EUR/USD 1.076   |   USD/JPY 155.700   |   GBP/USD 1.250   |   AUD/USD 0.660   |   Gold 2,331.38/oz   |   Silver 28.44/oz   |   Wall Street 39,373.14   |   Nasdaq 16,302.76   |   IDX 7,421.21   |   Bitcoin 61,187.94   |   Ethereum 2,973.66   |   Litecoin 81.64   |   Para trader valas sudah menantikan data inflasi minggu depan, 1 hari, #Forex Fundamental   |   Dolar AS bertahan pada kenaikan pemulihan karena pasar menilai Komentar the Fed, 1 hari, #Forex Fundamental   |   AUD/JPY melayang di sekitar level 102.00 di tengah RBA yang kurang hawkish, 1 hari, #Forex Teknikal   |   USD/CHF membukukan kenaikan moderat di atas level 0.9080 karena pernyataan hawkish the Fed, dolar AS menguat, 1 hari, #Forex Teknikal   |   PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam akan melangsungkan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dengan agenda pembagian dividen, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) mengalami kenaikan 13% ke level Rp125 setelah IPO pada hari ini (8/Mei), 1 hari, #Saham Indonesia   |   Elon Musk mengusulkan untuk menguji paket bantuan pengemudi canggih Tesla (NASDAQ: TSLA) di Cina dengan menerapkannya di robotaxis, selama kunjungannya baru-baru ini ke negara tersebut, 1 hari, #Saham AS   |   S&P 500 stabil di 5,214, sementara Nasdaq 100 datar di 18,205 pada pukul 19:15 ET (23:15 WIB). Dow Jones berada di kisaran 39,022, 1 hari, #Saham AS

CPI Inti Jepang Melesat, USD/JPY Tak Merespon

Penulis

Inflasi konsumen Jepang melonjak ke level tertinggi 8 tahun karena depreasiasi mata uang Yen yang membuat biaya impor semakin mahal. USD/JPY tak bereaksi atas rilis ini.

Seputarforex - Kantor Kabinet Jepang merilis data inflasi konsumen (CPI) inti yang meningkat dari 2.4 persen menjadi 2.8 persen secara tahunan (Year-over-Year) pada bulan Agustus. Kenaikan ini lebih tinggi ketimbang ekspektasi 2.7 persen dan menyentuh rekor tertinggi dalam 8 tahun terakhir.

Sementara itu, inflasi total meningkat 3.0 persen secara YoY, naik cukup signifikan dari pertumbuhan 2.6 persen pada periode sebelumnya.

CPI Jepang

Belum muncul tanda-tanda BoJ akan melakukan pengetatan kebijakan moneter meskipun inflasi sudah melampaui target 2.0 persen selama 5 bulan terakhir. Selain itu, trend inflasi terus meningkat selama 12 bulan berturut-turut. Beberapa pejabat Jepang tidak banyak memberikan komentar mengenai alasan di balik sikap BoJ yang cenderung dovish.

Analis memperkirakan jika BoJ enggan memperketat kebijakan karena menyakini lonjakan inflasi lebih disebabkan oleh faktor eksternal, bukan karena penguatan ekonomi domestik.

Sikap BoJ ini mendasari pelemahan mata uang Yen terhadap Dolar AS hingga menyentuh rekor terendah 24 tahun. Apalagi, kebijakan tersebut bertolak belakang dengan bank sentral negara maju lain seperti The Fed yang sudah beberapa kali menaikkan suku bunga. Kemerosotan Yen menyebabkan harga komoditas yang dihargai dengan Dolar menjadi semakin mahal dan memicu pembengkakan neraca perdagangan Jepang belum lama ini.

 

USD/JPY Bergerak Terbatas Menanti Pengumuman The Fed

Rilis data inflasi Jepang pagi ini tidak banyak memberikan dorongan bagi pergerakan mata uang Yen melawan Dolar AS. Pair USD/JPY saat ini diperdagangkan pada kisaran 143.10, turun tipis 0.06 persen dari harga Open harian. Pasar cenderung berhati-hati menjelang pengumuman suku bunga The Fed pada minggu ini sehingga tidak banyak merespon rilis data yang kurang berpengaruh bagi kebijakan bank sentral AS.

USDJPY sideways

Download Seputarforex App

298252
Penulis

Pandawa punya minat besar terhadap dunia kepenulisan dan sejak tahun 2010 aktif mengikuti perkembangan ekonomi dunia. Penulis juga seorang Trader Forex yang berpengalaman lebih dari 5 tahun dan hingga kini terus belajar untuk menjadi lebih baik.