika fitur fixed rate diaktifkan apakah broker tidak rugi kalau open posisi yang kita lakukan kebetulan mengalami close dengan posisi kalah? Maksudnya begini:
Saya depo dengan rate 10 rb karena fixed rate. Sedangkan OP yang kita lakukan dilempar ke pasar dengan kurs pasar diatas 10 rb, misal 14 rb. Kalau OP nya kalah atau loss, siapa yang bayarin kekurangan perbedaan kursnya antara broker ke kita dgn fixed rate x 10 rb dengan kurs pasar karena OP yang kita lakukan, di kurs 14 rb?
Untuk Fery,
Akun fixed-kurs adalah akun yang menggunakan mata uang tetap. Sehingga hal ini hanya berpengaruh pada nominal dana saldo akun trading yang akan Anda depositkan atau withdraw saja. Dengan begitu, akun fixed-kurs tidak akan berpengaruh dan tidak akan mempengaruhi terhadap profit/loss yang Anda dapat dari aktifitas trading.
Mengenai apakah broker akan rugi? Saya rasa justru broker akan mendapatkan untung. Pasalnya kurs USD/IDR saat ini sudah berada kisaran Rp 14.000,- per Dolar nya. Dan kebanyakan, akun fixed kurs pasti menawarkan rate kurs USD/IDR dibawah angka Rp 14.000,- per Dolar nya. Sehingga dalam hal ini bisa diasumsikan, selisih perbedaan jarak antara fixed-rate kurs yang ditawarkan dengan real-time kurs tersebut merupakan keuntungan yang didapat oleh broker.
Misalnya saja Anda mendepositkan dana sebesar Rp 1.000.000,- pada akun fixed kurs (USD 1 = Rp 10.000,-), maka dana deposit yang akan masuk ke akun trading Anda adalah sebesar USD 100. Lalu kemudian Anda mendapatkan profit sebesar USD 10, maka jika Anda melakukan penarikan terhadap profit tersebut, Anda hanya akan menerima Rp 100.000,- saja. Padahal jika menggunakan real-time kurs saat ini di kisaran Rp 14.000,-, maka dana yang akan Anda terima dari USD 10 tersebut adalah sebesar Rp 140.000,-. Dengan kata lain, broker sudah mengambil keuntungan dari selisih jarak antara fixed-rate kurs yang ditawarkan dengan real-time kurs yang berlaku.
Kesimpulannya, akun fixed-kurs tidak akan membuat broker merugi. Justru sebaliknya, broker akan mendapatkan keuntungan ekstra (di luar keuntungan dari spread, biaya komisi, dll).
Semoga bisa membantu.
Terima kasi. Contoh diatas adalsh jika OP kita profit. Bagaimana perhitungan nya misal jika OP kita loss/rugi untuk broker dengan fixed kurs yah? Thanks
Untuk Fery,
Sebenarnya, seperti yang sudah saya jelaskan diatas, bahwasanya akun fixed-kurs ini hanya berpengaruh pada nominal dana saldo akun trading yang akan Anda depositkan atau withdraw saja. Dengan begitu, akun fixed-kurs tidak akan berpengaruh dan tidak akan mempengaruhi terhadap profit/loss yang Anda dapat dari aktifitas trading.
Terlepas dari hasil trading Anda profit atau loss, sebenarnya broker sudah mendapatkan keuntungan. Keuntungan yang sudah pasti didapat oleh broker yakni keuntungan dari spread yang ditetapkan. Belum lagi jika broker juga memberlakukan sistem komisi atau biaya lainnya. Misalnya saja jika Anda mendapatkan profit, maka tentu broker sudah mengantongi keuntungan. Jika hasil trading Anda merugi, ya broker tidak akan dirugikan. Yang ada malah broker juga tetap untung karena Anda juga harus menutupi spread, biaya komisi atau biaya lainnya. Sehingga, apapun hasil tradingnya (mau itu profit atau loss), broker sudah pasti mendapatkan keuntungan.
Semoga bisa membantu.
Kategori Lainnya
Pertanyaan | Penanya | Balasan | Dilihat | Aktivitas |
Indikator Pivot Point M4? | Alex | 11 | 557 | 2022 |
Jenis-jenis trading derivatif apa saja? | The Botak | 10 | 2084 | 2020 |
trading forex halal atau haram? | Mei Setyo Kurniawan | 9 | 13675 | 2018 |
Cara mengukur waktu harga? | Amir | 9 | 2998 | 2019 |
Broker yang digunakan Pak Martin? | Riduan S | 8 | 3643 | 2018 |
Bagaimana kondisi trading kripto di Indonesia? | Sulastri | 8 | 620 | 2022 |