EUR/USD 1.073   |   USD/JPY 155.850   |   GBP/USD 1.247   |   AUD/USD 0.658   |   Gold 2,311.62/oz   |   Silver 27.88/oz   |   Wall Street 39,056.39   |   Nasdaq 16,302.76   |   IDX 7,166.81   |   Bitcoin 61,187.94   |   Ethereum 2,973.66   |   Litecoin 81.64   |   Para trader valas sudah menantikan data inflasi minggu depan, 23 jam lalu, #Forex Fundamental   |   Dolar AS bertahan pada kenaikan pemulihan karena pasar menilai Komentar the Fed, 23 jam lalu, #Forex Fundamental   |   AUD/JPY melayang di sekitar level 102.00 di tengah RBA yang kurang hawkish, 23 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF membukukan kenaikan moderat di atas level 0.9080 karena pernyataan hawkish the Fed, dolar AS menguat, 23 jam lalu, #Forex Teknikal   |   PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam akan melangsungkan rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) dengan agenda pembagian dividen, 1 hari, #Saham Indonesia   |   Harga saham PT Xolare RCR Energy Tbk (SOLA) mengalami kenaikan 13% ke level Rp125 setelah IPO pada hari ini (8/Mei), 1 hari, #Saham Indonesia   |   Elon Musk mengusulkan untuk menguji paket bantuan pengemudi canggih Tesla (NASDAQ: TSLA) di Cina dengan menerapkannya di robotaxis, selama kunjungannya baru-baru ini ke negara tersebut, 1 hari, #Saham AS   |   S&P 500 stabil di 5,214, sementara Nasdaq 100 datar di 18,205 pada pukul 19:15 ET (23:15 WIB). Dow Jones berada di kisaran 39,022, 1 hari, #Saham AS

Dolar AS Bearish, Data PMI Chicago Tak Membantu

Penulis

Sentimen bearish mendominasi Dolar AS jelang penutupan tahun 2019 ini. Rilis indikator ekonomi AS yang dirilis tak mampu mendongkrak mata uang tersebut.

Seputarforex.com - Dolar AS tetap lemah meskipun indeks manufaktur AS untuk wilayah Chicago (PMI Chicago) menunjukkan kenaikan tipis. Dalam basis bulanan, laporan yang juga disebut sebagai MNI Chicago Business Barometer itu naik dari 46.3 ke 48.9 Di bulan Desember 2019. Angka tersebut sedikit di atas ekspektasi pasar yang mengestimasikan kenaikan ke 48. Kendati demikian, level PMI Chicago bulan ini terbilang masih dalam kategori kontraksi karena masih di bawah level 50.

pmi chicago

 

Dolar AS yang sudah tertekan sejak sesi-sesi perdagangan sebelumnya, tak mendapatkan energi untuk naik. Di tengah tipisnya volume perdagangan akhir tahun, Dolar AS melemah terhadap mata uang-mata uang lain. Indeks Dolar AS terjun ke level rendah sejak pertengahan Juli di kisaran 96. Sementara itu, EUR/USD diperdagangkan di 1.1201, menyusul kenaikan hampir satu persen sejak akhir pekan lalu.

eurusd

"Kita telah melihat Dolar AS terseret turun dalam tiga-empat sesi perdagangan terakhir. Tampaknya (penurunan tersebut makin) terakselerasi mulai Jumat dan hingga hari ini," tutur Greg Anderson, analis di BMO Capital Markets.

"Saya kira, tak ada pengaruh fundamental di belakangnya. Mungkin pasar menebar sedikit (posisi) Long Dolar sebelum putar balik, dan sekarang tampaknya sudah tak perlu lagi posisi tersebut. Jadilah (Dolar AS) berdarah-darah di pasar yang sepi."

 

Pengaruh Isu AS-China

Meski demikian, sebagian analis lain memperkirakan bahwa trend pelemahan Dolar AS hari ini terkait dengan pasang-surut hubungan dagang AS-China. Perkembangan perdagangan AS-China tampaknya direspon beragam oleh pasar.

Di satu sisi, ada yang mengasumsinya sebagai ketidakpastian selama belum ada pengumuman resmi dari kedua negara mengenai tanggal pasti penandatanganan dan rincian kesepakatan. Di sisi lain, laporan South China Morning Post mengenai rencana keberangkatan Wakil PM China Liu He untuk penandatanganan pakta Fase Satu diasumsi sebagai sentimen positif yang melemahkan fungsi Dolar sebagai safe haven.

"Faktor utama yang semakin melemahkan Dolar AS tampaknya adalah kenaikan minat risiko sehubungan dengan komentar AS tentang penandatanganan pakta perdagangan Fase 1 baru-baru ini, seiring dengan operasi repo The Fed," kata tim analis MUFG.

291476
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.