Jum’at, 24 Pebruari 2017:
Jam 05:30 WIB: testimoni gubernur RBA Philip Lowe (Berdampak tinggi pada AUD)
Philip Lowe dijadwalkan memberikan testimoni didepan House of Representatives Standing Committee on Economics di Sydney. Isi pidato Lowe bisa dibaca disini.
Jam 20:30 WIB: data Consumer Price Index (CPI) Canada bulan Januari 2017 (Berdampak tinggi pada CAD)
Indikator yang mengukur tingkat inflasi ini dirilis oleh Biro Statistik Canada. Pada waktu yang bersamaan dirilis CPI inti (Core CPI) dan CPI total. CPI inti disebut juga dengan Bank of Canada Core CPI dan tidak memperhitungkan harga makanan dan energi. Masing-masing dirilis untuk month over month (m/m) yang dibandingkan dengan data bulan sebelumnya, dan year over year (y/y) yang dibandingkan dengan data bulan yang sama pada tahun sebelumnya. Baik CPI inti maupun CPI total (m/m dan y/y) keduanya berdampak tinggi.
Bulan Desember 2016 lalu CPI total y/y (inflasi tahunan) naik 1.5%, lebih rendah dari perkiraan yang akan naik 1.7% tetapi lebih tinggi dari bulan Nopember yang naik 1.2%, sementara untuk m/m turun 0.2% (atau -0.2%), lebih rendah dari perkiraan yang stagnan atau 0.0% tetapi lebih baik dari bulan Nopember yang turun 0.4% (terendah sepanjang tahun 2016). Naiknya inflasi tahunan bulan Desember tersebut terutama disebabkan oleh meningkatnya biaya transportasi (+3.0%) dan harga pakaian dan alas kaki (+0.2%), sementara harga makanan turun 1.3%.
Untuk CPI inti bulan Desember 2016 y/y naik 1.6%, juga lebih rendah dari perkiraan yang akan naik 1.7% tetapi lebih tinggi dari bulan Nopember yang naik 1.5%, untuk m/m turun 0.3%, lebih rendah dari perkiraan yang akan naik 0.2% tetapi lebih baik dari bulan Nopember yang turun 0.5% (terendah dalam 6 bulan terakhir).
Untuk bulan Januari 2017 diperkirakan CPI total y/y dan CPI inti y/y akan kembali naik 1.6% dan CPI total m/m akan naik 0.3%, sementara CPI inti m/m akan turun 0.1% (atau -0.1%). Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan CAD menguat.
Jam 22:00 WIB: data New Home Sales di AS bulan Januari 2017 (Berdampak medium-tinggi pada USD)
Data ini dirilis oleh Biro Sensus AS, mengukur jumlah penjualan rumah baru di AS selama periode satu bulan. Rilis data ini berdampak tinggi karena penjualan rumah baru akan memicu konsumsi produk-produk lainnya disamping perusahaan leasing dan broker property juga akan memperoleh penghasilan dari transaksi jual beli rumah tersebut.
Indikator ini sering digunakan sebagai konfirmator untuk trend penjualan perumahan dan pengeluaran konsumen. Jika perekonomian sedang mengalami kontraksi atau resesi, New Home Sales adalah salah satu indikator fundamental yang mengisyaratkan keadaan tersebut.
Bulan Desember 2016 lalu penjualan rumah baru di AS merosot 10.4% ke angka 536,000 unit dibandingkan bulan Nopember yang mencapai 598,000 unit, lebih rendah dari perkiraan yang 585,000 unit dan yang terendah sejak bulan Pebruari 2016.
Penurunan tersebut disebabkan oleh penjualan rumah baru di bagian midwest yang turun 41% ke 49,000 unit, bagian selatan yang turun 12.6% ke 285,000 unit, dan bagian barat yang turun 1.3% ke 156,000 unit, sementara di bagian timur laut naik 48.4% ke 46,000 unit.
Untuk bulan Januari 2017 diperkirakan penjualan rumah baru akan mencapai 575,000 unit. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.
Jam 22:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen AS versi University of Michigan (UoM) bulan Pebruari 2017 (Final) (Berdampak medium-tinggi pada USD)
Data yang dirilis oleh University of Michigan (UoM) setiap bulan pada Jum’at terakhir ini mengukur kepercayaan konsumen terhadap kondisi bisnis dan keuangan di AS. Indeks kepercayaan konsumen UoM adalah salah satu yang selalu diperhatikan investor disamping indeks Conference Board (CB) Consumer Confidence.
Data ini dibuat berdasarkan survey terhadap 500 konsumen mengenai kondisi perekonomian AS saat sekarang dan waktu yang akan datang. Angka indeks ini dirilis dalam 2 versi dengan selang waktu 2 minggu, yaitu Preliminary dan Final atau revised. Indeks Preliminary dirilis lebih awal sehingga cenderung lebih berdampak, namun jika pada rilis selanjutnya terjadi revisi yang jauh dari perkiraan maka akan berdampak tinggi juga.
Indeks preliminary bulan Pebruari yang dirilis 10 Pebruari lalu menunjukkan angka 95.7, lebih rendah dari perkiraan 97.9 dan yang terendah dalam 3 bulan terakhir. Pada bulan Pebruari indeks current economic conditions turun dari 111.3 di bulan Januari ke 111.2 sementara indeks future expectations turun dari 90.3 ke 85.7.
Untuk indeks final bulan Pebruari 2017 diperkirakan akan direvisi naik ke angka 96.1. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.
Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex .
