EUR/USD 1.072   |   USD/JPY 156.820   |   GBP/USD 1.256   |   AUD/USD 0.656   |   Gold 2,309.80/oz   |   Silver 26.69/oz   |   Wall Street 38,077.95   |   Nasdaq 15,983.08   |   IDX 7,234.20   |   Bitcoin 63,841.12   |   Ethereum 3,215.43   |   Litecoin 83.52   |   USD/CHF berada di atas level 0.9100, perhatian tertuju pada keputusan kebijakan The Fed, 6 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Pound Sterling Kesulitan menemukan arah menjelang keputusan the Fed, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Fokus pada data Inflasi dan PDB zona Euro jelang peristiwa-peristiwa penting minggu ini, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Penjualan ritel Jerman naik 0.3% YoY di bulan Maret versus -2.7% sebelumnya, 6 jam lalu, #Forex Fundamental   |   PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) telah menandatangani perjanjian jual beli bersyarat untuk melakukan divestasi atau pelepasan unit bisnis GoTo Logistics (GTL), 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Astra International Tbk. (ASII) mencatatkan penurunan pendapatan pada kuartal I/2024, turun 2.13% menjadi Rp81.2 triliun, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) akan melaksanakan RUPS pada 3 Mei 2024 yang diperkirakan memutuskan alokasi dividen, 13 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 stabil pada 5,144, sementara Nasdaq 100 mendatar di 17,908 pada pukul 19:09 ET (23:09 GMT). Dow Jones turun sedikit menjadi 38,543, 13 jam lalu, #Saham AS

Extrem Di Low BB, GBP/JPY Butuh Dorongan Kuat Ke Atas

Penulis

Peluang Pound Inggris didasarkan pada pasangan mata uang GBP/JPY dengan mengaplikasikan analisa Multi Time Frame BBMA OA serta Supply And Demand.

Analisa Time Frame 1-Hari: Extrem Dan Rejection Bisa Bawa Harga Naik

Jika dilihat dari time frame 1-harinya, harga pasangan mata uang GBP/JPY sedang dalam tren turun. Hal ini dapat diketahui dari Death Cross Mid BB dan EMA-50 sejak awal Oktober lalu. Posisi harga saat ini berada di antara kedua garis tersebut sehingga menggambarkan kekuatan jangka pendek sedang dalam konsolidasi.

gj-daily-23-okt

Dari sisi Setup, Candlestick Arah Kukuh Buy tampak telah terbentuk beberapa pekan lalu. Terbentuknya CSAK ini diawali oleh Extrem Buy di Low BB. Tidak ada MHV yang terbentuk pasca Extrem sehingga sususan Setup tidak sempurna. Namun, peluang Reentry pasca CSAK tetap dapat dimanfaatkan.

Dari sisi analisa Supply And Demand, Extrem yang terbentuk di analisa BBMA OA terjadi bersamaan dengan Rejection pada zona Demand harian. Rejection berhasil membawa harga naik hingga berada tepat di antara zona Supply dan Demand harian. Dari posisi saat ini, peluang terbesar yang muncul adalah penerusan kenaikan harga ke zona Supply harian di level 186.000. Reaksi harga yang muncul pada zona tersebut akan menjadi penentu arah harga selanjutnya.

 

Analisa Time Frame 4-Jam: 4x Retest, Belum Ada Dorongan Kuat Ke Atas

Sama dengan time frame 1-harinya, GBP/JPY saat ini sedang dalam tren turun. Hal tersebut diindikasikan dari Death Cross Mid BB dan EMA-50 yang terbentuk Jumat lalu. Posisi harga berada pada bagian atas kedua garis tersebut sehingga mengindikasikan kekuatan pergerakan jangka pendek yang dikuasai Buyer. Perbedaan kondisi Death Cross dan posisi harga menggambarkan konsolidasi. Breakout ke salah satu sisi BB dapat menjadi awal dari tren baru ataupun penerusan tren lama.

gj-h4

Dari sisi Setup, GBP/JPY sedang mengalami kenaikan pasca Extrem Sell dan CSAK yang langsung mengikuti seperti di time frame 1-harinya. Harga tampak berusaha membentuk Momentum Buy di Top BB. Peluang dari time frame 1-hari akan valid jika harga mengalami Rejection atau Extrem di Low BB.

