EUR/USD 1.076   |   USD/JPY 152.880   |   GBP/USD 1.254   |   AUD/USD 0.661   |   Gold 2,301.51/oz   |   Silver 26.56/oz   |   Wall Street 38,664.73   |   Nasdaq 15,840.96   |   IDX 7,134.72   |   Bitcoin 63,891.47   |   Ethereum 3,117.58   |   Litecoin 81.69   |   Penutupan mingguan GBP/USD di atas 1.2550 dapat menarik pembeli, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling bergerak lebih tinggi dengan perhatian tertuju pada NFP AS, 2 hari, #Forex Fundamental   |   Dolar AS melanjutkan pelemahan karena pasar menunggu data pekerjaan utama, 2 hari, #Forex Fundamental   |   USD/CHF kehilangan daya tarik di bawah level 0.9100, menantikan data NFP, 2 hari, #Forex Teknikal   |   Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0.85% ke 38,225, S&P 500 juga menguat 0.91% ke 5,064, dan Nasdaq menanjak 1.51% ke 15,840, 2 hari, #Saham Indonesia   |   PT United Tractors Tbk. (UNTR) menjadwalkan cum dividen pada hari ini, Jumat (3/Mei), 2 hari, #Saham Indonesia   |   BEI menyetop perdagangan saham PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) mulai hari ini, 2 hari, #Saham Indonesia   |   Shutterstock, Inc (NYSE: NYSE:SSTK) telah merilis laporan keuangan Q1/2024, melampaui ekspektasi pendapatan dan EBITDA dengan angka $214 juta dan $56 juta, 2 hari, #Saham AS

10 Maret 2023: Non Farm Payrolls AS Dan Employment Kanada

Penulis

Data berdampak hari ini adalah Non Farm Payrolls, upah dan tingkat pengangguran di AS, serta Employment Change di Kanada.

Jumat, 10 Maret 2023:

  • Jam 20:30 WIB: data Non Farm Payrolls AS bulan Februari 2023 (Berdampak tinggi pada USD).

Data Non-Farm Payrolls (NFP) dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS untuk mengukur perubahan jumlah tenaga kerja di luar sektor pertanian selama periode sebulan. Data ini merupakan indikator awal bagi pengeluaran konsumen dan aktivitas ekonomi secara keseluruhan, sehingga menjadi bahan pertimbangan penting bagi The Fed dalam menentukan tingkat suku bunga.

10 Maret 2023: Non Farm Payrolls AS Dan

Bulan Januari lalu NFP bertambah 517,000 jobs, jauh lebih tinggi dari perkiraan bertambah 193,000 jobs, dan merupakan pertambahan tenaga kerja tertinggi dalam 6 bulan terakhir. Pada bulan Januari 2023, penambahan lapangan pekerjaan terbanyak ada pada sektor jasa, tenaga profesional, layanan bisnis, pelayanan kesehatan, perdagangan ritel, transportasi, pergudangan, konstruksi, manufaktur, dan pegawai pemerintah federal.

Untuk bulan Februari 2023, diperkirakan NFP akan bertambah 224,000 jobs, sementara perkiraan dari Automatic Data Processing Inc.(ADP) yang dirilis tanggal 8 Maret kemarin menunjukkan penambahan 242,000 jobs. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

  • Jam 20:30 WIB: data upah rata-rata per jam di AS bulan Februari 2023 (Berdampak tinggi pada USD).

Data yang dirilis oleh Biro Statistik Tenaga Kerja AS setiap bulan ini mengukur perubahan upah rata-rata per jam (Average Hourly Earnings) di luar industri pertanian. Rilis data berupa persentase perubahan rata-rata upah dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Upah dikaitkan dengan besaran inflasi guna memperkirakan tingkat biaya hidup, sehingga The Fed selalu memperhatikan data upah rata-rata per jam sebagai pertimbangan untuk menentukan suku bunga acuan.

10 Maret 2023: Non Farm Payrolls AS Dan

Bulan Januari lalu, upah rata-rata per jam di AS naik 10 Sen USD atau 0.3%, sesuai dengan perkiraan dan menjadi yang terendah dalam 4 bulan. Dalam basis tahunan (y/y), data ini naik 4.4%, lebih tinggi dari perkiraan naik 4.3%, tetapi merupakan yang terendah sejak Agustus 2021.

Untuk bulan Februari 2023, diperkirakan upah rata-rata per jam m/m akan kembali naik 0.3%, dan y/y diperkirakan naik 4.7%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

Indikator ini mengukur persentase total tenaga kerja produktif yang sedang tidak bekerja dan aktif mencari pekerjaan. Meski dianggap sebagai indikator lagging, tetapi jumlah pengangguran akan berdampak pada pengeluaran konsumen, jumlah tenaga kerja, dan tingkat kepercayaan.

10 Maret 2023: Non Farm Payrolls AS Dan

Bulan Januari lalu, tingkat pengangguran di AS turun menjadi 3.4%, lebih rendah dari perkiraan 3.6%, dan menjadi yang terendah sejak Mei 1969. Sementara itu, tingkat partisipasi bulan Januari 2023 berada pada angka 62.4%, tertinggi sejak Maret 2022.

Untuk bulan Februari 2023, diperkirakan tingkat pengangguran akan tetap 3.4%, dan tingkat partisipasi juga tetap 62.4%. Hasil rilis tingkat pengangguran yang lebih rendah dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

  • Jam 20:30 WIB: data Employment Change dan tingkat pengangguran di Kanada bulan Februari 2023 (Berdampak tinggi pada CAD).

Jumlah tenaga kerja (Employment Change) merupakan indikator awal pengeluaran konsumen yang menunjukkan tingkat aktivitas perekonomian secara keseluruhan, sementara tingkat pengangguran mengukur persentase jumlah tenaga kerja yang sedang tidak bekerja dan aktif mencari pekerjaan. Keduanya sama-sama dihitung dalam basis bulanan dan dirilis secara bersamaan.

10 Maret 2023: Non Farm Payrolls AS Dan

Bulan Januari lalu, lapangan kerja di Kanada bertambah 150,000, jauh lebih tinggi dari perkiraan bertambah 15,000, dan merupakan yang tertinggi sejak Februari 2022. Sektor perdagangan, perawatan kesehatan, dan pendidikan menjadi penyumbang terbanyak, sedangkan sektor transportasi dan pergudangan mengalami kontraksi.

Sementara itu, tingkat pengangguran bulan Januari Kanada tetap 5.0%, lebih rendah dari perkiraan 5.1%, dan masih yang terendah sejak Juli 2022. Tingkat partisipasi bulan Januari 2023 naik menjadi 65.7%, tertinggi sejak Mei 2022.

Untuk bulan Februari 2023, diperkirakan lapangan kerja Kanada akan bertambah 8,500, tingkat pengangguran naik menjadi 5.1%, sementara tingkat partisipasi akan turun menjadi 64.9%. Jika hasil rilis pertambahan tenaga kerja lebih tinggi dari perkiraan dan tingkat pengangguran lebih rendah dari perkiraan, maka CAD akan cenderung menguat.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
299121
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.