Kamis, 20 Juli 2017:
Jam 08:30 WIB: data Employment Change dan tingkat pengangguran Australia bulan Juni 2017 (Berdampak tinggi pada AUD)
Employment Change mengukur perubahan jumlah tenaga kerja di Australia dibandingkan bulan sebelumnya. Jumlah tenaga kerja sangat dipengaruhi oleh lapangan pekerjaan yang tersedia, dan merupakan indikator awal bagi pengeluaran konsumen yang menunjukkan aktivitas ekonomi secara keseluruhan.
Data ini dirilis bersamaan dengan persentase perubahan tingkat pengangguran dibandingkan bulan sebelumnya. Angka pengangguran selalu diperhatikan oleh RBA guna menentukan target pertumbuhan dan kebijakan perubahan tingkat suku bunga.
Bulan Mei lalu jumlah tenaga kerja di Australia bertambah 42,000 orang, jauh lebih tinggi dari perkiraan yang akan bertambah 9,700 orang tetapi merupakan pertambahan terendah dalam 3 bulan terakhir, sementara tingkat pengangguran bulan Mei berada pada angka 5.5%, lebih rendah dari perkiraan 5.7% dan yang terendah sejak bulan Pebruari 2013. Tingkat Partisipasi bulan Mei berada pada angka 64.90%, lebih tinggi dari April yang 64.80%.
Untuk bulan Juni 2017 diperkirakan tenaga kerja akan bertambah 14,400 orang dan tingkat pengangguran akan naik ke 5.6%. Hasil rilis data pertambahan tenaga kerja yang lebih tinggi dari perkiraan dan tingkat pengangguran yang lebih rendah dari perkiraan akan cenderung menyebabkan AUD menguat.
Waktu tentative: hasil meeting BoJ: pengumuman suku bunga bulan Juli 2017 dan statement kebijakan moneter BoJ (Berdampak tinggi pada JPY)
Suku bunga diumumkan bersamaan dengan statement kebijakan moneter (Monetary Policy Statement) rata-rata 14 kali dalam setahun. Disamping suku bunga, statement juga berisi perkiraan kondisi ekonomi Jepang untuk waktu mendatang.
Bulan Januari 2016 lalu BoJ memotong suku bunganya menjadi negatif dari 0.0% ke -0.1%, penurunan pertama sejak tahun 2010 dan merupakan rekor suku bunga terendah. Tujuan pemotongan tersebut untuk meningkatkan pertumbuhan dan menaikkan inflasi.
Kemudian bulan September 2016 BoJ mengumumkan kebijakan yield curve control, dan pada meeting terakhirnya 16 Juni lalu memutuskan untuk mempertahankan target yield bond pemerintah untuk jangka waktu 10 tahun pada 0.0%, mempertahankan suku bunga pada level -0.1% dan pembelian bond pada kisaran ¥ 80 trilliun.
Selain itu awal bulan ini BoJ menaikkan besaran stimulus dengan menambah pembelian bond pemerintah. Dengan tingkat inflasi bulan Mei yang masih rendah, bulan Juli 2017 ini diperkirakan BoJ akan mempertahankan suku bunganya pada -0.1%. Jika BoJ kembali menurunkan suku bunga maka JPY akan cenderung melemah. Statement kebijakan moneter pada meeting hari ini bisa diunduh disini.
Waktu tentative: BoJ Outlook Report (Berdampak tinggi pada JPY)
Outlook Report ini dirilis setiap kwartal, berisi pandangan bank sentral terhadap kondisi perekonomian Jepang saat ini dan perkiraan tingkat inflasi, pengangguran dan pertumbuhan. Outlook report per bulan Juli 2017 bisa dibaca disini.
Jam 13:30 WIB: konperensi pers BoJ yang dihadiri gubernur Haruhiko Kuroda (Berdampak tinggi pada JPY)
Kuroda akan menjelaskan kebijakan moneter yang baru jika terjadi perubahan, termasuk suku bunga, penambahan stimulus atau kebijakan lainnya.
