EUR/USD 1.070   |   USD/JPY 155.380   |   GBP/USD 1.246   |   AUD/USD 0.650   |   Gold 2,317.32/oz   |   Silver 27.31/oz   |   Wall Street 38,460.92   |   Nasdaq 15,712.75   |   IDX 7,147.57   |   Bitcoin 64,276.90   |   Ethereum 3,139.81   |   Litecoin 83.16   |   Nilai kontrak baru PT PP (Persero) Tbk. (PTPP) mencatatkan pertumbuhan sekitar 20,10% secara tahunan menjadi Rp4.9 triliun pada kuartal I/2024, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Citra Borneo Utama Tbk. (CBUT) menetapkan pembagian dividen tahun buku 2023 sebesar Rp28.84 miliar, 1 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Saham Meta Platforms Inc (NASDAQ: META) turun tajam sebesar 15.3% menjadi $417.83, mendekati level terendah dalam tiga bulan terakhir, 1 jam lalu, #Saham AS   |   S&P 500 turun 0.6% menjadi 5,075, sementara Nasdaq 100 turun 1.1% menjadi 17,460 pada pukul 19.49 ET (23.49 GMT). Dow Jones turun 0.2% menjadi 38,591, 1 jam lalu, #Saham AS

Waspadalah Terhadap Ucapan Bernanke

Penulis

Ketua Federal Reserve Ben S. Bernanke membela program stimulus dari bank sentral yang dilontarkan pada serangkaian pertanyaan anggota parlemen. Ia mengatakan kepada mereka yang ada di parlemen, bahwa dengan mengakhiri program prematur (terlalu dini) akan membahayakan pemulihan dan sekaligus menghambat pulihnya pengangguran, serta pemotongan pengeluaran pemerintah."Sebuah pengetatan

Ketua Federal Reserve Ben S. Bernanke membela program stimulus dari bank sentral yang dilontarkan pada serangkaian pertanyaan anggota parlemen. Ia mengatakan kepada mereka yang ada di parlemen, bahwa dengan mengakhiri program prematur (terlalu dini) akan membahayakan pemulihan dan sekaligus menghambat pulihnya pengangguran, serta pemotongan pengeluaran pemerintah.


Waspadalah Terhadap Ucapan
"Sebuah pengetatan kebijakan moneter yang prematur dapat menyebabkan suku bunga naik dan akan membawa risiko besar, yaitu memperlambat atau mengakhiri pemulihan ekonomi dan menyebabkan inflasi jangka panjang," kata Bernanke dalam kesaksiannya kepada Komite Ekonomi Gabungan Kongres di Washington.

Bernanke menyesalkan adanya biaya dan penambahan ekonomi dari tingkat pengangguran sebesar 7,5 persen, yaitu hampir empat tahun pemulihan dari resesi terburuk sejak Depresi Besar. Bernanke mengatakan pelonggaran Fed menyediakan "manfaat yang signifikan." Komentarnya menggemakan pernyataan William C. Dudley, presiden Federal Reserve Bank of New York, yang mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa itu akan memakan waktu tiga sampai empat bulan sebelum para pembuat kebijakan tahu; apakah pemulihan tersebut berkelanjutan atau hanya berjalan di tempat.

"Pejabat Fed perlu melihat ekspektasi inflasi tetap berada dalam kisaran yang diinginkan. Mereka harus melihat bahwa musim beli rumah mungkin mengalami puncaknya, untuk itu mereka perlu melihat bahwa kita telah menyerap sebagian dari konsolidasi fiskal besar sebelum mereka mengurangi laju pembelian dari $ 85.000.000.000 per bulan," kata Lou Crandall, kepala ekonom di Wrightson ICAP LLC di Jersey City, New Jersey.

Terhapusnya Rally Saham
"Kami mencoba untuk membuat penilaian apakah benar atau tidak, kita telah melihat kemajuan nyata dan berkelanjutan dalam prospek pasar tenaga kerja," ujar Bernanke dalam menanggapi pertanyaan dari Perwakilan Kevin Brady, Texas Republik yang memimpin komite.

Ia juga menambahkan, "Jika kita melihat perbaikan yang berkelanjutan dan kami memiliki keyakinan bahwa hal itu akan dipertahankan, maka kita bisa mendukung dalam beberapa pertemuan berikutnya dan tentu saja kita mampu mengambil langkah yang sedikit diturunkan percepatannya."

Di sini trader harus lebih berhati-hati terhadap perkataan Bernanke di menit terakhir dari pertemuan The Fed, yang menunjukkan banyak pejabat Fed mengatakan kemajuan lebih dalam pada pasar tenaga kerja yang dibutuhkan, sebelum memutuskan untuk memperlambat laju pembelian aset.



sumber: bloomberg.com

126713
Penulis

Parmadita mengenal forex mulai tahun 2010. Sejak saat itu, menggali beragam pengetahuan dan pengalaman terkait forex dari berbagai sumber, baik tentang indikator teknikal biasa, psikologi trading, maupun Expert Advisor.