EUR/USD 1.074   |   USD/JPY 156.530   |   GBP/USD 1.253   |   AUD/USD 0.655   |   Gold 2,337.91/oz   |   Silver 27.24/oz   |   Wall Street 38,262.07   |   Nasdaq 15,611.76   |   IDX 7,036.08   |   Bitcoin 63,755.32   |   Ethereum 3,130.16   |   Litecoin 87.99   |   USD/CHF menguat di atas level 0.9100, menjelang data PCE As, 1 hari, #Forex Teknikal   |   Ueda, BoJ: Kondisi keuangan yang mudah akan dipertahankan untuk saat ini, 1 hari, #Forex Fundamental   |   NZD/USD tetap menguat di sekitar level 0.5950 karena meningkatnya minat risiko, 1 hari, #Forex Teknikal   |   EUR/JPY melanjutkan reli di atas level 167.50 menyusul keputusan suku bunga BoJ, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT PLN (Persero) segera melantai ke Bursa Karbon Indonesia alias IDX Carbon, dengan membuka hampir 1 juta ton unit karbon, 1 hari, #Saham Indonesia   |   PT Sinar Mas Agro Resources and Technology Tbk. (SMAR) meraih fasilitas pinjaman dari Bank BNI (BBNI) senilai $250 juta, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Induk perusahaan Google, Alphabet Inc (NASDAQ: GOOGL), menguat sekitar 12%, mencapai rekor tertinggi di sekitar $174.70, 1 hari, #Saham AS   |   Nasdaq naik 1.2% menjadi 17,778, sementara S&P 500 naik 0.8% menjadi 5,123 pada pukul 18.49 ET (22.49 WIB). Dow Jones Futures naik 0.1% menjadi 38,323, 1 hari, #Saham AS

26-27 Maret 2024: Kepercayaan Konsumen AS Dan Inflasi Australia

Penulis

Data berdampak hari ini adalah indeks kepercayaan konsumen dan Durable Goods Orders AS. Besok ada inflasi Australia.

Selasa, 26 Maret 2024

Jam 19:30 WIB: data Durable Goods Orders (DGO) AS bulan Februari 2024 (Berdampak medium pada USD)

Meningkatnya pesanan Durable Goods atau produk-produk tahan lama mencerminkan optimisme konsumen dalam investasi. Termasuk jenis ini adalah komputer, televisi, mobil, hingga pesawat terbang. Penjualan barang-barang tersebut akan sangat berpengaruh pada produksi dan output, sehingga perubahannya sangat sensitif untuk kondisi ekonomi.

Ada 2 rilis yang diperhatikan, yaitu pesanan Durable Goods inti (Core Durable Goods) yang tidak memasukkan produk sarana transportasi, dan pesanan Durable Goods total. Data DGO yang meningkat menunjukkan kepercayaan pasar pada trend pertumbuhan sektor manufaktur di AS. Indikator ini dinyatakan dalam persentase perubahan jumlah pesanan dibandingkan bulan sebelumnya.

Bulan Januari lalu, DGO total turun 6.1% (atau -6.1%), lebih rendah dari perkiraan turun 4.5%, dan menjadi yang terendah sejak April 2020. Sementara itu, DGO inti turun 0.4%, lebih rendah dari perkiraan naik 0.2%, dan menjadi yang terendah dalam 4 bulan. Pesanan untuk produk-produk sarana transportasi dan metal mengalami penurunan.

Untuk bulan Februari 2024, diperkirakan DGO total akan naik 1.2% (atau +1.2%), dan DGO inti akan naik 0.4%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung mendukung penguatan USD.

 

Jam 21:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen AS versi Conference Board (CB) bulan Maret 2024 (Berdampak tinggi pada USD)

Angka indeks kepercayaan konsumen dirilis oleh The Conference Board Inc. (CB) berdasarkan survei pada 5,000 rumah tangga sebagai responden yang mewakili konsumen secara umum. Hasil survei menunjukkan tingkat kepercayaan konsumen terhadap kondisi perekonomian AS saat ini (present situation) dan waktu yang akan datang (expectations), terutama terhadap kondisi bisnis dan ketersediaan lapangan pekerjaan. Indeks mencerminkan kepercayaan finansial dan merupakan indikator awal bagi pengeluaran konsumen yang mengambil porsi hampir 70% dari aktivitas perekonomian AS.

Bulan Februari lalu, indeks CB Consumer Confidence menunjukkan angka 106.7, lebih rendah dari perkiraan 114.8, dan menjadi yang terendah dalam 3 bulan. Indeks ekspektasi turun dari 81.5 menjadi 79.8, sementara indeks present situation turun dari 154.9 menjadi 147.2.

Untuk bulan Maret 2024, diperkirakan indeks kepercayaan konsumen naik menjadi 106.9. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.

 

Rabu, 27 Maret 2024

Jam 07:30 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Australia bulan Februari 2024 y/y (Berdampak tinggi pada AUD)

Data inflasi ini dirilis oleh biro statistik Australia untuk mengukur persentase perubahan data CPI dalam basis tahunan (year over year atau y/y). Badan tersebut juga merilis data CPI total setiap kuartal dalam format quarter per quarter (q/q) dan quarter per year (q/y).

Meski dirilis relatif terlambat dibandingkan inflasi negara mata uang utama lainnya, CPI Australia adalah salah satu indikator penting yang sangat diperhatikan RBA sebagai pertimbangan dalam menentukan suku bunga.

Bulan Januari lalu, CPI total y/y tidak berubah di +3.4%, lebih rendah dari perkiraan +3.6%, dan menjadi yang terendah sejak November 2021. Inflasi terutama disebabkan oleh meningkatnya biaya transportasi (+3.0%), perawatan kesehatan (+3.9%), harga perumahan (+4.6%), pakaian (+0.4%), serta harga makanan dan minuman (+4.4%).

Untuk bulan Februari 2024, diperkirakan CPI total y/y akan naik menjadi +3.5%. CPI total kuartal pertama 2024 q/q dan q/y akan dirilis tanggal 24 April 2024 mendatang. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan AUD menguat.

 

Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex.

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Martin
300349
Penulis

Martin Singgih memulai trading sejak 2006. Pernah menjadi scalper dan trader harian, tetapi sekarang cenderung beraktivitas sebagai trader jangka menengah-panjang dengan fokus pada faktor fundamental dan Money Management. Strategi trading yang digunakan berdasarkan sinyal dari Price Action dengan konfirmasi indikator teknikal.