Gencarnya pemberitaan mengenai larangan Kementerian Perhubungan akan pengoperasian angkutan roda dua plat hitam berbasis aplikasi, menjadi genjotan bagi saham-saham perusahaan transportasi lain hari ini. Go-Jek dan kawan-kawan dilarang beroperasi karena tidak memenuhi standar sebagai angkutan umum masal, yang salah stau pasalnya disebutkan minimal harus beroda tiga. Alhasil, saham-saham perusahaan transportasi yang sedang meredup gara-gara ojek aplikasi, menghijau atas kebijakan ini.
Meskipun kebijakan ini masih bisa direvisi, PT Blue Bird Tbk (BIRD) dan PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) pun meroket. Saham dua operator taksi itu melambung tinggi di tengah koreksi tajam Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Saham TAXI di BEI melonjak hingga 27.52% atau setara 30 poin ke Rp139 per lembar. Kemarin, saham perusahaan yang sedang terpuruk tersebut juga rebound setelah diborong PD. Sementara saham BIRD juga melambung 11.43% setara 800 poin ke Rp7,800 per lembar. Dua saham tersebut juga sangat ramai ditransaksikan investor hari ini.
