EUR/USD 1.088   |   USD/JPY 155.870   |   GBP/USD 1.271   |   AUD/USD 0.670   |   Gold 2,425.16/oz   |   Silver 32.03/oz   |   Wall Street 39,806.77   |   Nasdaq 16,685.97   |   IDX 7,266.69   |   Bitcoin 66,278.37   |   Ethereum 3,071.84   |   Litecoin 82.22   |   AUD/JPY bergerak di bawah 104.50 setelah Tiongkok memutuskan untuk mempertahankan suku bunga, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   USD/CHF berada di Sekitar 0.9100 dengan sentimen positif, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   GBP/USD dapat terkoreksi lebih rendah jika gagal menembus level 1.2700, 14 jam lalu, #Forex Teknikal   |   Potensi bullish EUR/USD masih ada menjelang pidato The Fed, 14 jam lalu, #Forex Fundamental   |   PT Surya Biru Murni Acetylene Tbk (SBMA) akan membagikan dividen tunai sebesar Rp1.1 miliar dari capaian laba bersih tahun buku 2023, 20 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Sumber Global Energy Tbk (SGER) bakal membagikan dividen kepada pemegang sahamnya senilai Rp129.38 miliar, 20 jam lalu, #Saham Indonesia   |   PT Chandra Asri Pacific Tbk. (TPIA) akan membagikan tambahan dividen tunai sebesar Rp482.43 miliar dengan cum date jatuh pada hari ini, 20 jam lalu, #Saham Indonesia   |   S&P 500 naik 0.1% menjadi 5,334, sementara Nasdaq 100 naik 0.1% menjadi 18,661 pada pukul 19:23 ET (23:23 GMT). Dow Jones naik 0.1% menjadi 40,179, 20 jam lalu, #Saham AS

Dolar AS Mulai Bertenaga, Yuan Tak Didevaluasi Hari Ini

Penulis

Dolar AS mulai menguat terhadap mata uang-mata uang mayor di Jumat (08/01) menjelang sesi perdagangan Eropa hari ini. Mata uang Amerika Serikat tersebut akhirnya mengungguli Euro dan Yen setelah beberapa hari keok akibat memudarnya minat risiko.

Dolar AS mulai menguat terhadap mata uang-mata uang mayor di Jumat (08/01) menjelang sesi perdagangan Eropa hari ini. Mata uang Amerika Serikat tersebut akhirnya mengungguli Euro dan Yen setelah beberapa hari keok akibat memudarnya minat risiko seiring dengan perubahan nilai Yuan terhadap Dolar AS oleh PBoC.

dolar_as
Akan tetapi, Bank Sentral China tersebut ternyata tak melakukan pemotongan nilai lagi pada Yuan, sebaliknya justru menaikkan rate-nya terhadap Dolar AS untuk pertama kali sejak sembilan hari terakhir. PBoC menguatkan midpoint rate Yuan ke level 6.5636 per dolar, dibandingkan dengan level 6.5646 sebelumnya.

Walaupun demikian, China tetap diperkirakan akan masih membuka peluang Yuan untuk melemah dalam jangka panjang, karena pemerintah di Beijing perlu membantu para eksporter dan agar tetap kompetitif dalam menghadapi pesaing-pesaing regional.

Rabu kemarin, Dolar AS masih tertekan akibat fokus pasar global ke China, sehingga para investor memburu mata uang safe haven seperti Yen. Namun sore ini, performa Dolar AS mulai kembali prima.

Investor Mulai 'PeDe'

Keputusan PBoC untuk menahan nilai tukar Yuan hari ini meski kemarin saham-saham China berguguran hingga 7 persen di bursa Shanghai, berhasil membangun kepercayaan diri investor. Sehingga, ekuitas Asia pun normal dan Yen harus mengalah terhadap Dolar AS. USD/JPY mendapat perolehan 0.68 persen ke angka 118.47, lepas dari level rendah emapt bulan di angka 116.45.

Sementara itu, EUR/USD menurun 0.69 persen untuk diperdagangkan di angka 1.0856 sore ini. Jerman melaporkan bahwa produksi industrinya tergelincir hingga 0.3 persen pada bulan November.

Data yang dirilis hari ini oleh Kementerian Ekonomi Jerman itu menunjukkan bahwa kemelorotan itu dikarenakan oleh penurunan 3.3 persen dalam produksi barang-barang modal. Kendati demikian, produksi industri Jerman pada bulan Oktober secara keseluruhan masih naik 0.5 persen.

257891
Penulis

Sudah aktif berkecimpung di dunia jurnalistik online dan content writer sejak tahun 2011. Mengenal dunia forex dan ekonomi untuk kemudian aktif sebagai jurnalis berita di Seputarforex.com sejak tahun 2013. Hingga kini masih aktif pula menulis di berbagai website di luar bidang forex serta sebagai penerjemah lepas.