Jam 15:30 WIB: data Retail Sales Inggris bulan Juni 2017 (Berdampak tinggi pada GBP)
Retail Sales adalah salah satu indikator penting yang bisa menggerakkan mata uang GBP. Di Inggris indikator ini disebut juga dengan Sales Volume atau All Retailers Sales. Ada 2 jenis rilis, Retail Sales total dan Retail Sales inti yang tidak termasuk otomotif dan bahan bakar, masing-masing untuk month over month (m/m) yaitu persentase perubahan dibandingkan dengan bulan sebelumnya dan year over year (y/y) yang dibandingkan dengan bulan yang sama pada tahun sebelumnya.
Penjualan retail merupakan indikator awal untuk pengeluaran konsumen dan akan berdampak pada pertumbuhan dan juga tingkat inflasi. Di Inggris yang berdampak tinggi adalah Retail Sales total baik m/m maupun y/y.
Penjualan retail total Inggris bulan Mei lalu turun 1.2% (atau -1.2%), lebih rendah dari perkiraan yang akan turun 0.9% dan juga lebih rendah dari bulan sebelumnya yang naik 2.5%, sementara untuk basis tahunan (y/y) bulan Mei naik 0.9%, lebih rendah dari perkiraan yang akan naik 1.7% dan yang terendah dalam 4 bulan terakhir. Pada bulan Mei 2017 penjualan toko tekstil dan pakaian turun 0.1%, toko makanan turun 0.9% dan toko perlengkapan rumah turun 5.7%.
Untuk bulan Juni 2017 diperkirakan Retail Sales total m/m akan kembali naik 0.4% dan y/y akan naik 2.6%. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan GBP menguat.
Jam 18:45 WIB: hasil meeting ECB: pengumuman suku bunga bulan Juli 2017 dan statement kebijakan moneter ECB (Berdampak tinggi pada EUR)
Suku bunga ditentukan dengan cara voting, 6 anggota ECB Executive Board dan 15 dari 19 gubernur bank sentral negara-negara kawasan Euro ikut memberikan suara. Hasil voting akan diumumkan 4 minggu setelah meeting dalam notulen meeting. Suku bunga biasanya dirilis sesuai perkiraan sehingga yang lebih berdampak adalah konperensi pers presiden ECB yang diadakan 45 menit kemudian.
Pada meeting terakhir 8 Juni lalu yang diadakan di Tallinn, Estonia, ECB mempertahankan suku bunga acuan 0.00%, suku bunga deposito -0.40% dan suku bunga pinjaman (lending rate) sebesar +0.25%. Meski inflasi bulan Juni y/y kembali turun ke angka 1.3% dan yang terendah sepanjang tahun ini, namun analis memperkirakan suku bunga bulan Juli ini akan dipertahankan 0.0%.
Dalam statement disebutkan kebijakan yang akomodatif diperlukan guna mendukung naiknya inflasi. Namun dengan membaiknya indikator ekonomi Eurozone terutama pertumbuhan, sektor manufaktur, tingkat pengangguran dan upah, maka Jerman mengusulkan agar ECB mulai mengurangi stimulus. Jika isu tapering atau pengurangan besaran stimulus kembali digulirkan maka EUR akan cenderung menguat. Statement seusai meeting bisa dibaca disini.
Jam 19:30 WIB: konperensi pers ECB yang dihadiri presiden Mario Draghi (Berdampak tinggi pada EUR)
Konperensi pers terdiri atas dua bagian, yaitu pembacaan statement kebijakan moneter, proyeksi ekonomi dan acara tanya jawab. Bulan lalu Mario Draghi menyatakan akan mempertahankan suku bunga pada level rendah. Disamping itu ECB juga merivisi turun proyeksi inflasi untuk tahun 2018 dari 1.6% ke 1.3%, dan untuk tahun 2019 menjadi 1.6%, dibawah target bank sentral yang 2.0%.