Dari sisi analisa Supply And Demand, terlihat kejadian yang menarik. Harga berhasil mengalami Rejection 4x di zona Demand time frame 4-jam, tetapi belum mampu menunjukkan kekuatan naik ke zona Supply time frame 4-jam atau harian. Jika terjadi penurunan kembali, bukan tidak mungkin zona tersebut dapat tertembus dan tren turun berlanjut. Namun, zona ini juga menjadi satu-satunya yang dapat digunakan sebagai Key Level untuk mengambil peluang Reentry time frame 1-hari.

 

Saran Pembukaan Posisi

Sinyal: Buy

Dari hasil analisa beberapa time frame di atas, maka diputuskan untuk fokus mencari posisi Buy pada GBP/JPY.

 

Entry: 181.950

Entry pada analisa kali ini akan ditempatkan di zona Demand time frame 1-jam pada level 181.950. Level tersebut dipilih karena berada di bawah Low BB time frame 1-jam dan MA-5/10 Low time frame 4-jam. Zona Demand terbentuk pasca Extrem yang diikuti pergerakan kuat dilihat dari terbentuknya pola Candlestick Bullish Engulfing.

gj-open

Apabila tidak suka memasang Pending Order, akan lebih aman jika Anda menunggu Setup Lengkap di time frame 1-jam. Setup Lengkap BBMA OA diawali Extrem dan MHV di Low BB, lalu disusul dengan CSAK, Momentum, beserta Reentry-nya. Anda dapat masuk saat Reentry terbentuk pasca CSAK.

 

Stop Loss: 181.650

Stop Loss akan diletakkan pada batas bawah zona Demand time frame 1-jam di level 181.650. Besaran Stop Loss yang akan digunakan adalah 30 pips. Apabila tidak suka memasang Stop Loss, Anda dapat menutup posisi setelah harga berhasil membentuk Momentum Sell berterusan di Low BB time frame 1-jam.

 

Take Profit: 182.850

Dengan Risk:Reward 1:3, Take Profit akan diletakkan sejauh 3x jarak Stop Loss. Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, target Take Profit berada pada level 182.850 dengan jarak sejauh 90 pips.

Perkiraan Waktu Trading: 1-2 Hari.

 


DISCLAIMER ON:

Dalam analisa ini, segala keuntungan dan kerugian menjadi bagian dari risiko trading pribadi. Saya sebagai penulis tidak berhak menerima sedikitpun profit dari Anda maupun bertanggung jawab atas loss yang terjadi. Untuk itu, disarankan selalu menggunakan perhitungan Money Management yang baik dan ketat.

Saya sendiri hanya menggunakan sekitar 3-5% ekuitas akun untuk setiap posisi. Anda juga dapat menggunakan kalkulator MM untuk mempermudah perhitungan lot. Jangan lupa untuk memindahkan SL ke Breakeven Point untuk menghilangkan segala jenis risiko kehilangan modal yang mungkin terjadi.

Analisa ini utamanya disusun berdasarkan sistem trading dan indikator BBMA OA yang dipadukan dengan pengetahuan Supply And Demand. Jika Anda merasa kesulitan memahami materi yang disampaikan karena istilah-istilah yang asing, pertimbangkanlah untuk membaca artikel:

Download Seputarforex App

Arsip Analisa By : Muhammad Nuzul
299884
Penulis

Meski berlatar belakang jurusan Biomedical Engineering, Muhammad Nuzul sudah menjadi trader forex sejak tahun 2013. Dengan dasar tekniknya, penulis ahli dalam membuat indikator dan Expert Advisor Metatrader. Hobi membaca dan menulis sejak kecil dan mulai aktif menulis di Seputarforex karena ingin membagikan pengetahuan selama menjadi trader.