EUR/USD 1.074   |   USD/JPY 155.630   |   GBP/USD 1.249   |   AUD/USD 0.657   |   Gold 2,308.81/oz   |   Silver 27.88/oz   |   Wall Street 39,056.39   |   Nasdaq 16,302.76   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 61,187.94   |   Ethereum 2,973.66   |   Litecoin 81.64   |   Para trader valas sudah menantikan data inflasi minggu depan, 22 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Dolar AS bertahan pada kenaikan pemulihan karena pasar menilai Komentar the Fed, 22 jam lalu, #Forex Fundamental   |   AUD/JPY melayang di sekitar level 102.00 di tengah RBA yang kurang hawkish, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF membukukan kenaikan moderat di atas level 0.9080 karena pernyataan hawkish the Fed, dolar AS menguat, 22 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam akan melangsungkan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dengan agenda pembagian dividen, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) mengalami kenaikan 13% ke level Rp125 setelah IPO pada hari ini (8/Mei), 1 hari, #Saham Indonesia   |   Elon Musk mengusulkan untuk menguji paket bantuan pengemudi canggih Tesla (NASDAQ: TSLA) di Cina dengan menerapkannya di robotaxis, selama kunjungannya baru-baru ini ke negara tersebut, 1 hari, #Saham AS   |   S&P 500 stabil di 5,214, sementara Nasdaq 100 datar di 18,205 pada pukul 19:15 ET (23:15 WIB). Dow Jones berada di kisaran 39,022, 1 hari, #Saham AS

3 Poin Pidato Powell Di Jackson Hole Membuat Indeks Dolar Melemah

Penulis

Selain suku bunga, ada 2 poin lagi dalam pidato Jerome Powell di Jackson Hole yang tidak mampu membuat Indeks Dolar menguat.

Seputarforex.com - Dalam pidatonya di simposium Jackson Hole hari pertama, Jumat (24/Agustus) malam ini, Ketua The Fed Jerome Powell menyampaikan pandangan yang tidak se-hawkish harapan pasar. Ada 3 poin yang dapat disimpulkan dari pidato pembukaannya tersebut:

  • Powell mengatakan bahwa ia mengekspektasikan kenaikan suku bunga yang lebih tinggi lagi. Namun, ia memperingatkan bahwa ada risiko yang ditimbulkan jika menaikkan suku bunga terlalu cepat.
  • Perekonomian AS dinilai "kuat" dan dapat mengatasi normalisasi kebijakan lebih jauh.
  • Powell memberikan sekilas pandangan mengenai gejolak yang terjadi di negara-negara berkembang, dengan mengatakan bahwa ada faktor-faktor berisiko di kancah internasional dan nasional. Hal ini membutuhkan respon kebijakan yang berbeda-beda.

Pasar mencerna pidato Powell sebagai sentimen yang "kurang hawkish", karena menekankan kata "gradual" dalam kaitannya dengan kenaikan suku bunga.

 

Dolar AS Menurun

Akibat penilaian yang kurang hawkish dalam pidato Jerome Powell tersebut, Dolar AS makin lemah. Tercermin dalam indeks Dolar AS (DXY) di bawah ini, penurunan mencapai 0.51 persen ke level 95.17:

dxy

 

285032
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.