Kehalalan Saham Dan Rekomendasi Investasi Halal
iklan |
iklan |
Investasi
J
Janice 2021
Kenapa org tuh pada menghindari kerja di bank dengan alasan riba? Pdhl mrk kan pakai bank juga. Mana cerita juga invetasi saham ini itu. Bukannya riba juga ya itu? Apa tidak ada investasi yg benar2 halal?
E
Erik Tri Cahyo 2021
Untuk Janice,
“Kenapa org tuh pada menghindari kerja di bank dengan alasan riba? Pdhl mrk kan pakai bank juga.”
Mengenai hal ini kami no comment. Karna hal tersebut tergantung pada pribadi masing-masing, karena tidak semua orang mempunyai pandangan seperti itu. Meskipun begitu, jikapun ada yang beranggapan untuk menghindari kerja di bank, maka mungkin yang bersangkutan mempunyai pandangan dan prinsip sendiri mengenai hal ini. Dan seharusnya hal ini tidak perlu dipermasalahkan karena prinsip dan pandangan pribadi merupakan hak dari masing-masing individu.
“Mana cerita juga invetasi saham ini itu. Bukannya riba juga ya itu?”
Investasi saham bukanlah riba karena memang tak ada unsur riba/bunga didalamnya. Agar lebih mudah memahami cara kerja investasi saham, silakan simak contoh ilustrasi singkat berikut:
Anda mempunyai modal sebesar 50 juta Rupiah namun Anda bingung ingin investasi apa. Disisi lain, rekan Anda mempunyai perusahaan yang sedang berkembang dan masih ingin mengembankan bisnisnya namun terkendala pada modal.
Karena perusahaan rekan Anda tersebut membutuhkan modal, maka perusahaan tersebut berencana untuk membuka diri ke publik demi menarik minat investor dan teman Anda menawarkan saham perusahaannya kepada Anda. Pada titik ini Anda tertarik untuk membeli saham tersebut dengan dana Anda sebesar 50 juta Rupiah tadi dan Anda mendapatkan porsi kepemilikan saham sebesar 50 persen.
Singkat cerita, uang Anda yang masuk ke perusahaan dari hasil pembelian saham tersebut akan digunakan untuk keperluan pengembangan produksi/aset/infrasturktur perusahaan. Lalu setelah akhir periode, perusahaan akan mencatat semua keuntungan bersihnya dan membagikannya ke semua investor sesuai dengan porsi kepemilikan sahamnya. Keuntungan perusahaan yang diberikan kepada investor tersebut dinamakan dividen.
Pada titik ini, Anda tentu akan mendapatkan porsi dividen yang cukup besar karena Anda memiliki separuh (50 persen) dari semua saham yang ada. Kurang lebih itu adalah ilustrasi singkat mengenai mekanisme investsi saham. Oleh karena itu, investasi saham sangatlah jauh dari unsur riba karena memang tidak ada unsut riba didalamnya.
Semoga bisa membantu.
“Kenapa org tuh pada menghindari kerja di bank dengan alasan riba? Pdhl mrk kan pakai bank juga.”
Mengenai hal ini kami no comment. Karna hal tersebut tergantung pada pribadi masing-masing, karena tidak semua orang mempunyai pandangan seperti itu. Meskipun begitu, jikapun ada yang beranggapan untuk menghindari kerja di bank, maka mungkin yang bersangkutan mempunyai pandangan dan prinsip sendiri mengenai hal ini. Dan seharusnya hal ini tidak perlu dipermasalahkan karena prinsip dan pandangan pribadi merupakan hak dari masing-masing individu.
“Mana cerita juga invetasi saham ini itu. Bukannya riba juga ya itu?”
Investasi saham bukanlah riba karena memang tak ada unsur riba/bunga didalamnya. Agar lebih mudah memahami cara kerja investasi saham, silakan simak contoh ilustrasi singkat berikut:
Anda mempunyai modal sebesar 50 juta Rupiah namun Anda bingung ingin investasi apa. Disisi lain, rekan Anda mempunyai perusahaan yang sedang berkembang dan masih ingin mengembankan bisnisnya namun terkendala pada modal.
Karena perusahaan rekan Anda tersebut membutuhkan modal, maka perusahaan tersebut berencana untuk membuka diri ke publik demi menarik minat investor dan teman Anda menawarkan saham perusahaannya kepada Anda. Pada titik ini Anda tertarik untuk membeli saham tersebut dengan dana Anda sebesar 50 juta Rupiah tadi dan Anda mendapatkan porsi kepemilikan saham sebesar 50 persen.
Singkat cerita, uang Anda yang masuk ke perusahaan dari hasil pembelian saham tersebut akan digunakan untuk keperluan pengembangan produksi/aset/infrasturktur perusahaan. Lalu setelah akhir periode, perusahaan akan mencatat semua keuntungan bersihnya dan membagikannya ke semua investor sesuai dengan porsi kepemilikan sahamnya. Keuntungan perusahaan yang diberikan kepada investor tersebut dinamakan dividen.
Pada titik ini, Anda tentu akan mendapatkan porsi dividen yang cukup besar karena Anda memiliki separuh (50 persen) dari semua saham yang ada. Kurang lebih itu adalah ilustrasi singkat mengenai mekanisme investsi saham. Oleh karena itu, investasi saham sangatlah jauh dari unsur riba karena memang tidak ada unsut riba didalamnya.
Semoga bisa membantu.
Kategori Investasi
Pertanyaan | Penanya | Balasan | Dilihat | Aktivitas |
Apakah tradeidr penipuan? | P Mar | 70 | 6076 | 2015 |
Investasi vtube itu apa sih pak? | Alufeed Mvp | 10 | 1381 | 2021 |
Investasi yang baik untuk modal dibawah 5 juta? | Ardiansyah | 9 | 5762 | 2016 |
Modal trading forex vs saham? | Sandy | 7 | 868 | 2021 |
Ijin pemerintah untuk usaha trading di Indonesia? | Mr. Kayo | 4 | 11566 | 2016 |
Perusahaan resmi dan terpercaya untuk investasi forex? | Lalu Samsul Aswadi | 4 | 5865 | 2014 |