Acara konperensi pers ECB bisa dipantau disini.
Jam 19:30 WIB: data Jobless Claims AS per 14 Juli 2017 (Berdampak tinggi pada USD)
Jobless Claims mengukur jumlah klaim tunjangan pengangguran selama minggu lalu, dan merupakan data fundamental paling awal yang berhubungan dengan jumlah tenaga kerja. Data Jobless Claims juga indikator awal bagi pengeluaran konsumen yang akan mempengaruhi tingkat inflasi.
Ada 2 data yaitu Initial Jobless Claims dan Continuing Jobless Claims. Initial Jobless Claims mengukur jumlah mereka yang baru pertama kali menerima tunjangan pengangguran dan lebih berdampak. Indikator Jobless Claims biasanya mengacu pada data initial.
Minggu lalu Jobless Claims AS turun 3,000 ke 247,000 klaim dibandingkan minggu sebelumnya yang direvisi naik ke 250,000, lebih tinggi dari perkiraan yang 245,000. Sementara klaim rata-rata 4 mingguan naik 2,250 ke 245,750 klaim. Jobless Claims di AS masih berada dibawah angka 300,000 selama 123 minggu berturut-turut, menunjukkan kondisi pasar tenaga kerja yang stabil.
Untuk minggu ini diperkirakan klaim tunjangan pengangguran akan berkurang 2,000 ke 245,000 klaim. Hasil rilis yang lebih rendah dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.
Jam 19:30 WIB: indeks Philly Fed Manufacturing AS bulan Juli 2017 (Berdampak medium pada USD)
Indikator sentimen bisnis yang dirilis oleh The Fed of Philadelphia ini merupakan indikator awal ISM Manufacturing Index. Indeks ini dibuat berdasarkan survey terhadap para pelaku manufaktur di wilayah Philadelphia mengenai prospek bisnis dan perekonomian AS, dan menjadi salah satu acuan analis untuk mengukur tingkat kepercayaan investor.
Angka indeks yang positif (lebih besar nol) menggambarkan perekonomian yang membaik, sedang indeks dengan angka negatif mengindikasikan kondisi ekonomi yang sedang menurun.
Bulan Juni lalu indeks Philly Fed Manufacturing berada pada angka +27.6, lebih tinggi dari perkiraan yang +25.5 tetapi lebih rendah dari bulan sebelumnya yang +38.8. Untuk bulan Juni 2017 diperkirakan indeks Philly Fed Manufacturing akan turun ke angka +23.4. Hasil rilis yang lebih tinggi dari perkiraan akan cenderung menyebabkan USD menguat.
Jam 21:00 WIB: indeks kepercayaan konsumen kawasan Euro versi Eurostat bulan Juli 2017 (Berdampak medium pada EUR)
Data ini dirilis oleh Eurostat dan dibuat berdasarkan survey pada 2,300 konsumen di seluruh kawasan Euro mengenai kondisi perekonomian kawasan saat ini dan di waktu yang akan datang. Responden dimintai pendapat tentang pekerjaan, pendapatan, inflasi dan produk-produk utama yang dikonsumsi. Angka indeks positif (lebih besar nol) menunjukkan optimisme dan angka indeks yang negatif menunjukkan pesimisme.
Bulan Juni lalu angka indeks berada pada -1.3, lebih baik dari perkiraan yang -3.0 dan yang tertinggi sejak bulan Maret 2015. Untuk bulan Juli 2017 diperkirakan indeks kepercayaan konsumen akan berada pada angka -1.1. Angka indeks yang lebih tinggi dari perkiraan (atau angka minus yang lebih rendah dari perkiraan) akan cenderung mendukung penguatan EUR.
Keterangan: Update kabar terakhir terkait indikator fundamental bisa diperoleh di Berita Forex Seputarforex .
